KARYA TULIS SISWA-UJIAN KELAS XII IPS 2 -2011/2012
Karya tulis merupakan kreasi hasil buah pikiran seseorang berkaitan
dengan keluasan pengetahuan dan wawasannya serta kehendak hati untuk
menyampaikannya kepada pihak lain guna berbagi gagasan dan pengetahuan
tentang apa pun yang berhubungan cipta, rasa, dan karsa. Dengan
demikian seseornag akan selalu mengembangkan diri dan sadar dengan penuh
pikiran bahwa belajar amat penting bagi diri seseorang dan manusiaspada umumnya. Hal ini akan orang amat berkemauan pengembangan diri serta
kebiasaan untuk selalu menambah
pengetahuannya diimbangi kesadaran belajar sepanjang hayat.
Perihal seperti ini amat penting bagi generasi muda sekarang. Oleh sebab itu, budayaqmembaca dan menulis amat diperlukan. Memang tidak semua kaum muda yang mempunyai budaya seperti itu. Oleh sebab itu, menjadi tanggung jawab guru dan sekolah, selain keluarga dan masyarakat untuk menggiring generasi muda ke arah memiliki budaya tersebut.
Tulisan di sini merupakan kreasi siswa sebagai bagian hasil belajarnya. Yang diutamakan di sini adalah kejujuran mengakui pendapat diri sendiri dan orang lain secara objektif dalam kaitannya dengan pola dan kaidah penulisan sesuai dengan kode etik dan tuntutan akademis. Bagi siswa SMA menulis harus menjadi kebiasaan produktif berbahasa sebab mereka tak lama kemudian akan memasuki komunitas ilmiah akademis yang secara lahir dan batin harus siap segara mereka alami.
Makalah yang ada di sini merupakan karya tulis siswa SMA Xaverius 1 sebagai syarat dan bukti ujian praktik tertulis mata pelajaran Bahasa Indonesia. Terlepas dari kekurangan yang masih ada, karya tulis ini adalah kerasi dan buah pikiran siswa dalam waktu yang sempit di sela-sela kesibukannya. Layak dihargai karya mereka sebagai langkah awal publikasi karya tulis sendiri.
Akhir kata, keberanian dan pembuktian bahwa seseorang memiliki karya tulis disertai dengan tekad memublikasikannnya adalah titik positif amat berharga dalam diri generasi muda Indonesia. Terima kasih atas karya dan atensi kalian membutikan diri bahwa kalian memang bisa.
Selamat berkarya.
Besarnya Pengaruh Pendidikan Keluarga terhadap Pembentukan Karakter Anak
BalasHapusSetiap orang mempunyai karakternya masing-masing. Karakter setiap orang berbeda satu sama lain, karena setiap orang mempunyai kehidupannya masing-masing, yang tentu berbeda satu sama lain. Karakter sangat diperlukan, karena tanpa adanya karakter, seseorang akan sulit menentukan arah kehidupannya. Seseorang tersebut, hanya akan mengikuti arus kehidupan yang ada, tanpa tahu apa tujuan yang ingin dicapainya. Jika hal ini terjadi, maka seseorang bisa saja salah arah, dan jatuh ke dalam sesuatu hal yang negatif. Hal ini dapat terjadi karena seseorang tersebut hanya melakukan sesuatu yang orang sekitarnya lakukan, tanpa terlebih dahulu menganalisis apakah sesuatu yang telah dilakukannya benar atau salah.
Keadaan tersebut bisa menjadi lebih parah, apabila seseorang tersebut ikut menikmati sesuatu yang dilakukannya. Sebagai contoh, seorang pelajar yang menikmati masa mudanya dengan cara bersenang-senang, jalan-jalan, bermain-main bersama teman-temannya, akan membuat pelajar tersebut lupa akan tugas utamanya yaitu belajar. Ketika hal ini terjadi, pelajar tersebut akan kehilangan kesempatannya untuk belajar, karena pelajar tersebut tidak lagi menikmati pelajaran yang diberikan gurunya di sekolah, melainkan pelajar tersebut lebih menikmati kesenangannya bersama teman-temannya.
Tentu hal ini akan berpengaruh pada prestasi belajar yang menurun di sekolah.
Karakter juga berpengaruh besar dalam pembentukan watak dan sikap seseorang. Sikap seseorang yang kasar terbentuk dari kehidupan seseorang yang hidup di lingkungan orang-orang yang kasar. Watak seseorang yang licik terbentuk dari kehidupan seseorang yang hidup di lingkungan orang-orang yang licik. Begitupun seseorang yang bersikap lembut, terbentuk dari kehidupan seseorang yang hidup di lingkungan orang-orang yang bersikap lembut. Watak seseorang yang jujur, terbentuk dari kehidupan seseorang yang hidup di lingkungan orang-orang yang jujur. Sehingga dari contoh tersebut, dapat dilihat bahwa karakter seseorang sebagian besar terbentuk dari lingkungan sosialnya. Lingkungan sosial adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan kehidupan sosial seseorang, yang terdiri dari individu, kelompok, dan masyarakat yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain.
Setiap interaksi inilah yang akan mempengaruhi karakter seseorang. Interaksi terjadi sejak seseorang lahir ke dunia. Untuk itu peranan orang tua sangat penting untuk menjaga anaknya agar berinteraksi dengan hal-hal yang baik. Karena semakin sering anak tersebut berinteraksi dengan hal yang baik, anak tersebut akan mempunyai karakter yang baik pula. Karakter seseorang dibentuk dari pengalaman hidup seseorang tersebut. Pembentukan karakter membutuhkan waktu yang lama, untuk itu pendidikan yang diberikan keluarga berperan sangat penting, karena masa kecil anak, sebagian besar dihabiskan bersama dengan keluarga. Pengalaman yang diterima dari keluarga adalah proses pendidikan pertama yang diterima anak tersebut, sehingga akan menjadi faktor utama pembentuk karakter anak tersebut.
***
Keluarga adalah suatu kelompok dari orang- orang yang disatukan oleh ikatan-ikatan perkawinan, darah, atau adopsi, merupakan susunan rumah tangga sendiri, berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain yang menimbulkan peranan-peranan sosial bagi suami istri, ayah dan ibu, putra dan putri, saudara laki-laki dan perempuan, serta pemelihara kebudayaan bersama.
BalasHapusKeluarga dalam hal ini orang tua, adalah individu yang berinteraksi secara intensif dengan anak-anaknya. Dalam setiap interaksi yang dilakukan, anak-anak menyerap interaksi tersebut dan memahaminya sebagai sesuatu yang bisa dicontoh. Hal ini terjadi karena anak menganggap orang tua sebagai sosok idolanya. Sehingga jika orang tua melakukan tindakan yang tidak baik, anak tersebut bisa saja mencontohnya, sehingga tindakan ini menjadi kebiasaaan yang tidak baik, yang lama kelamaan menjadikan karakter anak tersebut menjadi tidak baik.
Sebaliknya, jika orang tua melakukan sesuatu yang baik, anak tersebut bisa saja mencontohnya, sehingga menjadi kebiasaan yang baik, yang lama kelamaan menjadikan karakter anak tersebut menjadi baik. Sehingga interaksi antara orang tua dan anak adalah salah satu faktor utama pembentuk karakter anak. Pendidikan melalui sikap dan tindakan yang orang tua lakukan sehari-hari selama bersama dengan anak, merupakan proses pendidikan mendasar yang diterima anak tersebut. Karena biasanya anak akan membandingkan tindakan yang dilakukan orang lain, dengan tindakan orang tuanya. Bahkan, anak itu sendiri pun membandingkan tindakannya dengan tindakan orang tuanya. Jika orang tuanya bertindak buruk, maka ia tidak akan merasa bersalah jika ia juga bertindak buruk, karena orang tuanya juga melakukan hal demikian.
Dalam keluarga terjadi proses sosialisasi primer. Sosialisasi primer adalah sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil. Melalui sosialisasi primer inilah seorang anak diajarkan untuk mengenal lingkungan sosialnya, dan diajarkan untuk bersosialisasi dengan sesama. Dalam bersosialisasi seorang anak harus memegang prinsip-prinsip yang diberikan oleh orang tua. Prinsip tersebut dapat orang tua berikan baik melalui perkataan, atau perintah-perintah, maupun melalui contoh langsung.
Setelah seorang anak mengenal lingkungan sosialnya, ia pun akan berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Untuk itu nilai-nilai yang ditanamkan keluarga harus dijadikan pegangan anak tersebut agar ia tidak terpengaruh dengan nilai-nilai dari lingkungan luar yang dapat merusaknya.
Agar hal ini dapat terwujud, keluarga dalam hal ini orang tua, harus mengetahui dan menjalankan fungsi keluarga. Ada delapan fungsi keluarga, diantaranya: fungsi reproduksi, proteksi, ekonomi, edukasi, sosialisasi, religius, afeksi, dan pengendalian sosial. Dalam membentuk karakter anak, orang tua harus menjalankan fungsi-fungsi keluarga yang ada. Salah satu yang utama adalah fungsi proteksi, seorang orang tua harus bisa melindungi anaknya, dari segala sesuatu yang mengancam kehidupan anaknya. Termasuk melindungi anaknya dari pergaulan yang buruk, yang dapat merusak nilai-nilai sosial yang telah ditanamkan dalam keluarga. Perlindungan semacam ini dapat dilakukan dengan memberikan larangan, maupun mengontrol pergaulan anak tersebut.
Nilai sosial sendiri menurut Woods merupakan petunjuk-petunjuk umum yang telah berlangsung lama, yang mengarahkan tingkah laku dan kepuasan dalam kehidupan sehari-hari. Nilai sosial yang diberikan orang tua kepada anaknya adalah nilai yang baik, nilai inilah yang tidak boleh dirusak oleh nilai-nilai dari luar, yang didapatkan anak tersebut saat berinteraksi. Sehingga dengan demikian, nilai-nilai yang masuk ke dalam individu berasal dari interaksi sosial yang dilakukan individu tersebut. Interaksi sosial sendiri adalah suatu proses sosial mewujudkan kehidupan bersama dengan hubungan yang timbal-balik. Hubungan timbal-balik yang dimaksud adalah hubungan yang saling mempengaruhi, dimana ketika interaksi terjadi, maka terjadilah pertukaran nilai-nilai sosial. Untuk mempertahankan nilai sosial yang sudah ada pada anak. Orang tua dapat menerapkan fungsi keluarga lainnya agar nilai itu tertanam dengan kuat.
HapusFungsi edukasi adalah salah satunya. Melalui edukasi orang tua mengajarkan anaknya tentang nilai, norma, dan sanksi yang akan diperoleh jika melanggar norma yang ada. Untuk itu, anak tersebut akan mengetahui, bahwa semua kesalahan yang dilakukannya, akan mendapat hukuman sebagai akibatnya. Sehingga anak tersebut akan berpikir panjang dalam melakukan sesuatu hal yang belum jelas aturannya dalam norma, maupun yang tidak sesuai dengan nilai sosial yang ada. Untuk mendukung fungsi edukasi tersebut, keluarga juga harus menerapkan fungsi afeksi, yaitu fungsi kasih sayang. Ketika keluarga mengasihi sesama anggota keluarga, maka hubungan batin yang erat pun akan terjalin dan memperkuat nilai dan norma sosial yang ditanamkan orang tua pada anak tersebut. Hal ini terjadi, karena anak tersebut akan takut membuat orang tuanya kecewa, setelah sekian besar kasih sayang yang diberikan orang tuanya kepadanya. Sehingga anak akan cenderung berbuat baik, dan taat pada nilai dan norma yang ada.
Sebaliknya, jika dalam keluarga sendiri tidak ada kasih sayang, orang tua tidak harmonis, orang tua tidak pernah memperhatikan anaknya. Maka anak tersebut akan cenderung berbuat nakal, karena tidak adanya alasan yang membuat anak tersebut untuk berbuat baik. Anak tersebut akan cenderung terpengaruh dengan nilai-nilai dari luar. Karena rumah tidak lagi menjadi tempat yang nyaman bagi anak tersebut. Anak tersebut tidak mampu memperoleh nilai dari keluarganya, yang dapat ia jadikan pedoman. Sehingga anak tersebut mencari nilai lain, yang ia sukai, yang membuat ia merasa nyaman, meski nilai itu bisa saja merusaknya. Selain menjalankan fungsi afeksi, fungsi lain yang mendukung fungsi edukasi adalah fungsi religius.
Keluarga yang melaksanakan fungsi religius dengan baik, akan menanamkan nilai religus yang baik pula dalam setiap anggota keluarganya. Untuk itu orang tua harus menjalankan fungsi ini agar anaknya mengenal nilai-nilai religius dengan baik. Jika anak telah mengenal nilai-nilai religius dengan baik, anak tersebut akan tahu perbuatan, yang benar dan salah menurut agamanya masing-masing. Sehingga anak tersebut akan menjauhi nilai-nilai yang salah menurut agamanya. Sehingga anak tersebut akan jauh dari nilai-nilai buruk yang akan merusak nilai-nilai baik yang telah ditanamkan orang tuanya. Karena anak tersebut telah mempunyai arah hidup sesuai dengan ajaran agamanya, sehingga ia tidak mudah terpengaruh.
Nama : Ingfrid Sugita Halim
BalasHapusKelas : XII IPS
No absen :
di ajukan untuk memenuhi syarat ujian praktek menulis
Tahun ajaran 2011-2012
Pelestarian Lingkungan dan Ekosistem dari Ancaman Global Warming
Saat ini peningkatan cuaca dan iklim telah terjadi di bumi ini. Termasuk salah satunya adalah cuaca panas yang dapat dirasakan ketika berada di luar dan terkena panas terik matahari. Salah satu penyebab terjadinya peningkatan suhu udara di permukaan bumi ini adalah pemanasan global atau global warming. Pemanasan global atau yang lebih dikenal dengan global warming adalah adanya proses peningka tan suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi.
Peningkatan suhu rata-rata global pada permukaan bumi telah meningkat sebesar 0.74 ± 0.18 °C selama seratus tahun terakhir ini. Selain itu, dengan adanya peningkatan suhu rata-rata global tersebut, secara tidak langsung dapat mempengaruhi aspek-aspek lain. Seperti, turunnya permukaan air laut, terpengaruhya hasil pertanian, meningkatnya intensistas fenomena cuaca ekstrem, mencairnya gletser dan juga punahnya berbagai jenis hewan maupun tumbuhan di permukaan bumi. Selain itu juga, dengan adanya pemanasan global maka juga dapat mempengaruhi kehidupan manusia. Oleh sebab itu masalah ini perlu diketahui khalayak agar dapat mengantisipasi efek negatif yang akan muncul terus-menerus jika hal ini dibiarkan.
xxx
Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Bagaimanakah proses terjadinya rumah kaca tersebut? Dan dari manakah asal mula gas-gas rumah kaca tersebut? Proses utama dari efek rumah kaca pada awalnya berasal dari sinar matahari yang menembus permukaan bumi yang sebagian diserap oleh bumi, dan sebagian lagi dipantulkan kembali ke udara. Gas karbondioksida yang dihasilkan dari asap kendaraan bermotor, dapur rumah tangga dan pabrik-pabrik itulah yang dinamakan sebagai gas-gas rumah kaca. Gas rumah kaca yang berlebihan di udara kemudian akan berkumpul membentuk sebuah lapisan yang bening dan tidak berwarna. Lapisan udara tersebut akan memayungi dan menyelimuti permukaan bumi. Lapisan udara yang mengandung gas rumah kaca tersebut memiliki sifat dapat ditembus sinar matahari, tetapi tidak dapat memantulkannya kembali ke udara. Akhirnya, sinar matahari yang jatuh ke permukaan bumi akan terperangkap oleh lapisan rumah kaca dan kemudian akan menaikkan suhu disekitarnya. Panas yang dirasakan saat itu, adalah seperti ketika berada didalam rumah kaca, maka itu disebut efek rumah kaca.
BalasHapusSelain itu, dampak efek rumah kaca juga dapat mempengaruhi kehidupan di muka bumi yaitu dapat terjadinya peningkatan suhu udara, sehingga iklim dunia akan terdapat perubahan. Selain itu juga, hal ini dapat berakibat buruk bagi tanaman, karena udara yang terlalu panas tidak baik bagi tanaman, lalu efek rumah kaca juga dapat berakibat buruk terhadap es di kutub yang lama-kelamaan akan mencair sehingga mengakibatkan permukaan air laut naik, daerah pantai dan pulau-pulau kecil di perkirakan juga dapat tenggelam.
Salah satu efek negatif dari pemanasan global yang telah terjadi di Indonesia, di perkirakan bahwa kerusakan lingkungan terutama akibat penambangan pasir laut dan abrasi dianggap sebagai biang keladi lenyapnya secara fisik 26 pulau di Indonesia. Dari 17.506 pulau, kini jumlahnya menurun menjadi 17.480 pulau. Data ini dihimpun oleh Departemen Kelautan dan Perikanan, yang selesai dirangkum tahun 2009 lalu. Hilangnya pulau-pulau ini semakin kentara sekitar 10 tahun silam dan juga pada saat penambangan pasir laut semakin marak. Yang menjadi kekhawatiran Departemen Kelautan dan Perikanan adalah jumlah pulau yang hilang diperkirakan semakin menjadi dengan adanya perubahan iklim. Diperkirakan hingga tahun 2030, akan hilang sekitar 2000 bahkan akan lebih dari yang diperkirakan apabila tidak dilakukan pencegahan sedini mungkin.
Pulau adalah sekumpulan area lahan daratan atau tanah yang terbentuk secara alami dan ketika pasang tertinggi, tanah itu masih ada. Pulau besar dan kecil di Indonesia telah terinventarisasi sebanyak 17.504 pulau. Untuk mendapatkan pengesahan secara bertahap telah didaftarkan sekitar 4.000 pulau ke PBB dan tidak lama lagi menyusul 6.000 pulau. Sebanyak 24 pulau-pulau kecil di Indonesia disinyalir hilang. Pulau-pulau yang hilang itu tersebar dari Singkil, Aceh, hingga ke Biak, dan Papua. Pulau-pulau kecil itu hilang disebabkan dua faktor, yakni karena alam dan ulah manusia. Faktor alam yang membantu hilangnya pulau adalah abrasi, tsunami, dan pemanasan global. Faktor ulah manusia adalah karena penambangan pasir.
Semenjak digunakannya bahan bakar fosil, suhu bumi terus meningkat. Kenaikannya diiringi penumpukan CO2 di muka bumi. Es yang mencair di Kutub Utara semakin tinggi sehingga berdampak pada peningkatan volume air laut. Dampaknya di Indonesia seperti pada saat pasang tinggi di wilayah Pantai Utara Jawa. Jika perubahan iklim terus terjadi maka Indonesia akan kehilangan sekitar 4.000 pulau terendam laut. Hilangnya pulau akibat ulah manusia prosesnya cepat karena selain pasirnya ditambang, pulau juga terkena abrasi. Saat ini sudah ada 5 pulau di Kepulauan Riau dan 3 pulau di Kepulauan Seribu yang hilang akibat penambangan pasir.
BalasHapusAda 92 pulau yang perlu diamankan karena berpeluang diambil pihak asing. Lokasinya tersebar dari Aceh hingga Papua serta berada cukup jauh dari garis pantai wilayah yang berpenduduk dan sebagian belum memiliki nama. Awalnya mungkin hanya nelayan asing yang menyandarkan kapal, lalu menetap sekian lama. Setelah itu, menancap bendera negaranya dan mengklaim jadi milik mereka.Ada juga pulau yang berpenduduk memiliki peluang diklaim pihak asing menjadi milik negara mereka. Contohnya beberapa pulau di Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara, yang penduduknya banyak berbahasa Tagalog, bahasa resmi Filipina dan menggunakan mata uang negara tetangga itu, Peso. Jika tidak disikapi dengan bijaksana, tidak tertutup kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di pulau tersebut.
Efek di Indonesia telah terjadi, bagaimana dengan kondisi lainnya yang terjadi di dunia? Menurut riset, di peroleh informasi bahwa sebanyak seperlima gletser di Himalaya telah menyusut karena mencair dalam kurun 30 tahun terakhir inii. Rinciannya antara lain, 21 persen gletser di Nepal dan 22 persen gletser di Butan mencair. Fakta itu merupakan hasil penelitian International Center for Integrated Mountain Development (Icimod), sebuah organisasi yang berbasis di Kathmandu, Nepal. Sebanyak 3 laporan menyangkut hasil riset tersebut dipresentasikan pertama kali di UN Climate Talk di Durban, Afrika Selatan. Dengan itu, dapat disimpulkan bahwa pemanasan global di permukaan bumi sekarang ini sangat di luar batas, dan pada puncaknya jika tidak melakukan perubahan dan pencegahan-pencegahan maka sudah bisa dipastikan bahwa bumi ini akan berada diambang kehancuran.
Saat ini lapisan ozon sudah menipis bahkan di atas kutub selatan sudah mulai membentuk lingkaran yang kosong dan cukup besar. Lapisan ozon berada di lapisan udara stratosfer. Lapisan ozon merupakan suatu lapisan udara yang memiliki sifat menyerap sinar ultraviolet yang berada dari sinar matahari. Dengan adanya lapisan ozon, sinar ultraviolet yang berasal dari matahari tidak semuanya akan jatuh ke bumi. Sinar ultraviolet, jika terlalu banyak jatuh ke permukaan bumi, maka akan membahayakan makhluk hidup bahkan akan menimbulkan kematian. Selain itu, efek lain yang timbul yakni munculnya berbagai penyakit seperti kanker kulit, katarak, kolera, SARS, radang otak dan berbagai macam penyakit berbahaya lainnya.
Berkaitan dengan lingkungan dan ekosistem tumbuhan maupun hewan, efek apa lagi yang akan terasa? Pertama, akan terjadi gagal panen dikarenakan cuaca dan iklim yang tidak menentu. Jika pemanasan global terus berlanjut, maka akan membawa udara panas dan udara yang terlalu panas tidak baik bagi tanaman, sehingga produksi akan berkurang dan tanaman akan rusak. Jika panen gagal dan produksi tanaman berkurang, maka dapat terjadi kelaparan. Hal ini juga kemudian akan terus meluas dan dapat menjadi salah satu masalah pokok perekonomian.
Bencana alam juga dapat terjadi ketika global warming terus terjadi. Seperti contoh yang telah terjadi gletser menciut dan menyebabkan banjir, pulau-pulau kecil tenggelam termasuk pulau-pulau di Indonesia, badai mematikan di belahan bumi barat, gelombang panas, kebakaran hutan, kekeringan, rusaknya ekosistem dan punhnya berbagai maklhuk hidup.
xxx
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAKIBAT-AKIBAT KERUSAKAN ALAM DAN CARA MELESTARIKAN LINGKUNGAN HIDUP
BalasHapusMedia sering kali membahas bencana alam terjadi di bumi ini yang diakibatkan oleh rusaknya lingkungan hidup. Lingkungan adalah suatu sistem yang kompleks dimana berbagai faktor berpengaruh timbal-balik satu sama lain dan dengan masyarakat tumbuh-tumbuhan sedangkan Gejala alam adalah suatu peristiwa alam yang terjadi sebagai akibat yang ditimbulkan oleh faktor alam itu sendiri. Gejala alam atau kerab disebut sebagai peristiwa alam ini dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif bagi lingkungan hidup.gejala alam itu dapat menimbulkan sisi postif dan negatif masing-masing, sedangkan Lingkungan hidup itu sendiri terbagi menjadi dua, yaitu abiotik dan biotik. Abiotik meliputi air, tanah, udara dan matahari, sedangkan biotik meliputi manusia, hewan dan tumbuhan. Adapun unsur-unsur pembentuk lingkungan hidup yang terdiri atas tiga jenis, yaitu unsur hayati, unsur sosial budaya, dan unsur fisik. Biasanya lingkungan hidup sering dikatakan sebagai alam sekitar. Gejala alam yang terjadi di permukaan bumi pada umumnya dipengaruhi oleh keadaan atau kenampakan muka buminya. Kenampakan bumi yang dimaksud adalah kondisi geologis serta keadaan relief muka buminya. Kehidupan manusia tidak pernah terlepas dari lingkungan, kita makan, minum, dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari selalu berasal dari lingkungan bumi ini tetapi manusia tidak pernah sadar akan pentingnya merawat dan melestarikan lingkungan hidup bumi kita yang sudah tua ini. Manusia hanya selalu mengandalkan segala cara untuk mendapatkan keuntungan pribadi tanpa memikirkan akibat perbuatan mereka terhadap lingkungan bumi ini di masa yang akan datang sehingga pada saat suatu bencana alam terjadi mereka baru sadar akan perbuatan mereka terhadap bumi kita ini.
***
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKerusakan lingkungan hidup dapat disebabkan oleh 2 faktor utama yang saling berpengaruh yaitu, akibat peristiwa alam dan perbuatan manusia. Kerusakan lingkungan hidup oleh alam terjadi karena adanya gejala atau peristiwa alam yang terjadi secara hebat sehingga memengaruhi keseimbangan lingkungan hidup. Peristiwa-peristiwa alam yang dapat memengaruhi kerusakan lingkungan, antara lain meliputi hal-hal berikut ini.
BalasHapusa. Letusan Gunung Api
Letusan gunung api dapat menyemburkan lava, lahar, material-material padat berbagai bentuk dan ukuran, uap panas, serta debu-debu vulkanis. Selain itu, letusan gunung api selalu disertai dengan adanya gempa bumi lokal yang disebut dengan gempa vulkanik.
b . Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran yang ditimbulkan karena adanya gerakan endogen. Semakin besar kekuatan gempa, maka akan menimbulkan kerusakan yang semakin parah di muka bumi. Gempa bumi menyebabkan bangunan-bangunan retak atau hancur, struktur batuan rusak, aliran-aliran sungai bawah tanah terputus, jaringan pipa dan saluran bawah tanah rusak, dan sebagainya.
c . Banjir
Banjir merupakan salah satu bentuk fenomena alam yang unik. Dikatakan unik karena banjir dapat terjadi karena murni gejala alam dan dapat juga karena dampak dari ulah manusia sendiri. Banjir dikatakan sebagai gejala alam murni jika kondisi alam memang memengaruhi terjadinya banjir, misalnya hujan yang turun terus menerus, terjadi di daerah basin, dataran rendah, atau di lembah-lembah sungai. Selain itu, banjir dapat juga disebabkan karena ulah manusia, misalnya karena penggundulan hutan di kawasan resapan, timbunan sampah yang menyumbat aliran air, ataupun karena rusaknya dam atau pintu pengendali aliran air. Kerugian yang ditimbulkan akibat banjir, antara lain, hilangnya lapisan permukaan tanah yang subur karena tererosi aliran air, rusaknya tanaman, dan rusaknya berbagai bangunan hasil budidaya manusia.
Bencana-bencana di atas terjadi dikarenakan peristiwa alam yang tidak bisa dipungkiri lagi tetapi seharusnya dapat dihindarkan oleh manusia. Tetapi manusia tidak pernah mencari solusi untuk menghindari bencana alam tersebut, bahkan manusia sendiri dalam memanfaatkan alam terkadang tidak memerhatikan dampak yang akan ditimbulkan. Beberapa bentuk kerusakan lingkungan yang dipengaruhi oleh aktivitas manusia, antara lain, meliputi hal-hal berikut ini.
a. Pencemaran Lingkungan
Pencemaran disebut juga dengan polusi, terjadi karena masuknya bahan-bahan pencemar (polutan) yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan.
b . Degradasi Lahan
Degradasi lahan adalah proses berkurangnya daya dukung lahan terhadap kehidupan. Degradasi lahan merupakan bentuk kerusakan lingkungan akibat pemanfaatan lingkungan oleh manusia yang tidak memerhatikan keseimbangan lingkungan.
Aktivitas Manusia yang terlalu berlebihan akan mengeksploitasi sumber daya alam bumi yang berujung akan kerusakan lingkungan dapat mengakibatkan bencana-bencana terjadi di bumi kita ini, seperti halnya tanah longsor. Tanah longsor disebabkan oleh aktivitas manusia yang menebang hutan secara liar dan terus-menurus yang mengakibatkan hutan di bumi ini banyak yang gundul padahal hutan adalah unsur yang sangat penting dalam kehidupan manusia di muka bumi ini. Manusia tidak pernah sadar akan pentingnya merawat bumi kita ini padahal segala kekayaan yang mereka dapatkan berasal dari lingkungan alam.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSegala kecenderungan ini akibat dari globalisasi yang membuat budaya kita semakin merosot, dari westernisasi hingga konsumerisme. Tak dapat dipungkiri kini gaya hidup bangsa Indonesia memang semakin melangkahi budaya asli Indonesia, disamping itu, taraf hidup yang baik membuat kita percaya bahwa semua yang telah kita lakukan itu adalah benar.
BalasHapusSelanjutnya adalah salah satu hal kecil yang amat diperhatikan adala pola sikap anak muda terhadap orang tua. Seperti yang kita ketahui sikap anak terhadap orang tua pada masa ini sangat memprihatinkan. Dapat kita lihat dari hal yang kecil saja. Budaya Indonesia mengajarkan bahwa perilaku anak terhadapa orang tua harus sopan, namun di era modern ini dapat kita lihat bahwa sikap anak terhadap orang tua sungguh memprihatinkan, mereka seakan-akan lupa akan tata krama dan kesopanan yang telah diajarkan selama ini. Kita sadari bahwa ini adalah pengaruh globalisasi dalam bidang industri perfilman salah satunya karena pengaruh di bidang perfilman yang menjadi maju. Film produksi luar negeri yang jelas memiliki perbedaan budaya dengan Indonesia sehingga terjadilah “culture shock” dan lambat laun kita menerapkan kebudayaan asing itu dalam kehidupan kita sehari-hari sehingga terjadilah akulturasi budaya yang sekarang kita rasakan.
Film Hollywood merajalela dalam industry perfilman Indonesia. Bagaimanapun itu berdampak buruk dalam pengaruhnya terhadap budaya di Indonesia. Pemerintah dengan keputusannya untuk menghentikan film Hollywood di Indonesia. Akibatnya banyak hal negative yang berdampak pada industry perfilman Indonesia seperti menurutnnya tingkat minat menonton orang muda karena mereka lebih menyukai film-film produksi Hollywood akibatnya bioskop menjadi sepin dan industry perfilman Indonesia sulir berkembang karena hanya menonton film produksi Indonesia karena dengan adanya film Hollywood kita dapat mencontoh (bukan plagiarisme) dan meneladani makna film yang sesungguhnya . Plagiarisme adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat, dan sebagainya dari orang lain dan menjadikanya seolah karangan atau pendapat kita sendiri .
Apabila kita tinjau dari segi pakaian, dapat kita lihat kebanyakan dan hampir semua anak muda sudah tidak mengenal lagi pakaian yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Apabila mereka tidak mengenal tentu mereka tidak akan mengenakannya dalam hidup sehari-hari, kita cenderung menggunakan pakaian budaya barat seperti jeans dan kaos yang kita kenakan setiap hari, jarang sekali kita mengenakan baju batik khas Indonesia. Kita mungkin menggunakannya hanya pada momen-momen tertentu saja saat ada acara keluarga mungkin atau tidak sama sekali, karena kostum pada acara penting kita telah diganti dengan kostum yang lebih barat.
Selain pakaian dari segi moral terutama, orang Indonesia mengenal diskotik dan tempat hiburan malam lainnya. Perilaku menyimpang sering kita jumpai khusunya di kota-kota metropolitan. Penyalahgunaan zat adiktif pun terjadi dan sangat merajalela . Pola hidup yang individualistik dan tidak memikirkan orang lain pun adalah dampak negatif dari globalisasi yang sudah mendunia ini. Kita kurang memperdulikan pendapat orang lain dan hanya bersikeras terhadap pendapat kita sendiri karena kita menganggap pendapat kita benar . Sikap kritis dan bertahan terhadap pendapat memang dibutuhkan untuk mengimbangi gaya hidup sekarang ini, tapi tidak semestinya kita selalu mengabaikan pendapat orang lain yang sebenarnya patut kita pertimbangkan dan bukan hanya ego semata kita mempertahankan pendapat kita namun beralasan jelas dan tidak memandang rendah orang lain.
Dampak lain yang dapat kita rasakan adalah kesenjangan sosial antara masyarakat atau kelompok yang mengikuti arus globalisasi dan masyarakat atau kelompok yang tidak mengikuti arus globalisasi . Globalisasi merupakan jurang pemisah antara masyarakat sehingga terjadi kecanggungan dan kesenjangan sosial dalam masyarakat yang dahulu padu sekarang seakan-akan menjadi dua bagian, bagian “modern” dan bagian “kolot”. Perumpamaan lain yang dapat kita dengar adalah “si kaya” dan “si miskin” yang merusak kebhinekaan dan ketunggalikaan Bangsa Indonesia . Kita tahu bahwa semboyan negara Indonesia adalah Bhinekka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu jua, dan dengan adalanya globalisasi ini kita merasa bahwa masyarat tidak lagi satu melainkan banyak macam dan dari berbagai status dan stratifikasi sosial yang ada.
HapusMemang tidak semua dampak globalisasi pada budaya berpengaruh negatif ada juga pengaruh positifnya seperti masyarakat yang semula irasional dan percaya dengan hal-hal yang tak nampak dan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang kita serap dari Negara asing. Dampak positif lainnya adalah tingkat kehidupan yang lebih maju karena adanya kerjasama dengan perusahaan untuk mendorong kita yang lebih maju. Penggangguran pun berkurang karena banyak dibukanya lapangan usaha dari kerjasama negara maju tersebut.
Memang sunguh menyedihkan budaya bangsa kita yang semakin merosot ini. Hendaknya kita sebagai generasi muda lebih memperhatikan budaya dan moralitas bangsa kita karena semua itu merupakan identitas bangsa Indonesia sendiri, bangsa yang kita cintai ini. Sungguh disayangkan apabila identitas bangsa kita diambil oleh bangsa lain karena kita kurang menaruh perhatian terhadap budaya kita sendiri. Nilai kebudayaan yang dahulu kita banggakan seperti gotong royong, silahturahmi, dan ramah tamah dalam masyarakat yang menjadi keisimewaan dasar seakan hilang. Dan karakter budaya Indonesia yang sangat menjunjung tinggi sopan santun sekarang sudah mulai pudar .
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan agar budaya kita tidak luntur dan bertahan seiring dengan berkembangnya zaman dan globalisasi yang merajalela seperti menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh dan mencintai produk dalam negeri, menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila dengan sebaik-baiknya, menanamkan dan melaksanakan nilai agama dengan baik, selektif terhadap kebudayaan asing dan mempertahankan jati diri agar budaya kita tidak luntur.
Kita suda mengetahui tentang perkembangan budaya kita. Apa yang akan kita lakukan sebagai anak bangsa Indonesia? Sebagai anak bangsa yang bijaksana kita harus teguh dan kokoh dengan kebudayaan yang kita miliki. Mari kita membangun bangsa kita ini dan mengangkatnya dari jurang keboborokan dan keterjerumusan akibat pengaruh bangsa asing. Bangunlah bangsa kita dan jadikan bangsa kita ini bangsa yang maju dan mendominasi dunia sehingga tercapailah tujuan negara yaitu menjadikan masyarakat adil dan makmur. Apabila kita berhasil membangun bangsa ini maka kebudayaan yan lebih dominan adalah kebudayaan kita di mata dunia daripa kebudayaan dunia di mata kita.
B. Sikap Orangtua kepada Anak
BalasHapusSikap orangtua kepada anak adalah satu-satunya yang menentukan perkembangan anak, apakah ke arah yang lebih baik atau justru ke arah yang salah. Sikap orangtua mengajari anak berbagai hal merupakan dasar pembangun kepribadian anak sendiri. Ada beberapa macam sikap orangtua terhadap anaknya, ada yang keras, lembut, perhatian, bahkan tidak peduli.
Empat pola dasar relasi orangtua-anak yang bipolar beserta pengaruhnya terhadap kepribadian anak, yaitu:
1. Tolerance-Intolerance
Sikap orangtua yang penuh toleransi, memungkinkan anak untuk dapat memiliki kepercayaan diri yang kuat. Sebaliknya, sikap tidak toleran cenderung akan menghasilkan kepercayaan diri yang rendah pada diri anak.
2. Permissiveness – strictness
Hubungan antara orangtua-anak yang permisif dapat membentuk proses kontrol intelektual anak, namun sebaliknya kekerasan akan berdampak pada pembentukan pribadi anak yang impulsif.
3. Involvement – detachment
Seorang anak cenderung akan menjadi extrovert jika orangtua dapat menunjukkan sikap mau terlibat dan peduli. Sebaliknya, sikap orangtua yang terlalu membiarkan akan berdampak terhadap pembentukan pribadi anak yang introvert.
4. Warmth – coldness
Hubungan antara orangtua dan anak yang diwarnai kehangatan memungkinkan anak memiliki kemampuan untuk dapat melibatkan diri dengan lingkungan sosialnya. Sikap dan perlakuan orangtua yang toleran, permisif, turut terlibat dan penuh kehangatan merupakan manifestasi dari penerimaan orangtua terhadap anak. Sebaliknya, hubungan orangtua-anak yang dingin akan menyebabkan anak senantiasa menarik diri dari lingkungan sosialnya. Sedangkan sikap dan perlakuan orangtua yang tidak toleran, keras, membiarkan dan dingin merupakan bentuk penolakan terhadap anak .
Dalam upaya memenuhi kebutuhan harga diri anak, orangtua seharusnya dapat memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar bertanggung jawab dan menentukan jati dirinya sendiri. Orangtua hanya berperan sebagai fasilitator yang berupaya untuk memberikan kesempatan yang luas kepada anak dalam meraih harga dirinya melalui pengembangan minat dan kecakapannya. Dalam memenuhi kebutuhan anak sendiri, orangtua harus dapat memenuhi dengan disertai kasih sayang yang tulus, bukan dengan ketidakpedulian, karena anak dapat menyerap apapun sikap orangtua dan mengintepretasikan dalam bentuk pendapat apakah orangtuanya tulus menyayanginya atau tidak.
C. Pendidikan yang Diberikan Orangtua kepada Anaknya
HapusPendidikan yang diberikan orangtua kepada anaknya bukan berarti pendidikan di sekolah, melainkan pendidikan sikap, cara, serta tata kelakuan seorang anak. Pendidikan yang diberikan orangtua tidak boleh sampai salah, karena jika salah, maka anak tersebut akan memiliki dan memegang sebuah ideologi yang salah pula.
Hal-hal yang sebaiknya dilakukan orangtua dalam mendidik anaknya :
1. Pengarahan
Pengarahan berupa tuntutan tentang pemahaman mana yang benar, mana yang salah, mana yang boleh dilakukan, dan mana yang tidak boleh dilakukan.
2. Contoh Langsung
Baik disengaja atau tidak, orangtua dengan sendirinya akan menjadi contoh bagi anaknya. Cara dan gaya orangtua berperilaku akan menjadi sumber objek imitasi bagi anak. Yang lebih sulit dan sering tidak disadari orangtua adalah contoh langsung berikut ini, karena dipengaruhi beberapa faktor, antara lain pengalaman masa kecil orangtua, kepribadian dasar, dan pola hidup orangtua. Anak akan melihat bagaimana orangtuanya bersikap terhadap dirinya maupun lingkungannya dan bagaimana orangtua menyelesaikan problem-problem yang dihadapinya. Inilah sebenarnya yang paling menentukan kepribadian seorang anak setelah dewasa kelak. Jadi alangkah baiknya apabila orangtua senantiasa melakukan introspeksi, apakah tindakan mereka selama ini berpengaruh baik pada anak atau tidak.
3. Sikap yang Konsisten
Sikap yang konsisten berarti sikap dan pandangan yang tetap dalam menilai suatu perbuatan, termasuk pada anak sendiri. Banyak orang yang fasih menguraikan tentang perbuatan yang baik, perbuatan dosa dan lain sebagainya. Ada juga orang yang fasih untuk orang lain, bisa menerapkan pada diri sendiri, tetapi justru gagal menurunkan pada anak-anaknya. Sikap konsisten benar-benar membutuhkan kematangan berpikir sebagai orangtua yang bijak. Sebagian orangtua terjerumus ke dalam perasaan tidak tega untuk mengecewakan perasaan putra-putrinya sehingga mentolerir berbagai kesalahan yang dilakukan anak. Sebagian lagi lebih suka membiarkan anaknya berpola hidup yang kurang baik karena tidak mau bersusah payah menuntun ke arah yang benar dan sebagiannya lagi merasa bahwa bagaimanapun kesalahan anak, bukanlah kesalahan yang fatal, karena anak merupakan sosok kecil yang wajar melakukan suatu pelanggaran.
4. Memberi ganjaran dan hukuman.
Anak akan mendapat pujian ketika ia memperoleh suatu prestasi yang membanggakan, atau sesuatu hal yang membuat dirinya dan orang lain merasa senang. Selain itu anak juga akan mendapat teguran atau hukuman apabila anak melakukan hal-hal yang dianggap salah atau kurang baik.
Selain faktor lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan masyarakat juga berpengaruh dalam perkembangan anak. Sekolah mempunyai peranan dalam mengembangkan potensi pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki anak, menciptakan budi pekerti yang luhur, membangun solidaritas terhadap sesama yang tinggi, serta mengembangkan keimanan dan ketakwaan anak agar menjadi manusia yang beragama dan beramal kebajikan.
Pengaruh Keluarga Terhadap Perkembangan Karakter Anak
HapusKeluarga merupakan suatu badan sosial terkecil dan paling pertama dalam suatu masyarakat. Suatu keluarga, tentunya terdapat seorang anak dan orangtuanya. Perkembangan hidup seorang anak tidak pernah terlepas dari peran serta orangtua di dalamnya. interaksi, perhatian, kasih sayang, serta aspek lainnya sangat memengaruhi perkembangan hidup seorang anak. Perhatian orangtua vital perannya dalam menentukan masa depan anak, apakah akan menjadi orang yang baik atau menjadi orang yang memiliki tabiat buruk. Maka dari itu, keluarga sangat berpengaruh dalam tumbuh kembang seorang anak.
A. Keharmonisan Orangtua serta Perhatian Orangtua pada Anak
Tingkat keharmonisan orangtua sendiri adalah salah satu aspek terpenting dalam perkembangan anak. Semakin harmonis hubungan orangtuanya maka semakin harmonis juga hubungan anak dan orangtuanya. Namun sebaliknya, semakin renggang keharmonisan kedua orangtua akan semakin renggang pula keharmonisan antara anak dan orangtua. Ini dikarenakan orangtua yang harmonis tentunya akan memberikan perhatian yang sangat besar kepada anak mereka karena mengingat anak mereka adalah hasil buah cinta mereka sendiri yang harus dirawat sebaik mungkin dan diberi perhatian yang besar seperti cinta kedua orangtuanya. Tetapi bagi orangtua yang tidak harmonis dipastikan bahwa perhatian mereka kepada anaknya akan jauh lebih kecil, karena faktor stress akan masalah yang dihadapi orangtua membuat mereka lupa bahwa anak mereka masih sangat membutuhkan perhatian.
Keributan yang terjadi di dalam suatu keluarga, tepatnya pada orangtua, akan membuat seorang anak menderita. Karena saat seorang anak melihat keributan orangtuanya, mereka akan merasa sedih dan lebih memilih untuk mengurung diri atau menutup diri. Jika mereka memiliki masalah dalam hidupnya, mereka pun tidak akan bercerita kepada orangtuanya, karena mereka tahu bahwa orangtuanya pasti tidak akan peduli dengan cerita mereka, karena sikap menutup diri inilah yang menyebabkan hal tersebut terjadi.
Terdapat keterkaitan yang sangat erat antara faktor keluarga dan tingkat kenakalan remaja, di mana keluarga yang broken home, kurangnya kebersamaan dan interaksi antar anggota keluarga, dan orangtua yang otoriter cenderung menghasilkan remaja yang bermasalah. Pada akhirnya, hal ini akan berpengaruh terhadap kualitas karakter anak yang menjadi buruk .
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusPENDIDIKAN KARAKTER DAN DUKUNGAN ORANG TUA SEBAGAI MOTIVASI ANAK
BalasHapusDi zaman modern ini dimana kemajuan teknologi berkembang dengan sangat pesat, tentunya manusia sebagai pengguna teknologi harus dibekali dengan kemampuan dasar untuk menggunakannya dan harus bersikap bijak dalam penggunaannya. karena jika teknologi yang canggih itu digunakan oleh orang yang tidak bijak, maka teknologi tersebut hanya akan menjadi alat penghancur moral bangsa. Tetapi sebaliknya jika teknologi digunakan oleh seseorang yang bijak dan kritis, maka teknologi tersebut akan membawa dampak positif yang sangat banyak bagi para penggunanya.
Dalam era perkembangan teknologi atau yang sering disebut dengan era Globalisasi, tentunya memberikan dampak perkembangan di seluruh aspek kehidupan, baik social, politik, ekonomi, dan budaya. Dengan begitu, semakin berkembang pula kemampuan dan pengetahuan anak terhadap hal hal yang baru, untuk itu dibutuhkan pengawasan dari seluaruh pihak, terutama orang tua supaya aspek-aspek globalisasi bisa mendukung perkembangan anak melalui cara yang tepat, benar, dan maksimal.
Selain orang tua, lingkungan sekitar juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak. Untuk itu, pemerintah sudah mulai mencanangkan program-program pembentukan karakter yang tersebar di seluruh Indonesia, di sekolah-sekolah tentunya.Pembentukan karakter harus dimulai dari seorang individu beranjak dewasa karena jika individu sudah dewasa dan tidak memiliki keribadian yang baik, maka karkternya akan sulit untuk diubah kembali. Pendidikan karakter dari sejak dini tentunya harus dilakukan oleh orang yang berada paling dekat dengan individu tersebut tentunya adalah keluarga , khususnya orang tua.
***
Orang tua berperan sangat penting dalam perkembangan karakter seorang anak. Selain mempunyai peran untuk mengawasi atau proteksi, orangtua juga memiliki peran sebagai pemberi masukan dan pembentuk karakter seorang anak karena orang tua lah yang pertama kali akan memperkenalkan nilai dan norma pada seorang anak.orang tua juga akan mengajarkan pada anak tentang bagaimana cara bersikap dan menemukan jalan keluar atas oermasalahan yang ia hadapi.
HapusTetapi kenyataannnya orang tua pada saat ini banyak yang tidak memikirkan keadaan anaknya. Orang tua pada zaman sekarang lebih banyak menghabiskan waktu diluar untuk menyelesaikan pekerjaannya. Orang tua seperti itu biasanya pergi ke kantor pada pagi hari dan pulang pada larut malam sehingga orang tua itu tidak sempat bertemu orang tuanya. Sehingga seorang anak yang ditinggalkan pergi oleh oarngtuanya akan kehilangan figur orang tua, akibatnya adalah karena tidak adanya yang mengontrol semua tindakan yang dilakukan si anak ,maka si anak akan menjadi liar yang arrtinya anak tersebut akan melakukan semua yang dia mau.
Peran orang tua sangat dominan untuk mencegah terjadinya penyimpangan perilaku para remaja di Indonesia. Termasuk mengatasi penyimpangan para remaja yang ramai dibicaraan dengan munculnya Geng Motor yang saat ini sangat meresahkan dan sudah mengarah kepada pada sikap anarkis dan tindakan kriminal.
Kita bisa mengambil contoh banyak sekali remaja zaman sekarang yang tawuran, merokok, dan menggunakan narkoba. Itu semua karena tidak ada perhatian dari orang tua . hal ini tentunya akan berdampak bagi psikis atau psikologis anak anak. Bisa saja anak tersebut akan benci atau menjauh dari orang tuanya karena jarang bertemu atau dierhatikan. Jika hal tersebut sampai terjadi , maka akan hancurlah sebuah keluarga yang indah. untuk itu perlu adanya antisipasi agar hal tersebut tidak terjadi. Ada beberapa cara untuk mengatasi atau mencegadagar hal ini tidak teradi, misalnya dengan cara :
Tentukan waktu khusus
Anak-anak menyukai hal yang rutin, karena itu alokasikan satu sore khusus dalam seminggu untuk melakukan hal menarik bersama anak-anak.
Buat rencana bersama-sama
Libatkan anak-anak dalam menentukan apa yang akan dilakukan pada waktu khusus, walau tidak pada semua hal mereka bisa terlibat. Luangkan waktu untuk membuat rencana dan mendiskusikan apa yang akan kita lakukan. Hal ini sama menariknya dengan melakukan aktivitas itu sendiri.
Bermain
Kapan terakhir kali kita bermain bersama anak-anak? Permainan anak-anak memang begitu-begitu saja, namun yang penting, kita bisa masuk di dalam dunia mereka, dan mereka bisa belajar tanggung jawab dan memahami apa yang mereka lakukan.
Memasak
Belajar memasak selalu ada manfaatnya. Memasak bersama-sama juga salah satu cara menarik untuk merayakan suatu peristiwa. Misalnya, merayakan keberhasilan dengan menyantap menu-menu yang dimasak bersama.
Buka kembali raport kita saat sekolah
Anak-anak biasanya sangat tertarik melihat kembali bukti kenangan masa lalu orang dewasa saat masih anak-anak. Raport-raport sekolah, foto-foto dan kenangan-kenangan lain saat kita kecil menjadi pemicu untuk bercerita mengenai masa lalu kita dan masa depan anak-anak kita.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusPengaruh investasi luar negeri dalam mengatasi pengangguran di Indonesia
BalasHapusDi zaman yang sudah sangat modern dan berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan tersebut tidak hanya dialami oleh satu bidang kehidupan saja, tetapi seluruh bidang yang menyangkut kebutuhan hidup yang ada di masyarakat. Sekarang, batas dunia sudah tidak ada lagi atau orang lebih mengenalnya dengan istilah globalisasi. Dunia terbagi atas dua lapisan atau dua bagian, yaitu dunia pertama dan dunia ketiga. Dunia pertama adalah kumpulan dari negara-negara maju yang telah unggul di segala aspek bidang kehidupannya, negara maju memiliki peranan yang sangat penting dalam mengahadapi permasalahan yang ada di dunia ini, sedangkan dunia ketiga adalah kumpulan dari negara-negara yang masih berkembang dan belum bisa untuk mengembangkan potensi yang ada di negaranya secara maksimal, oleh karena itu negara berkembang membutuhkan negara maju untuk membantu mereka dalam mengembangkan potensi yang ada. Bantuan yang diberikan oleh negara maju dapat berupa teknologi, tenaga ahli ataupun investasi.
Pengertian investasi sendiri adalah penyimpanan uang dengan tujuan memperoleh return yang diharapkan lebih besar dibanding bunga deposito untuk memenuhi tujuan yang ingin dicapai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan dan sesuai dengan kemampuan akan modal. Atau dapat diartikan juga sebagai suatu pengorbanan dalam bentuk penundaan pengeluaran sekarang untuk memperoleh keuntungan (return) yang lebih baik di masa datang.
Sharpe et all (1993) mengatakan investasi adalah” mengorbankan aset yang dimiliki sekarang guna menda¬patkan aset pada masa mendatang yang tentu saja dengan jumlah yang lebih besar.”
Jones (2004) mengatakan investasi adalah “sebagai komitmen menanamkan sejumlah dana pada satu atau lebih aset selama beberapa periode pada masa mendatang.”
Indonesia adalah salah satu negara yang menjadi tujuan para investor asing untuk meninvestasikan uangnya di negra indonesia. Karena indonesia memiliki banyak potensi alam yang sangat melimpah, didukung dengan jumlah tenaga kerja yang jumlahnya sangat melimpah. Selain itu ada banyak faktor pendorong lainnya yang menyebabkan para investor asing menivestasikan uangnya di Indonesia, faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut:
Hapusa. Tingkat bunga. Faktor utama yang mempengaruhi investasi adalah tingkat bunga riil. Tingkat bunga riil adalah tingkat bunga nominal yang telah dikurangi dengan angka laju inflasi.
b. Ekspektasi terhadap keuntungan yang akan dicapai. Perusahaan melakukan investasi umumnya bertujuan untuk mencari keuntungan. Jika perusahaan mempunyai ekspektasi atau harapan barang dan jasa hasil produksinya akan memberi keuntungan maka investasi yang dilakukan akan meningkat.
c. Biaya-biaya untuk barang modal. Biaya-biaya untuk barang modal seperti biaya pengoperasian dan perawatan ternyata memberi pengaruh pada besarnya investasi yang akan dilakukan. Jika biaya-biaya tersebut dinilai terlalu tinggi maka investasi yang akan dilakukan menurun. Hal ini karena biaya-biaya tersebut berpengaruh pada keuntungan yang akan didapat.
d. Perubahan teknologi. Kemajuan teknologi akan menjadi faktor pendorong
perusahaan dalam melakukan investasi. Berbagai penemuan teknologi akan membawa perubahan pada biaya produksi yang akhirnya dapat meningkatkan keuntungan. Investasi pun lebih banyak dilakukan karena diharapkan semakin memberikan keuntungan.
Indonesia memiliki prospek pasar yang sangat menjanjikan bagi investor asing yang akan menginvestasikan uangnya di indonisia, karena masyarakat di Indonesia cenderung memiliki sifat yang komsumtif dan mudah untuk mengikuti perubahan zaman, hal ini lah yang membuat para investor asing berlomba lomba untuk menginvestasikan uang mereka di Indonesia. Investasi yang dilakukan oleh orang-orang asing tidak hanya menguntungkan diri mereka sendiri, tetapi pemerintah Indonesia juga dapat memperoleh keuntungan dari adanya investasi yang di lakukan oleh para investor asing tersebut. Indonesia tidak hanya mendapatkan dari sektor sosial, teknologi, dan budaya saja, keuntungan yang paling dirasakan adalah dari sektor ekonomi. Dengan adanya investasi dari luar negeri pendapatan negara akan dapat meningkat dengan cepat, karena orang asing yang menginvestasikan dananya atau uangnya ke indonesia tentu tidak dengan jumlah yang kecil, mereka pasti akan menginvestasikan uangnya dalam jumlah yang besar. Dengan adanya investasi asing di indonesia pertumbuhan ekonomi pun akan berjalan lebih cepat, hal ini akan berdampak kepada semua sektor masyarakat. Jika pemerintah mendapatkan tambahan dana maka pemerintah dapat menggunakan dana tersebut untuk pembangunan sarana dan prasarana masyarakat seperi jalan dan jembatan, pemerintah juga dapat memperbaiki pendidikan di Indonesia agar menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya, dan sebagainya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Stephanie Suloto
BalasHapusKelas : XII IPS 2
No. Absen : 34
Pembentukan Karakter Melalui Keluarga
Keluarga merupakan lembaga pertama dalam kehidupan anak, tempat ia belajar dan menyatakan diri sebagai mahkluk sosial dan sekaligus tempat pembentukan kepribadian anak. Pendidikan pada masa sekarang ini sangatlah penting untuk pembentukan kepribadian anak, salah satunya termasuk pendidikan dalam keluarga. Keluarga memberikan dasar pembentukan tingkah laku, watak, moral, dan pendidikan kepada anak yang akan memberikan dampak pada kehidupan anak, baik dampak secara positif maupun dampak negatif. Kehidupan anak sangatlah bergantung pada perhatian yang diberikan oleh keluargannya akan membentuk tingkah laku maupun watak anak tersebut.
Keluarga dapat memberikan dasar pembentukan tingkah laku, watak, moral dan pendidikan kepada anak. Pada saat pembentukan moral maupun tingkah laku pun harus didasari dengan kasih sayang keluarga yang akan membentuk kepribadian anak dengan baik. Terkadang anak berfikir bahwa orang tuanya sering marah-marah karena ia tidak sayang pada kita, tetapi sebaliknya, karena orang tua yang sangat sayang pada anaknya maka ia rela membuang tenaga yang percuma untuk memarahinya agar anak dapat berubah ke arah yang positif.
Pada masa kini, kebanyakan anak sering melawan nasihat orang tuanya yang membuat tumbuh berkembang anak itu menjadi melawan pada orang tuanya sendiri. Pada dasarnnya, para orang tua ingin yang terbaik bagi anak-anaknya maka perhatian sang orang tua dapat kita rasakan. Biasanya anak dengan sifat pembangkang itu ingin mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang lebih dari keluarganya. Dengan kasih sayang orang tua, anak-anak dapat berinteraksi di lingkungannya dengan baik.
Berdasarkan iliustrasi diatas, maka kami ingin lebih menghargai orang tua yang selalu membesarkan kami tanpa pernah mengeluh akan kejelekan kami dan harapan kami adalah ingin anak-anak untuk menghargai orang tuanya.
***
Semua orang tumbuh dan dibesarkan dalam keluarga. Maka pembentukan dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter pribadi anak. Apabila seorang anak tumbuh dalam keluarga yang bermasalah maka akan berdampak pada kehidupan anak tersebut. Dampak dari keluarga yang bermasalah biasanya berdampak negatif bagi pembentukan karakter pribadi anak.
BalasHapusKeluarga adalah pendidikan yang utama dan pertama. Pembentukan karakter anak lebih banyak ditentukan oleh keluarganya. Keluarga yang harmonis, rukun akan tercermin dari anaknya. Begitu juga sebaliknya, anak yang kurang berbakti bahkan melakukan tindakan di luar moral kemanusiaan, keluargalah sumber utamanya. Beberapa teori mengatakan bahwa anak sebagai kertas putih yang bisa ditulisi apa saja oleh orang dewasa (orang tua, lingkungannya). Artinya, lingkungan memengaruhi moral si anak. Teori lain mengatakan bahwa anak membawa karakter, bakat, minat dari sejak lahirnya. Artinya, anak lebih banyak dibentuk oleh faktor bawaan dari sejak lahir. Kenyataan menunjukkan bahwa kedua faktor bawaan dan lingkungan saling memengaruhi.
Bagi seorang anak, keluarga merupakan tempat pertama dan utama bagi pertumbuhan dan perkembangannya.
Menurut resolusi Majelis Umum PBB (dalam Megawangi, 2003) mengatakan fungsi utama keluarga adalah sebagai wahana untuk mendidik, mengasuh, dan mensosialisasikan anak, mengembangkan kemampuan seluruh anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya di masyarakat dengan baik, serta memberikan kepuasan dan lingkungan yang sehat guna tercapainya keluarga, sejahtera. Menurut pakar pendidikan, William Bennett (dalam Megawangi, 2003) mengatakan bahwa keluarga merupakan tempat yang paling awal dan efektif untuk menjalankan fungsi Departemen Kesehatan, Pendidikan, dan Kesejahteraan. Apabila keluarga gagal untuk mengajarkan kejujuran, semangat, keinginan untuk menjadi yang terbaik, dan kemampuan-kemampuan dasar, maka akan sulit sekali bagi institusi-institusi lain untuk memperbaiki kegagalan-kegagalannya.
Setiap keluarga yang harmonis didasarkan pengendalian pada karakternya masing-masing. seperti seorang ibu dan ayah yang berlaku sebagai seorang orangtua bagi anaknya. Orangtua yang selalu mendidik, mengasuh dan mensosialisasikan anaknya agar anak tidak terjerumus pada hal-hal yang negatif.
Selain dari keluarga yang harmonis, ada juga keluarga yang bermasalah. Setiap keluarga yang harmonis ataupun keluarga yang bermasalah selalu terbentuk oleh karakternya masing-masing. Pendidikan keluarga sangat berpengaruh pada karakter anak. Apabila seorang ibu atau ayah yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagai orangtua dapat berdampak pada kehidupan anaknya. Dan biasanya orangtua yang mengabaikan tanggungjawabnya akan berdampak negatif pada karakter anak.
HapusPengaruh keluarga yang tidak harmonis pada anak :
• Perkembangan emosi anak
Perceraian adalah suatu hal yang harus dihindarkan, agar emosi anak tidak menjadi terganggu. Perceraian adalah suatu penderitaan atau pengalaman traumatis bagi anak (Singgih,1995:166). Adapun dampak pandangan kelurga broken home terhadap perkembangan emosi remaja menurut Wilson Madeah (1993:42) adalah perceraian orang tua membuat terpramen anak terpengaruh, pengaruh yang tampak secara jelas dalam perkembangan emosi itu membuat anak menjadi pemurung, pemalas (menjadi agresif) yang ingin mencari perhatian orang tua / orang lain. Mencari jati diri dalam suasana rumah tangga yang tumpang dan kurang serasi, sedangkan menurut Hetherington (Save M.Degum 1999:197) peristiwa perceraian itu menimbulkan ketidak stabilan emosi. Ketidak berartian pada diri remaja akan mudah timbul jika peristiwa perceraian dialami oleh kedua orang tuanya, sehingga dalam menjalani kehidupan Anak merasa bahwa dirinya adalah pihak yang tidak diharapkan dalam kehidupan ini (Alex Sobur, 1985:282). Anak yang kebutuhannya kurang dipenuhi oleh orang tua emosi marahnya akan mudah terpancing. Jadi keluarga sangat berpengaruh pada perkembangan emosi Anak karena keluarga yang tidak harmonis menyebabkan dalam diri anak merasa tidak nyaman dan kurang bahagia.
• Perkembangan kepribadian anak
Perceraian ternyata memberikan dampak kurang baik terhadap perkembangan kepribadian anak. Menurut Westima dan Haller (dalam Syamsyu Yusuf 2001 : 99) yaitu bahwa remaja yang orang tuanya bercerai cenderung menunjukkan ciri-ciri :
a. Berpilaku nakal
b. Mengalami depresi
c. Melakukan hubungan seksual secara aktif
d. Kecenderungan pada obat-obat terlarang
Cara mengatasi keluarga yang tidak harmonis pada perkembangan anak :
• Berfikir positif
Peristiwa yang kita alami kita lihat dari sisi positifnya. Karena di balik semua masalah pasti ada hikmah yang dapat kita petik. Jadikan itu semua sebagai proses pembelajaran bagi kita sebagai remaja menuju tahap kedewasaan. Jauhkan segala pikiran buruk yang bisa menjerumuskan kita ke jurang kehancuran, seperti memakai narkoba, minum-minuman keras, malah sampai mencoba untuk bunuh diri.
• Mencoba hal-hal baru
Tidak ada salahnya kita mencoba sesuatu yang baru, asal bersifat positif dan dapat membentuk karakter positif di dalam diri kita. Contohnya, mencoba hobi baru, seperti olahraga ekstrem (hiking, rafting, skating atau olahraga alam) yang dapat membuat kita bisa lebih fresh (segar) dan melupakan hal-hal yang buruk.
• Cari tempat untuk berbagi
manusia adalah makhluk sosial yang hidup berdampingan dengan orang lain. Mencari tempat yang tepat untuk berbagi adalah solusi yang cukup baik, contohnya teman, sahabat, pacar, atau saudara.
• Jangan panik
Kita enggak bisa mengelak apabila itu terjadi pada keluarga kita walaupun kita tidak menginginkannya. Enggak perlu panik ataupun sampai depresi menghadapinya. Walaupun berat, kita juga musti bisa menerimanya dengan bijak. Karena siapa sih yang mau hidup di tengah keluarga yang broken home? Pasti semua anak enggak akan mau mengalaminya.
***
Pendidikan pada masa sekarang ini sangat penting untuk pembentukan kepribadian anak, salah satunya termasuk pendidikan dalam keluarga. Pendidikan yang diterima anak sangatlah dapat membantu dalam pembentukan tingkah laku, moral dan pembentukan watak anak tersebut.
HapusKasih sayang dapat dijadikan sebagai alternatif pendidikan di dalam keluarga. Pendidikan berperan penting bagi pembentukan tingkah laku anak, tanpa adanya pendidikan tingkah laku dalam keluarga, maka seorang anak remaja tidak akan memiliki penilaian positif dari masyarakat.
***
http://forums.klikajadeh.net/showthread.php/32026-Membangun-Pendidikan-Karakter- Dalam-Suatu-Keluarga
http://indo2.islamic-world.net/index.php?option=com_content&view=article&id=34:peranan-keluarga-dalam-pendidikan-karakter-anak&catid=9:psikologi-islam&Itemid=16
http://www.kaskus.us/showthread.php?s=777cde4462db0123eaadc0d8a7eb9d3a&t=8925038
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusJosef Wijaya Hartjieto
BalasHapusXII IPS 2 / 20
Peran Keluarga dalam Pembentukan Karakter Anak
Keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama kali ditemukan dan dirasakan oleh anak. Keluarga ini akan berpengaruh besar dalam hidupnya, karena adanya peran – peran dalam keluarga itu sendiri. Banyak peran yang akan berdampak pada anak – anak. Sekarang di televisi ataupun berita di situs – situs berita, banyak berita tentang siswa yang melakukan tawuran, merokok pada usia 5 tahun, terjangkit razia seks bebas, dan masih banyak hal lainnya.
Tindakan – tindakan yang tak ada batasan dalam kehidupan anak – anak itu besar kemungkinanya karena salah pendidikan yang dilakukan oleh keluarga mereka sendiri, mulai dari orang tua, kakak ataupun adik sampai keluarga jauh pun juga memiliki dampak tersendiri bagi anak. Hal ini perlu disadari secara serius oleh orang tua, karena karakter anak awalnya terbentuk karena pendidikan oleh keluarga. Tidak ada hal lain yang membentuk karakter anak selain keluarga pada saat masa kanak – kanak . Maka dari itu pendidikan yang diajarkan oleh keluarga merupakan dasar bagi mereka kedepan dalam kehidupan mereka yang akan datang.
***
Keluarga merupakan hal penting dalam pembentukan karakter anak, maka dari itu perlunya pengetahuan tentang keluarga, harus jelas artinya terlebih dahulu. Pengertian keluarga pun banyak macamnya ada yang beranggapan keluarga haruslah kelompok yang memiliki hubungan darah, ada pula yang mengartikan keluarga adalah kelompok yang tinggal dalam satu atap. Salah satu situs pengetahuan yang dikenal banyak orang yaitu wikipedia menyatakan lingkungan yang terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah.[1](Dikutip dari id.wikipedia.org/wiki/Keluarga) Sedangkan ada beberapa artikel dari situs lain yaitu wartawarga menyatkan keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.[2](Dikutip dari http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/01/posted-under-uncategorized-e-pengertian-individu-individu-berasal-dari-kata-latin-individuum-yang-artinya-tidak-terbagi-individu-menekankan-penyelidikan-kepada-kenyataan-kenyataan-hidup-ya/) Adapun tokoh Salvicion dan Celis (1998) yang menyimpulkan keluarga merupakan dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.[3](Dikutip dari , R. A dan Donn Byrne. 2003. Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusDari beberapa pengertian tersebut kita dapat mengetahui bahwa keluarga merupakan hal terdekat dan yang pertama kali semua anak temukan dalam hidupnya. Tidak mesti keluarga yang lengkap, ataupun ada hubungan darah, keluarga yang dilandaskan dengan cinta kasih antar anggotanya dan hidup dalam ataupun beda atap. Perlu disadari bahwa pendidikan keluarga akan berperan penting untuk anak – anak kedepan. Pendidikan yang perlu diperhatikan keluarga dalam menyongsong masa depan anak adalah pendidikan karakter. karakter tidak ditentukan oleh tempat pendidikan yang hebat. Akan tetapi keluarga mempunyai peran yang sangat penting dalam menentukan karakter seseorang. sekolah saja tidak cukup, dalam membangun karakter keluarga utama, mau tidak mau perlunya peran keluarga. Keluarga berkontribusi dalam memberikan nilai-nilai, sehingga anak bisa menemukan identitasnya. Dalam hal ini masih banyak kekurangan yang harusnya didapatkan oleh anak secara penuh , baik , dan bermoral, karna itu perlunya pengetahuan yang lebih tentang pendidikan karakter yang harus diajarkan oleh keluarga baik itu keluarga dekat mau pun keluarga jauh. Walaupun caranya berbeda, tetapi pendidikan karakter haruslah bertujuan pada lima hal.
HapusKelima hal dasar tersebut adalah: pertama, manusia harus bermoral, berahlak, dan berperilaku baik. Oleh karena itu masyarakat diimbau menjadi masyarakat religius yang anti kekerasan. Kedua, menjadi bangsa yang cerdas dan rasional. Berpengetahuan dan memiliki daya nalar tinggi. Ketiga, menjadi bangsa yang inovatif dan mengejar kemajuan serta bekerja keras mengubah keadaan. Keempat, memperkuat semangat harus bisa. Seberat apapun masalah yang dihadapi jawabannya selalu ada. Kelima, manusia Indonesia harus menjadi patriot sejati yang mencintai bangsa dan negara serta tanah airnya.[4](Dikutip dari http://nasional.kompas.com/read/2011/05/20/22021725/Lima.Tujuan.Gerakan.Pendidikan.Karakter)
Kelima tujuan tersebut menjadi dasar agar mencegah pendidikan karakter tidak menyimpang arahnya ke sisi yang negatif. Hal ini perlu dilakukan untuk membuat efek positif lebih dominan terjadi. Sehingga kualitas bangsa pun akan meningkat.
Akan tetapi yang menjadi masalah pada topik ini adalah kurangnya kesadaran keluarga akan pentingnya peran mereka untuk membentuk karakter anak dan kurangnya pengetahuan tentang metode pembentukan karakter yang yang tepat oleh orang tua. Dewasa ini, keluarga sekarang tak begitu memperhatikan tentang pendidikan karakter dalam mendidik anak mereka. Pendidikan yang dituju oleh keluarga justru pada pendidikan disekolah. Padahal pendidikan sekolah tidak menjamin pendidikan karakter tersebut. Misalnya pada saat masa kanak – kanak, anak hanya diantar kesekolah dan ditemani oleh pengasuhnya. Kemudian ditinggal dan segala keinginan disekolah dipenuhi oleh pengasuhnya, ketika anak pulang kerumah anak hanya disuruh untuk melakukan tugas – tugas dari gurunya, belajar untuk ulangan esok harinya, ataupun hanya sekedar bermain dan menonton film hiburan untuk menghabiskan waktu mereka. Harusnya disini merupakan peran keluarga dalam memberikan pendidikan karakter untuk anak ditonjolkan, agar mereka mengerti identitas mereka dan juga hal – hal yang selayaknya atau penting yang harus dilakukan oleh anak. Pendidikan sekolah juga memberikan pendidikan karakter tersebut, namun hampir sebagian besar pendidikan yang diberikan oleh sekolah hanya berkisar pada pendidikan ilmu pengetahuan, sedangkan pendidikan karakter yang penting bagi hidup anak tidak dijalankan sepenuhnya. Pendidikan karakter oleh keluarga harus lebih diutamakan, dan harus dilakukan sejak dini. Karna masa – masa itu lah merupakan masa dimana karakter anak dapat ditentukan.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama: Tiffany Roma Ulliasi
BalasHapusKelas: XII IPS 2
No: 36
Upaya Pelestarian Lingkungan terhadap Bencana Alam
Bencana alam merupakan peristiwa yang paling dihindari oleh masyarakat di seluruh dunia karena tidak hanya membawa dampak korban jiwa tetapi juga membawa dampak materiil. Meskipun paling dihindari, namun bencana alam adalah fenomena alam yang pernah dialami oleh negara-negara di seluruh dunia. Bencana alam sendiri bukanlah peristiwa yang asing bagi masyarakat di Indonesia. Hampir setiap tahun Indonesia selalu mengalami berbagai bencana alam baik dalam skala ringan maupun dalam skala berat. Dibalik keindahan panorama Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau-pulau dan gugusan alam yang indah ternyata membawa dampak negatif bagi mudahnya Indonesia mengalami bencana alam.
Berdasarkan data yang diliris oleh UN-ISDR (United Nations International Stategy for Disaster Reduction) atau Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana, menyatakan bahwa Indonesia adalah negara yang paling rawan terhadap bencana alam .Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat bahwa sepanjang tahun 2011 terdapat 1.598 kasus bencana alam yang terjadi Indonesia. Jumlah tersebut masih lebih kecil dibandingkan dengan jumlah bencana alam yang terjadi pada tahun 2010 yaitu sebanyak 2.232 kasus . Maka tak mengherankan jika banyak orang yang menyebutkan bahwa Indonesia adalah supermarket bencana.
****
Menurut UU No. 24 tahun 2007, bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor . Sedangkan menurut www.wikipedia.com, kata bencana berasal dari bahasa inggris yaitu disaster yang dalam bahasa latinnya dis yang artinya buruk atau kemalangan dan aster yang artinya binatang-binatang . Berdasarkan kedua perngertian bencana alam tersebut, dapat disimpulkan bahwa bencana alam merupakan peristiwa buruk yang membawa kemalangan bagi seluruh makhluk hidup di permukaan bumi.
BalasHapusBerdasarkan data yang dilansir oleh UNISDR (United Nations International Stategy for Disaster Reduction) atau badan PBB untuk strategi internasional pengurangan resiko bencana, dari berbagai bencana alam Indonesia menduduki peringkat tiga besar dari negara-negara di dunia yang mengalami kerugian besar terutama dari segi korban jiwa akibat adanya bencana alam. Dalam bencana alam tsunami terutama yang terjadi tanggal 26 Desember 2004, dari semua negara yang tertimpa bencana tsunami, Indonesia adalah negara yang paling banyak memakan korban jiwa yaitu lebih dari 5.000.000 korban jiwa. Dalam bencana alam tanah longsor, terdapat 197.372 korban jiwa terkena dampaknya. Selain itu, bancana alam lainnya yang banyak memakan korban jiwa yaitu gempa bumi sebanyak 11.056.806 jiwa, dan banjir sebanyak 1.101.507 jiwa . Data tersebut hanya menunjukkan berapa banyak korban jiwa akibat adanya bencana alam, namun pada kenyataannya akan lebih parah lagi karena bencana alam tidak hanya memakan korban jiwa tetapi juga menyebabkan kerusakan harta benda, kerusakan lingkungan, bahkan dapat membawa dampak buruk dalam berbagai bidang kehidupan seperti ekonomi, sosial, transportasi, pariwisata dan bidang kehidupan lainnya.
Bencana alam pun dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Secara umum ada dua faktor yang menyebabkan Indonesia rawan akan bencana alam. Faktor yang pertama adalah faktor alam. Faktor alam yang menyebabkan Indonesia rawan gempa adalah kondisi geografis Indonesia yang terletak diantara dua samudera dan dua benua dan berada pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Indo Australia, Eurasia dan Pasifik. Jika lempeng-lempeng tersebut bertumbukkan maka akan berpotensi terjadi gempa bumi. Selain itu, Indonesia memiliki129 gunung api yang masih aktif yang dapat menunjukkan aktivitasnya sewaktu-waktu .
Faktor kedua yang menyebabkan Indonesia rawan akan bencana alam adalah factor manusia. Meskipun bencana alam pada umumnya disebabkan oleh keadaan alam, namun aktivitas dan tindakan manusia yang kurang peduli pada lingkungan ikut mempengaruhi terjadinya bencana alam, contohnya adalah banjir . Banyak orang berpikir bahwa banjir disebabkan karena curah hujan yang tinggi tidak mampu diserap oleh tanah. Namun pada kenyataannya, banjir disebabkan oleh aktivitas manusia seperti menebang pohon secara liar dan tindakan manusia yang suka membuang sampah sembarangan seperti di sungai, selokan, dll, sehingga aliran air menjadi terhambat. Aktivitas manusia yang kurang memperhatikan alam pun tidak hanya berdampak pada satu bencana saja, tetapi dapat pula diikuti dengan bencana lainnya. Contohnya pada saat pohon-pohon di hutan ditebangi oleh manusia, selain bencana banjir karena tidak adanya daerah resapan air, bencana lain seperti tanah longsor pun dapat terjadi karena fungsi akar pohon untuk mengikat tanah tidak berfungsi dengan baik.
Pada umumnya manusia kurang menyadari bahwa setiap tindakannya yang kurang peduli terhadap alam dapat mendorong terjadinya bencana alam, mereka cenderung menyalahkan alam sebagai penyebab bencana alam. Jika manusia menyadari bahwa setiap aktivitas atau tindakan mereka membawa pengaruh bagi alam, mungkin dampak dari bencana alam dapat diredam. Salah satu tindakan yang dapat dilakukan manusia untuk mencegah dampak buruk dari bencana alam yaitu dengan melestarikan lingkungan.
BalasHapusAda banyak upaya yang dapat kita lakukan untuk melestarikan lingkungan hidup, diantaranya:
1. Tidak membuang sampah sembarangan. Sampah-sampah yang dibuang tidak pada tempatnya seperti di sungai atau di selokan dapat menghambat aliran air sehingga sirkulasi air tidak dapat berjalan dengan baik akibatnya manusia akan mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Dampak lainnya, saat turun hujan dapat menyebabkan banjir karena air hujan yang jatuh ke bumi tidak dapat diserap akibat terhalang oleh sampah atau kotoran manusia.
2. Menggalakkan penanaman pohon atau tanaman hias. Pohon atau tanaman merupakan konventer gas karbon dioksida yang berfungsi untuk menyerap gas karbon dioksida dan menghasilkan oksigen yang sangat diperlukan oleh manusia. Dengan menanam pohon, polusi udara dapat diredam sehingga kelangsungan hidup seluruh makhluk hidup dapat berkelanjutan.
3. Melestarikan hutan. Eksploitasi hutan yang berlebihan yang dilakukan manusia tanpa melakukan penghijauan kembali dapat menyebabkan hutan menjadi rusak bahkan kehilangan fungsinya. Jika hutan kehilangan fungsinya, maka berbagai bencana alam dapat terjadi seperti banjir dan tanah longsor. Ada berbagai upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan hutan:
1) Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul
2) Melarang pembabatan hutan secara sewenang-wenang
3) Menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon
4) Menerapkan sistem tebang–tanam dalam kegiatan penebangan hutan
5) Menerapkan sanksi yang berat bagi mereka yang melanggar ketentuan mengenai pengelolaan hutan .
4. Melaksanakan pembangunan berdasarkan AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan). AMDAL merupakan salah satu cara untuk mencapai tujuan agar pembangunan bisa tetap dijalankan tanpa merusak lingkungan . Pada umumnya, banyak pembangunan yang dilakukan tanpa memperhatikan kondisi lingkungan. Contohnya, banyak industri-industri dibangun dekat dengan sungai dengan tujuan untuk memudahkan proses pembuangan limbah industri ke sungai. Dampaknya, banyak ekosistem sungai yang rusak dan air sungai pun menjadi tercemar. Selain itu, pembangunan yang berlebihan akan mengurangi luas lahan kosong sebagai tempat resapan air saat hujan akibatnya banjir akan mudah terjadi saat hujan lebat. Melalui AMDAL, setiap rencana pembangunan yang dapat merusak alam akan dilarang sehingga kelestarian lingkungan dapat berkelanjutan.
****
Bancana alam merupakan fenomena yang berkaitan dengan lingkungan, maka untuk menanggulangi atau mencegah terjadinya bencana alam memerlukan peran seluruh masyarakat untuk melestarikan lingkungan. Setiap tindakan manusia yang tidak ramah pada lingkungan, pada akhirnya akan mengancam kehidupan manusia di masa depan. Begitu pula sebaliknya, jika kita merawat dan melestarikan lingkungan maka kelangsungan hidup manusia akan terjamin di masa depan. Mekipun bencana alam umumnya terjadi akibat faktor alami namun tindakan manusia sering memperparah efek dari factor alam tersebut. Oleh karena itu, hendaknya setiap tindakan manusia harus selalu memperhatikan kondisi lingkungan agar kehidupan manusia dapat berlangsung dengan baik seiring dengan kelestarian lingkungan yang terjaga baik.
Nama : Clarissa Helmi
BalasHapusKelas : XII IPS 2
Absen : 10
Pengaruh Keluarga dalam Pembentukan Karakter Anak
Istilah pendidikan karakter sudah sangat familiar bagi kita semua. Pendidikan karakter dalam berapa tahun terakhir ini sudah banyak menjadi perbincangan di kalangan pendidikan akademis. Pendidikan dalam keluarga memiliki peran penting dalam proses pembentukan karakter manusia khususnya di Indonesia pada masa depan. Hal itu disebabkan, keluarga dan masyarakat merupakan lingkungan tumbuh dan berkembangnya anak sejak dini hingga mereka menjadi dewasa. Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Kementrian Pendidikan Nasional, Ella Yulaelawati mengatakan bahwa “ Guru hanya mengajarkan apa yang tercantum dalam kurikulum. Melainkan keluarga dan masyarakat berperan dalam proses pembentukan melalui pendidikan agama, etika, budi pekerti dan norma-norma sosial yang dianut.
Pendidikan karakter harus dibangun sejak dini melalui pendidikan informal di tengah keluarga. Maka diperlukanlah komunikasi yang cukup antar anggota keluarga yang hanyalah terfokus antara orang tua dan anak. Tidak heran jika banyak orang – orang yang mengatakan bahwa tingkah laku anak merupakan cerminan dari tingkah laku orang tuanya.
***
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKarakter adalah sikap pribadi yang stabil hasil proses konsolidasi secara progresif dan dinamis, integrasi dan tindakan. Secara umum, peranan orang tua dalam pendidikan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam pembentukan karakter anak. Jika dipresentase, maka peran orang tua akan mencapai 60%, sedangkan pengaruh lingkungan bergaul (bermain) 20%, dan lingkungan sekolah 20%. Apabila peran orang tua tidak diperankan secara baik dan benar maka pengaruh pendidikan 60% tersebut akan habis tertutupi oleh lingkungannya. Lingkungan yang paling berpengaruh kepada anak adalah lingkungan pergaulan bukan lingkungan sekolahnya.
BalasHapusHill dalam Muslich mengatakan bahwa:
Character determines someone’s private thoughts and someone’s action done. Good character is the inward motivation to do what is right, according to the highest standard of behavior in every situation.
Maksud dari kata – kata Hill tersebut adalah Karakter dapat menentukan pikiran pribadi seseorang dan tindakan seseorang dilakukan. Karakter yang baik maupun yang buruk , karakter yang baik adalah motivasi ke dalam untuk melakukan apa yang benar, menurut standar tertinggi perilaku seseorang dalam setiap situasi yang ada.
Pendidikan karakter memliki hakikatnya sendiri. Pendidikan karakter bukan hanya sekedar menenanamkan pada diri anak mana yang benar dan mana yang jahat. Tapi pendidikan karakter adalah pendidikan dari orang tua yang menjadi arah bagi anak – anak untuk menentukan masa depannya sendiri dan menjadi mandiri. Orang tua harus memberikan lima kecerdasan kepada anak – anaknya , yaitu kecerdasan spiritual, intelektual, relasi, emosional dan komunikasi. Lima kecerdasan tersebut akan menjadi bekal hidup anak sampai dewasa. Sehingga, mereka bisa berhasil dan menjadi kebanggaan orang tua. Prof .dr .Hardi Darmawan menyatakan bahwa “Pendidikan yang bermula dari keluarga dengan cinta kasih mampu menjadi landasan bagi anak sampai dewasa. Pendidikan cinta kasih bisa menentukan perkembangan positif ke depan.”
Lima kecerdasan tersebutlah yang harus di didik setiap orang tua kepada anaknya sejak dini. Sehingga dewasanya dapat terbentuklah pribadi yang berkualitas untuk masa depan bangsa Indonesia dan menjadikan generasi muda penerus bangsa yang handal.
BalasHapusSetiap anak pasti akan mendapatkan manfaat yang luar biasa untuk bekalnya dari keluarga. Tetapi, hal ini memang harus dipantau oleh orang tua sejak dini hingga dewasa. Orang tua berperan menjadi "kompas" sebagai penentu arah untuk membentuk anak yang positif yang artinya orang tua atau keluarga mengambil peran penentu yang amatlah penting bagi karakter anak – anaknya.
Orang tua dalam mendidik anaknya agar terbentuklah karakter yang baik harus tegas atau otoriter. Otoriter banyak ditafsirkan sebagai hal yang buruk atau negatif oleh masyarakat luas. Padahal, otoriter terdiri dari 2 yaitu Authoritarian dan Authoritative . Maksud dari Authoritarian adalah disiplin keras tanpa penjelasan, mislanya memaksakan kehendaknya kepada seseorang tanpa memikirkan kelanjutannya dan tanpa penjelasan dari orang yang bersangkutan. Otoriter tipe ini merupakan otoriter dalam artian negatif, sedangkan Authoritative adalah otoriter dengan disiplin fleksibel dan memberikan penjelasan , maksudnya otoriter adalah displin keras dengan penjelasan. Otoriter tipe ini merupakan otoriter dalam artian positif.
Adapun prinsip dalam mendidik anak menurut Prof. Hardi adalah tidak memberikan ikan melainkan memberi pancing, memberitahu cara memancing dan memanage ikan hasil pancingnya, hal tersebut bermaksud disaat tidak ada yang dapat memberi ikan lagi, ia dapat memancing dan memanage ikan hasil pancingnya. Maksudnya adalah anak – anak dalam pendidikan membentuk karakter harus diajarkan untuk tidak manja terhadap orang tuanya agar tidak menanamkan pribadi yang bermentalitas buruk untuk bekal di masa depan.
Selain itu, bukan hanya di lingkungan keluarga saja. Pembentukan karakter di lingkungan sekolah juga amatlah penting karena banyak anak – anak yang salah bergaul di sekolahnya sehingga terbentuklah karakter yang tidak terpuji yang melekat sampai dewasa. Banyak anak – anak jaman sekarang yang melakukan dengan sengaja hal – hal yang buruk padahal ia sendiri tahu yang ia perbuat itu salah. Dengan kata lain, pembentukan karakter anak muda penerus bangsa sudah bobrok.
Hal seperti ini menjadi tugas keluarga untuk membiasakan sejak dini, agar tidak mudah terpengaruh dampak – dampak positif yang terdapat di masyarakat misalnya globalisasi, modernisasi,dll
HapusProses dalam rangka pembentukan karakter secara sistemik di sekolah harus melibatkan melibatkan aspek knowing (mengetahui), acting (melatih dan membiasakan diri), serta feeling (perasaan). Aspek knowing dimaksudkan bahwa anak agar dapat mengerti dan memahami adanya unsur kebaikan yang harus ditanamkan dalam diri mereka dan muncul bukan karena faktor-faktor eksternal tetapi bagaimana sikap yang baik dapat menciptakan sifat baik sehingga karakter menjadi baik. Acting bermuara pada tindakan yang bersumber dari perpaduan antara aspek feeling dan knowing. Seorang anak akan bertindak baik manakala pengertian dalam akal pikiran dan feelingnya baik, begitupun sebaliknya.
***
Dari sudut pandang penulis peranan pembentukan karakter amatlah penting terutama dalam pembinaan dalam keluarga. Dengan mengutamakan 5 unsur kecerdasaan pokok, maka akan terbentuklah pribadi yang berkualitas. Jika banyak kita temui remaja sekarang yang tidak rajin membaca maka kesalahan terdapat pada orang tua karena pembentukan karakter yang paling mendasar adalah dalam keluarga terutama orang tua. Karakterlah yang paling penting dalam pembentukan generasi penerus bangsa kita Indonesia.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus(LANJUTAN)
BalasHapus(HAL. 4)
Melalui pola asuh yang dilakukan oleh orang tua, anak belajar tentang banyak hal, termasuk karakter. Tentu saja pola asuh otoriter (yang cenderung menuntut anak untuk patuh terhadap segala keputusan orang tua) dan pola asuh permisif (yang cenderung memberikan kebebasan penuh pada anak untuk berbuat) sangat berbeda dampaknya dengan pola asuh demokratis (yang cenderung mendorong anak untuk terbuka, namun bertanggung jawab dan mandiri) terhadap hasil pendidikan karakter anak. Artinya, jenis pola asuh yang diterapkan oleh orang tua terhadap anaknya menentukan keberhasilan pendidikan karakter anak oleh keluarga.
Menurut Middlebrook (dalam Badingah, 1993), hukuman fisik yang umum diterapkan dalam pola asuh otoriter kurang efektif untuk membentuk tingkah laku anak karena : (a) menyebabkan marah dan frustasi (dan ini tidak cocok untuk belajar); (b) adanya perasaan-perasaan menyakitkan yang mendorong tingkah laku agresif; (c) akibat-akibat hukuman itu dapat meluas sasarannya, misalnya anak menahan diri untuk memukul atau merusak pada waktu ada orangtua tetapi segera melakukan setelah orangtua tidak ada; (d) tingkah laku agresif orangtua menjadi model bagi anak.[7](Ibid)
Hasil penelitian Rohner (dalam Megawangi, 2003) menunjukkan bahwa pengalaman masa kecil seseorang sangat mempengaruhi perkembangan kepribadiannya (karakter atau kecerdasan emosinya). Penelitian tersebut - yang menggunakan teori PAR (Parental Acceptance-Rejection Theory)- menunjukkan bahwa pola asuh orang tua, baik yang menerima (acceptance) atau yang menolak (rejection) anaknya, akan mempengaruhi perkembangan emosi, perilaku, sosial-kognitif, dan kesehatan fungsi psikologisnya ketika dewasa kelak.
Dalam hal ini, yang dimaksud dengan anak yang diterima adalah anak yang diberikan kasih sayang, baik secara verbal (diberikan kata-kata cinta dan kasih sayang, kata-kata yang membesarkan hati, dorongan, dan pujian), maupun secara fisik (diberi ciuman, elusan di kepala, pelukan, dan kontak mata yang mesra). Sementara, anak yang ditolak adalah anak yang mendapat perilaku agresif orang tua, baik secara verbal (kata-kata kasar, sindiran negatif, bentakan, dan kata-kata lainnya yang dapat mengecilkan hati), ataupun secara fisik (memukul, mencubit, atau menampar). Sifat penolakan orang tua dapat juga bersifat indifeerence atau neglect, yaitu sifat yang tidak mepedulikan kebutuhan anak baik fisik maupun batin, atau bersifat undifferentiated rejection, yaitu sifat penolakan yang tidak terlalu tegas terlihat, tetapi anak merasa tidak dicintai dan diterima oleh orang tua, walaupun orang tua tidak merasa demikian. [8](Ibid)
Hasil penelitian Rohner menunjukkan bahwa pola asuh orang tua yang menerima membuat anak merasa disayang, dilindungi, dianggap berharga, dan diberi dukungan oleh orang tuanya. Pola asuh ini sangat kondusif mendukung pembentukan kepribadian yang pro-sosial, percaya diri, dan mandiri namun sangat peduli dengan lingkungannya. Sementara itu, pola asuh yang menolak dapat membuat anak merasa tidak diterima, tidak disayang, dikecilkan, bahkan dibenci oleh orang tuanya. Anak-anak yang mengalami penolakan dari orang tuanya akan menjadi pribadi yang tidak mandiri, atau kelihatan mandiri tetapi tidak mempedulikan orang lain. Selain itu anak ini akan cepat tersinggung, dan berpandangan negatif terhadap orang lain dan terhadap kehidupannya, bersikap sangat agresif kepada orang lain, atau merasa minder dan tidak merasa dirinya berharga.
(LANJUTAN)
BalasHapus(HAL. 5)
Dari paparan di atas jelas bahwa jenis pola asuh yang diterapkan orang tua kepada anaknya sangat menentukan keberhasilan pendidikan karakter anak.[9](Ibid) Kesalahan dalam pengasuhan anak akan berakibat pada kegagalan dalam pembentukan karakter yang baik.
Menurut Megawangi (2003) ada beberapa kesalahan orang tua dalam mendidik anak yang dapat mempengaruhi perkembangan kecerdasan emosi anak sehingga berakibat pada pembentukan karakternya, yaitu :
1. Kurang menunjukkan ekspresi kasih sayang baik secara verbal maupun fisik.
2. Kurang meluangkan waktu yang cukup untuk anaknya.
3. Bersikap kasar secara verbal, misainya menyindir, mengecilkan anak, dan berkata-kata kasar.
4. Bersikap kasar secara fisik, misalnya memukul, mencubit, dan memberikan hukuman badan lainnya.
5. Terlalu memaksa anak untuk menguasai kemampuan kognitif secara dini.
6. Tidak menanamkan "good character' kepada anak.[10](Ibid)
Dampak yang ditimbulkan dari salah asuh seperti di atas, menurut Megawangi akan menghasilkan anak-anak yang mempunyai kepribadian bermasalah atau mempunyai kecerdasan emosi rendah.
1. Anak menjadi acuh tak acuh, tidak butuh orang lain, dan tidak dapat menerima persahabatan. Karena sejak kecil mengalami kemarahan, rasa tidak percaya, dan gangguan emosi negatif lainnya. Ketika dewasa ia akan menolak dukungan, simpati, cinta dan respons positif lainnya dari orang di sekitarnya. la kelihatan sangat mandiri, tetapi tidak hangat dan tidak disenangi oleh orang lain.
2. Secara emosiol tidak responsif, dimana anak yang ditolak akan tidak mampu memberikan cinta kepada orang lain.
3. Berperilaku agresif, yaitu selalu ingin menyakiti orang baik secara verbal maupun fisik.
4. Menjadi minder, merasa diri tidak berharga dan berguna.
5. Selalu berpandangan negatif pada lingkungan sekitarnya, seperti rasa tidak aman, khawatir, minder, curiga dengan orang lain, dan merasa orang lain sedang mengkritiknya.
6. Ketidakstabilan emosional, yaitu tidak toleran atau tidak tahan terhadap stress, mudah tersinggung, mudah marah, dan sifat yang tidak dapat dipreaiksi oleh orang lain.
7. Keseimbangan antara perkembangan emosional dan intelektual. Dampak negatif lainnya dapat berupa mogok belajar, dan bahkan dapat memicu kenakalan remaja, tawuran, dan lainnya.
8. Orang tua yang tidak memberikan rasa aman dan terlalu menekan anak, akan membuat anak merasa tidak dekat, dan tidak menjadikan orang tuannya sebagai ”role model” Anak akan lebih percaya kepada "peer group"nya sehingga mudah terpengaruh dengan pergaulan negatif.[11](Ibid)
***
Peran keluarga terutama orang tua berperan penting dalam pendidikan karakter kepada anak. Dengan adanya peran keluarga dalam pembentukan karakter anak akan mendukung bangsa dikemudian hari menjadi lebih baik, namun peran – peran keluarga harus lebih didalami pola – polanya untuk menghasilkan karakter anak yang baik dan juga bermoral. Karna anak merupakan generasi penerus bangsa, maka karakter mereka adalah penunjuk arah mereka untuk menjadi baik atau buruk. Maka peran keluarga sangatlah penting untuk membentuk penunjuk arah tersebut kearah yang baik agar tercipta generasi penerus bangsa yang berahlak, inovatif, cerdas dan rasional, mengejar kemajuan dengan kerja keras, serta memiliki semangat harus bisa dan menjadi patriot sejati bangsa dan negara tanah airnya.
Nama : Grayson
BalasHapusKelas : XII IPS 2
Absen : 16
Pengaruh Nasionalisme Terhadap Indonesia di Masa Mendatang
Istilah nasionalisme sudah tidak asing lagi bagi kita semua. Nasionalisme dan patriotisme akhir-akhir ini kembali menjadi topik menarik yang dibahas di berbagai media. Ada penilaian bahwa nasionalisme di Indonesia saat ini tengah mengalami dekadensi. Nasionalisme itu penting untuk pembinaan anak bangsa agar mereka menjadi pahlawan dalam persaingan global, dengan nilai kepahlawanan itu anak-anak muda akan mempunyai kemauan membangun integritas sebagai dasar membangun masa depan bangsa dalam konteks persaingan global.
Menurut Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta :
“Predikat pahlawan tidak harus disematkan kepada mereka yang sudah meninggal. Anak-anak muda yang mempunyai karakter kepahlawanan pun layak disebut pahlawan”
Memudarnya rasa nasionalisme masyarakat saat ini, perlu sekali diberikan pemahaman tambahan, agar wawasan kebangsaan dapat dipahami oleh seluruh elemen masyarakat dan pelajar, maka sejak dinilah perlu dikenalkan tentang pengetahuan tersebut.
***
(lanjutan part 2)
HapusNasionalisme adalah paham kebangsaan yang tumbuh karena adanya persamaan nasib dan sejarah serta kepentingan untuk hidup bersama sebagai suatu bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, demokratis dan maju dalam satu kesatuan bangsa dan negara serta cita-cita bersama guna mencapai, memelihara dan mengabdi identitas, persatuan, kemakmuran, dan kekuatan atau kekuasaan negara bangsa yang bersangkutan. Sementara menurut Prof. Dr. A. Sartono Kartodirjo, seorang Sejarawan Senior UGM, mengatakan pendapatnya mengenai nasionalisme bahwa
“Nasionalisme memuat tentang kesatuan (unity), kebebasan (liberty), kesamaan (quality),demokrasi, kepribadian nasional serta prestasi kolektif.”
Para nasionalis menganggap negara adalah berdasarkan beberapa "kebenaran politik" (political legitimacy). Bersumber dari teori romantisme yaitu "identitas budaya", debat liberalisme yang menganggap kebenaran politik adalah bersumber dari kehendak rakyat, atau gabungan kedua teori itu.
Nasionalisme merupakan pengakuan kemerdekaan perseorangan dari kekuasaan atau pembebasan manusia dari penindasan perbudakan. Nasionalisme dalam konteks inilah yang akan membangun segenap keadaan realitas manusia tertindas menuju manusia yang utuh. Ketertindasan yang berawal dari rendahnya daya pikir dan wawasan yang bermuara pada rendahnya kualitas pendidikan, hingga mudah dipecundangi oleh bangsa asing.
Watak nasionalisme adalah “watak pemerdekaan, pembebasan, pertolongan dan mengangkat kaum kecil dan miskin ke harkat-martabat kemanusiaan yang adil dan beradab. Dengan sendirinya posisi nasionalisme sangat strategis, yaitu sebagai pendorong dalam rangka membebaskan dari segala belenggu penindasan dan membangkitkan kasih yang senasib dan seperjuangan, menumbuhkan keberanian dan perasaan ingin melindungi terhadap sesama serta mampu memelihara persatuan dan kesatuan bangsa.
Bangsa dan negara merupakan kesatuan komunitas masyarakat pluralis yang di dalamnya terdapat berbagai macam unsur yang saling melengkapi yang diatur dalam sebuah sistem dalam rangka mencapai tujuan yang telah disepakati bersama. Nasionalisme tidak dibatasi oleh suku, bahasa, agama, daerah dan strata sosial. Nasionalisme memberi tempat segenap sesuatu yang perlu untuk hidupnya segala hal yang hidup. Kemajemukan masyarakat bukanlah penghalang untuk mewujudkan suatu tujuan dan cita-cita dalam hidup bernegara ketika nasionalisme dijadikan sebagai landasan dalam kehidupan yang pluralis. Dengan nasionalismelah masyarakat yang serba pluralis dapat bersatu padu dalam bingkai persamaan hak dan demokratisasi. Atau dalam bahasanya Ruslan Abdul Gani adalah Nasionalisme yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa, ber-Perikemanusiaan yang berorientasi Internasionalisme, ber-Persatuan Indonesia yang patriotik, ber-Kerakyatan atau Demokrasi serta berkeadilan sosial untuk seluruh rakyat.
Ikatan nasionalisme tumbuh di tengah masyarakat saat pola pikirnya mulai merosot. Ikatan ini terjadi saat manusia mulai hidup bersama dalam suatu wilayah tertentu dan tak beranjak dari situ. Saat itu, naluri mempertahankan diri sangat berperan dan mendorong mereka untuk mempertahankan negerinya, tempatnya hidup dan menggantungkan diri. Dari sinilah cikal bakal tubuhnya ikatan ini, yang notabene lemah dan bermutu rendah. Ikatan inipun tampak pula dalam dunia hewan saat ada ancaman pihak asing yang hendak menyerang atau menaklukkan suatu negeri. Namun, bila suasanya aman dari serangan musuh dan musuh itu terusir dari negeri itu, sirnalah kekuatan ini.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapus(lanjutan part 3)
HapusDalam zaman modern ini, nasionalisme merujuk kepada amalan politik dan ketentaraan yang berlandaskan nasionalisme secara etnik serta keagamaan, seperti yang dinyatakan di bawah. Para ilmuwan politik biasanya menumpukan penyelidikan mereka kepada nasionalisme yang ekstrem seperti nasional sosialisme, pengasingan dan sebagainya.
Nasionalisme sering pula dipakai sebagai dalih untuk memaklumi semua kebudayaan dan kebiasaan yang terjadi di negara ini. Apapun yang terjadi di sini, bagaimanapun bentuknya, dan bagaimana efeknya menjadi rangkaian peristiwa yang dimaklumi sebagai konsekuensi perjalanan sebuah negara. Tentu saja tidak tepat seluruhnya, karena jika pandangan tersebut yang digunakan untuk mendasari langkah-langkah pembangunan negara ini, akan menjadi kontraproduktif dengan usaha-usaha yang menyertainya. Bagaimana mungkin kita akan memaklumi kasus-kasus korupsi sebagai budaya negara kita? Apakah kita juga akan memaklumi sekian banyak kekerasan di jalan, di rumah, di sekolah, sebagai budaya negara kita? Apakah kita akan maklum dengan kemerosotan nilai-nilai dan norma di dalam masyarakat sebagai budaya? Tentu pemakluman itu harus kita pahami sebatas pada hal-hal yang bernilai positif dan produktif. Sehingga rasa nasionalisme yang kita punya tidak Cuma terdengar gaungnya saja, tetapi juga terwujud nyata.
Nasionalisme sangat penting diajarkan pada anak-anak dan akan sangat baik bila tidak hanya menjelang hari kemerdekaan saja. Nasionalisme harus ditumbuhkan supaya anak-anak memiliki jiwa patriotisme yang akan sangat berguna sebagai Sumber Daya Manusia Indonesia. Anak-anak inilah yang nantinya akan menjaga tanah air tercinta ini dari berbagai kehancuran. Budi pekerti yang mulia harus ditanamkan sejak dini sebagai bentuk warisan nenek moyang kita.
Pada jaman sekarang sikap nasionalisme pada anak semakin memudar, banyak faktor-faktor yang menyebabkan sikap nasionalisme dan patriotisme pada anak semakin memudar seperti pemerintahan pada zaman reformasi yang jauh dari harapan para rakyat indonesia, sehingga membuat mereka kecewa pada kinerja pemerintah saat ini. Terkuaknya kasus-kasus korupsi, penggelapan uang Negara, dan penyalahgunaan kekuasaan oleh para pejabat Negara membuat para pemuda enggan utk memerhatikan lagi pemerintahan. Juga sikap keluarga dan lingkungan sekitar yang tidak mencerminkan rasa nasionalisme dan patriotisme, sehingga para anak meniru sikap tersebut. Para anak merupakan peniru yang baik terhadap lingkungan sekitarnya. Tertinggalnya Indonesia dengan negara-negara lain dalam segala aspek kehidupan, membuat para pemuda tidak bangga lagi menjadi bangsa Indonesia. Cepatnya arus globalisasi yang berimbas pada moral pemuda. mereka lebih memilih kebudayaan negara lain, dibandingkan dgn kebudayaanya sendiri, sebagai contohnya para pemuda lebih memilih memakai pakaian minim yang mencerminkan budaya barat dibandingkan memakai batik atau baju yang sopan yang mencerminkan budaya bangsa Indonesia. Para pemuda kini dikuasai oleh narkoba dan minuman keras, sehingga sangat merusak martabat bangsa Indonesia
(lanjutan part 4)
HapusDalam menumbuhkan patriotisme pada anak-anak, intinya setiap orangtua ataupun masyarakat lainnya harus selalu menginformasikan hal-hal mengenai nasionalisme kepada mereka, serta menjelaskan arti pentingnya hari-hari besar nasional serta acara-acara nasional lainnya. Bisa dengan hal-hal sederhana seperti menonton berita bersama, bantulah mereka untuk mengerti tidak hanya tentang fakta mengenai pemerintahan kita, namun ttg arti demokrasi sebenarnya. dan Anda sebaiknya memberikan pandangan Anda sendiri mengenai acara atau hari kebesaran nasional yang terjadi, diskusikan kepadanya bahwa orang lain pun dapat memiliki pandangan-pandangan yang berbeda.
Apabila para generasi penerus bangsa tidak mendapatkan pendidikan mengenai pentingnya nasionalisme dapat membahayakan karena bisa saja generasi muda kita tidak lagi peduli akan kondisi negaranya, sehingga rasa cinta terhadap tanah air hilang. Generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang merupakan pondasi bangsa ini. Jika mereka tidak mengakui identitasnya sebagai bangsa Indonesia, tidak ada lagi orang yang bisa meneruskan bangsa ini, mereka tidak akan bisa membangun bangsa ini kedepannya. Sehingga bisa saja Indonesia akan menjadi negara yang tertinggal, karena tidak adanya rasa persatuan dan rasa cinta Indonesia.
***
Dari sudut pandang penulis pengaruh nasionalisme terhadap negara Indonesia di masa yang mendatang amatlah penting. Tanpa adanya sikap nasionalisme yang ditumbuhkan sejak kecil dapat dipastikan Indonesia akan hancur, rasa persatuan kebangsaan, rasa cinta tanah air akan hilang begitu saja. Maka, nasionalisme harus tetap diajarkan kepada seluruh anak-anak generasi penerus bangsa, agar tetap cinta dan setia terhadap negaranya
Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Nasionalisme diakses pada hari Kamis, 24 Maret 2012 pukul 21:10
http://kem.ami.or.id/2011/09/nasionalisme-di-mata-saya-2/ diakses pada hari Kamis, 24 Maret 2012 pukul 21:15
http://kafeilmu.com/2011/01/nasionalisme-lebih-jauh-tentang-nasionalisme.html diakses pada hari Kamis, 24 Maret 2012 pukul 21:30
http://openmyblogs.blogspot.com/2012/03/apa-pun-yang-terjadi-aku-tetap-cinta.html diakses pada hari Kamis, 24 Maret 2012 pukul 22:05
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Edo junaidi
BalasHapusKelas XII IPS 2
No: 25
Pelestarian lingkungan dalam mengahadapi bencana alam di Indonesia
Bencana alam merupakan suatu hal yang sangat merugikan bagi banyak makhluk hidup yang ada di permukaan bumi ini khususnya manusia, karena manusia hampir menempati atau menduduki di seluruh sudut permukaan bumi ini. Bencana alam dapat merusak atau seluruh benda hidup atau pun benda mati yang dilewatinya. Banyak bencana alam yang terjadi di Indonesia dari tanah longsor, tsunami, gempa bumi dan banjir.
Sebenarnya apa yang menyebabkan terjadinya bencana alam di permukaan bumi? Bagaimana dampaknya bagi seluruh kehidupan yang ada di permukaan bumi? Bagaimana cara untuk mengantisipasi bencana alam yang kerap melanda Indonesia kita ?
Maka dari itu dengan menggunakan karangan ini, saya akan membahas dan mengupas lebih lanjut tentang apa sebenarnya hubungan lingkugan dengan cara menghapi bencana alam di permukaan bumi kita. Tentu saja banyak sekali faktor penyebab terjadi hal tersebut . Dengan ini penulis bertujuan untuk memberi dan membahas argumen yang akan disampaikan kepada para pembaca mengenai tulisan yang dibuat.
Pada tahun 2004 merupakan bencana alam yang paling besar di Indonesia yaitu bencana alam tsunami, tsunami ini disebabkan gempa bumi yang ada didasar laut dan menyebabkan air laut naik dan menerjang daratan. Di Indonesia tsunami terbesar melanda provinsi aceh banyak orang yang kehilangan tempat tinggal, ternak, harta benda dan juga tsunami aceh banyak memakan korban, seorang online marketer kelas dunia pertama di Indonesia, AnneAhira berkata bahwa jumlah korban tsunami aceh tercatat lebih dari 200.000 jiwa manusia. Mayat-mayat bergelimpangan di berbagai wilayah menciptakan suasana mencekam serta mengerikan. Bau busuk mayat manusia dan binatang membumbung di setiap sudut daerah bencana.
Tetapi setelah 2 sampai 3 tahun aceh memperbaiki wilayah mereka dan juga hampir seluruh orang yang menginap di tenda darurat mulai membangun rumah mereka dari dana bantuan, dana untuk membangun rumah tersebut berasal dari sumbangan banyak orang dari berbagai provinsi, termasuk dana dari negara-negara yang ikut prihatin atas bencana tersebut.
Dari pendahuluan diatas, penulis ingin membahas mengenai bencana alam di kota Indonesia pada tahun 2010 hingga 2011.
Bencana alam di Negara Indonesia sering terjadi dari banjir, tanah longsor, gempa bumi, gunung meletus, tsunami, global warming, dan bencana lainnya. Dari berbagai macam bentuk bencana alam tentunya ada penyebab terjadi bencana alam tersebut, maka dari itu kita perdalam lagi tentang faktor terjadi bencana alam, sebenarnya apa faktor penyebab dari bencana alam yang terjadi di Zaman sekarang? Tentunya banyak yang menjadi faktor terjadinya berbagai macam bencana alam di Indonesia.
Berbagai bencana alam ini merupakan bencana yang di akibatkan makhluk hidup yang ada di bumi dan alam sendiri, tetapi peyumbang paling besar perusakan alam yaitu aktivitas manusia. Di samping ulah jahil tangan manusia, tutur Jamaluddin, yang menjadi ancaman terum¬bu karang ke depannya adalah pemanasan global yang berdam¬pak pada perubahan iklim atau yang disebut dengan climate change dan juga ancaman lainnya seperti sidemantasi, pencemaran laut, serta sampah. Padahal, kerusakan terumbu karang saat ini yang mencapai 31,5 persen sangat sulit untuk dilakukan pemulihan. Apalagi pertumbuhan karang sangat lambat dan areal yang hancur sangat luas. Banyak manusia dengan kepentingan ia sendiri merusak alam tanpa memperbaikinya, berikut faktor aktivitas manusia yang merusak alam.
Yang pertama menebang pohon sembarangan tanpa memperbaikinya, menebang pohon sembarangan dapat mengakibatkan rusaknya tempat tinggal hewan yang ada di hutan, hilangnya penyaring udara, hilangnya tempat untuk meresap dan menyimpan air dan juga kalau kita menebang pohon sembarangan tanpa memperbaikinya akan mengakibatkan tanah longsor karena fungsi pohon mengikat partikel-partikel tanah.
Kedua membuang sampah di sungai menyebabkan banjir, banjir yang sering di jakarta di akibatkat ulah manusia yang sering membuang sampah sembarangan contohnya sungai ciliwung di Depok, Jakarta banyak tercemar limbah dari rumah tangga sampai pabrik ada tercampur dalam air sungai ciliwung. Sementara itu, menurut Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok, Ulis Sumardi menuturkan, bahwa jumlah penduduk Kota Depok yang mencapai 1.7 Juta Jiwa, Produksi sampah di Kota Depok setiap harinya mencapai 4.250 M3 perhari, kemampuan DKP hanya mencapai 38 persen atau sebanyak 1.615 kubik perharinya.
BalasHapusMenurut pengamatan penulis dilapangan, persoalan pencemaran limbah B3 ini tentu bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Kota Depok saja namun juga partisipasi dari Masyarakat terutama kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Namun mengingat aliran sungai ini juga mengalir ke Jakarta tentu dampak buruknya bukan hanya menimpa masyarakat disekitar bantaran sungai ciliwung di wilayah Kota Depok saja tapi juga seluruh masyarakat yang tinggal disekitar bantaran sungai ciliwung sampai pintu air terakhir yaitu di wilayah Manggarai Jakarta Selatan akan terkena dampak dari pencemaran Limbah B3.
Ketiga yaitu manusia banyak mengambil dan mengahancurkan karang di dasar laut itu mengakibatkan tsunami karena tidak ada penghadang air laut untuk sampai ke daratan akibatnya manusia sendiri yang mendapat dampaknya. Jamaluddin menyebutkan bahwa kerusakan karang di Indonesia sangat jelas. Menurut data Pusat Penelitian Oseanografi (P2O) LIPI Tahun 2009 saja, tercatat kalau luas terumbu karang Indonesia 70.000 kilo meter persegi yang masih dalam kondisi sangat baik hanya 5,5 persennya saja. Hal itu menunjukkan penurunan yang signifikan dari 2000 lalu yang mana pada tahun itu terumbu karang yang kondisinya sangat baik mencapai 6,2 persen.
Keempat yaitu pembakaran hutan untuk membangun lahan baru untuk pertanian akibat dari ini banyak sekali yaitu hilangnya tempat tinggal hewan, menyebabkan global warming karena asapnya mengembul ke ke lapisan ozon dan menyebabkan lapisan ozon menjadi tipis, rusaknya tanah karena unsure hara pada tanah hilang karena terbakar, dan hilangnya sumber penyaring udara.
Yang terakhir yaitu manusia mengunakan alat yang menghasilkan banyak asap yaitu motor dan mobil dan juga mengunakan alat yang menghasilkan freon yaitu Ac, semua alat itu yang dapat mengakibatkan lapisan ozon bumi menjadi tipis sehingga terjadi global warming. Akibat global warming sendiri dirasakan oleh manusia sendiri yaitu rasa panas yang sangat menyengat.
Freon adalah sejenis bahan kimia yang mengandung Chloro Fluoro Carbon (CFC) hampir seabad lamanya manusia menggunakan freon sebagai bahan pendingin. Tanda-tanda akhir kejayaan freon bermula dari ditemukannya penipisan ozon dalam atmosfer bumi yang mulai terpantau satelit pada 1975. Semula penipisan ini hanya bersifat temporal (musiman) belaka, tetapi ternyata kemudian proses penipisam tersebut terus berlanjut dan semakin parah. Pada 1980 para ilmuwan lingkungan Inggris menemukan adanya lubang ozon di Kutub Selatan. Terakhir penipisan lapisan ozon sudah semakin nampak jelas di Kutub Utara pada 1992. Pengaruh sinar matahari menyebabkan senyawa khlorin mengalami penguraian menjadi khlor yang sangat reaktif dan segera bereaksi dengan ozon yang memang tidak stabil. Hasilnya akan membentuk khlor monoksida, yang juga kurang stabil dan akan melepaskan khlornya untuk bereaksi kembali dengan ozon. Sementara oksigen yang lepas dari khlor monoksida tidak kembali membentuk ozon lagi. Proses yang berlangsung terus menerus ini menyebabkan lapisan ozon di atmosfir terus menipis, karena terjadinya reaksi penguraian ozon tidak diikuti dengan reaksi pembentukannya.
(“Dampak Air Conditioner (AC) sebagai penyebab pemanasan Global” karya Draciana dalam ,http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6815031)
Dari hal-hal tersebut banyak yang di rugikan akibat dari aktivitas manusia yang merusak alam dan lingkungan salah satunya manusia sendiri ini bisa disebut juga pagar makan tanaman yang artinya perbuatan yang dilakukan manusia berdampak pada manusia sendiri.
BalasHapusUpaya swadaya masyarakat mencegah dan menangulangi bencana alam yaitu Upaya preventif diarahkan untuk mencegah dan menanggulangi berbagai jenis bencana alam pada setiap daerah kejadian. Antara lain adalah dengan cara membuat perencanan yang mantap dan terarah untuk menanggulangi faktor penyebab bencana alam di daerahnya. Dengan demikian secara bertahap kejadian bencana alam dapat dikurangi, kecuali bencana alam yang terjadi di luar jangkauan kemampuan manusia.
Lebih daripada itu, kepada masyarakat di daerah-daerah rawan bencana, perlu diberikan penyuluhan-penyuluhan tentang kewaspadaan dan kesiagaan dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam termasuk usaha menghindar atau menyelamatkan diri dari bencana. Selain itu yang paling penting adalah masyarakat harus memperhatikan dan memelihara kelestarian alam dan lingkungan sekitar.
Selain upaya yang bersifat preventif, perlu juga ada upaya-upaya yang sifatnya represif. Tentunya upaya-upaya tersebut harus dikoordinasikan secara baik dengan pemerintah. Beberapa contoh upaya-upaya tersebut adalah:
1. Melaksanakan tindakan darurat dengan mengutamakan keselamatan manusia dan harta bendanya.
2. Segera membentuk pos posko-posko penanggulangan bencana, regu penyelamat, dapur umum, dan lain-lain.
3. Melakukan pendataan terhadap faktor penyebab timbulnya bencana alam, maupun besarnya kemungkinan korban yang diderita untuk bahan tindakan selanjutnya, serta berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait.
4. Sesuai dengan situasi dan perkembangan bencana alam serta kemajuan yang dicapai dari upaya-upaya penanggulangan darurat, segera menetapkan program rehabilitasi baik bidang fisik, sosial, dan ekonomi.
5. Perlunya melaksanakan sebuah program pemantapan terhadap semua faktor kehidupan yang realisasinya dikaitkan dengan pelaksanaan pembangunanemi terwujudnya konsolidasi dan normalisasi secara penuh.
Dari tulisan artikel ini, penulis berkesimpulan bahwa dalam menangulangi dan mencegah bencana alam berasal dari diri kita sendiri, bila kita sebagai manusia menjaga dan merawat lingkungan alam kita bencana alam tidak akan datang menimpa kita. Tuhan memberikan kita tempat tinggal dan berbagai macam kebutuhan kita agar kita tetap menjaga dan merawat lingkungan alam agar tetap lestari dan bisa digunakan oleh semua makhluk hidup di bumi kita ini.
Daftar Pustaka
http://jerryindrawan.blogspot.com/2011/02/penanggulangan-bencana-berbasis.html diakses tanggal 25 maret 2012 pukul 13:30 WIB
(“Dampak Air Conditioner (AC) sebagai penyebab pemanasan Global” karya Draciana dalam ,http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6815031) diakses tanggal 25 maret 2012 pukul 13:55 WIB
(http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6815031) diakses tanggal 25 maret 2012 pukul 16:48 WIB
www.anneahira.com/jumlah-korban-tsunami-aceh.html diakses tanggal 24 maret 2012 pukul 21:30 WIB
http://green.kompasiana.com/polusi/2012/03/16/sungai-ciliwung-tercemar-limbah-b3/diakses tanggal 24 maret 2012 pukul 8:00 WIB
http://mukhtar-api.blogspot.com/2011/10/terumbu-karang-terancam-punah.html diakses tanggal 24 maret 2012 pukul 07:30 wib
Nama : Marcella Kezia Anaya
BalasHapusKelas : XII IPS
No. Absen : 22
Sikap Masyarakat Indonesia Terhadap Lingkungan dan Upaya Pelestariannya
Negara Indonesia merupakan suatu negara yang luas dan besar. Indonesia sendiri terdiri dari banyak pulau yang juga padat penduduknya. Kehidupan masyarakat Indonesia pun sangat bergantung pada lingkungannya.
Tidak dapat dipungkiri lingkungan yang bersih,nyaman dan indah merupakan idaman setiap orang yang ada di dunia ini tak terkecuali masyarakat Indonesia sendiri. Indonesia sendri memiliki banyak sekali lahan yang masih baik untuk diolah menjadi kawasan hijau yang asri.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pencemaran lingkungan yang tinggi dan patutu untuk di upayakan pelestariannya, karena jika tidak lama-lama Indonesia akan habis tertutupi semua pencemaran yang terjadi.
***
Menurut Undang-Undang No 4 Tahun 1982, lingkungan hidup merupakan “Kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang memengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya” Berdasarkan pengertian tersebut, lingkungan hidup tersusun dari berbagai unsur yang saling berhubungan satu sama lain, yaitu unsur biotik, abiotik, dan sosial budaya.
Masyarakat Indonesia sangat bergantung dari lingkungannya. Dari lingkungannya masyarakat Indonesia bisa melakukan aktivitas apapun yang mereka inginkan. Lingkungan pun juga sangat bergantung dari bagaimana cara orang tersebut mengatur atau melestarikannya. Kita sebagai masyarakat Indonesia yang mencintai lingkungan kita sendiri seharusnya sadar akan manfaat apa saja yang akan muncul jika kita menjaga atau melestarikan lingkungan kita sendiri.
Bagi kita semua lingkungan bukan hanya sebagai tempat tinggal, lingkungan juga dapat dimanfaatkan sebagai , media penghasil bahan kebutuhan pokok (sandang, pangan, dan papan), selain itu bisa juga dimanfaatkan sebagai wahana bersosialisasi dan berinteraksi dengan makhluk hidup atau manusia lainnya, sumber energi, sumber bahan mineral yang dapt dimanfaatkan untuk
mendukung kelamgsungan hidup manusia dan sebagai media ekosistem dan pelestarian flora dan fauna, serta sumber alam lain yang dapat dilindungi untuk dilestarikan. Dilihat lihat dari begitu banyaknya manfaat lingkungan yang sangat mempengaruhi hidup kita, kita seharusnya sadar akan hal ini dan tidak melakukan pencemaran terhadap lingkungan hidup disekitar kita.
BalasHapusNamun, pada zaman sekarang ini, masyarakat Indonesia pada umumnya sudah banyak yang tidak menghargai lingkungan. Padahal seharusnya kita mengetahui bahwa kita semua hidup di lingkungan ini sudah seharusnya menjaga dan melestarikan lingkungan yang sudah diciptakan baik adanya.
Tetapi tidak semua kerusakan lingkungan yang terjadi disebabkan oleh kelalain manusia, dapat dikatakan bahwa 60% kerusakan yang terjadi dilingkungan disebabkan oleh aktivitas manusia, dan 40% kerusakan yang terjadi disebabkan oleh alam.
Manusia diciptakan sebagai makhluk hidup yang mempunyai akal yang tinggi, dengan kelebihan yang dimiliki oleh manusia, sudah seharusnya manusia dapat menjaga kelestarian lingkungan dengan baik. Seharusnya juga kita dapat menyadari bahwa lingkungan merupakan sarana penunjangkehidupan masyarakat banyak, oleh karena itu, sudah sepatutnya kita lestarikan dan jaga keseimbangannya.
Seiring perkembangan globalisasi ini, Indonesia mulai meninggalkan cara-cara tradisional menuju ke arah yang lebih modern. Munculnya berbagai industry di Indonesia menunjukkan bahwa Indonesia mulai meninggalkan cara yang lama dan menuju cara yang lebih praktis dan mudah. Namun dengan adanya perkembangan ini tentu membawa dampak. Entah itu positif dan negartif. Perkembangan Indonesia ini juga membawa dampak bagi alam dan lingkungan namun yang lebih banyak merupakan dampak negative terhadap alam. Seperti perkembangan industry dengan pengelola industry yang serakah dan mementingkan keuntungan semata, sehingga mengeruk sumber daya alam tanpa memikirkan kelestarian dan keseimbangan terhadap lingungan. Sifat manusia yang seperti inilah yang hanya akan membawa dampak negative demi keberlangsungan alam dan lingkungan hidup. Bukankah seharusnya kita sebagai manusia yang memiliki akal dan budi dapat melestarikan lingkungan yang diciptakan baik adanya.
Berkembangnya pabrik dan industry di Indonesia menyebabkan berbagai macam kerusakan lingkungan. Kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh adanya pabrik dan industry ini tidak lain disebabkan karena keserakahan manusia sebagai pengelola yang hanya memanfaatkan lingkungan demi keuntungan semata tanpa memperhatikan lingkungan. Seperti pencemaran udara karena asap industry, pencemaran air karena pembuangan limbah pabrik yang lagi-lagi manusia sebagai pengelola yang tidak memikirkan dampak lingkungan. Pencemaran udara dan air ini secara langsung maupun tidak sangat berpengaruh terhadap masyarakat banyak. Pencemaran udara dapat menganggu aktivitas manusia dan keperluan manusia untuk bernafas karena menghirup udara hasil polusi, yakni udara yang tidak sehat. Kemudian pencemaran air yang disebabkan oleh pembuangan limbah pabrik menyulitkan masyarakat untuk mendapatka air bersih, padahal air merupakan salah satu kebutuhan pokok yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan masyarakat. Kesulitan untuk mendapatkan udara yang sehat dan segar serta air yang bersih merupakan masalah pokok yang sudah ad sejak berkembangnya berbagai industry di Indonesia karena kelalaian kita sebagai pengelola pabrik yang tidak dapat memperhatikan dampaknya bagi lingkungan.
Masalah lingkungan, seperti halnya banjir, tanah longsor dan kelangkaan air bersih yang sering terjadi di sebagian wilayah di Indonesia, memang merupakan permasalahan global. Bukan saja menimpa Indonesia, namun di negara-negara lain pun juga ikut merasakan. Walaupun sering dilanda banjir di musim hujan, Indonesia dalam waktu tertentu juga mengalami kelangkaan air bersih, terutama untuk keperluan pertanian. Hal ini merupakan bukti konkret akibat kurangnya kesadaran masyarakat kita dalam berwawasan lingkungan. Jika hal ini dibiarkan, ini akan berpengaruh pula terhadap kualitas kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
BalasHapusRusaknya persediaan air bersih di Indonesia juga tidak terlepas begiu saja dari kelalaian manusia. Manusia salah mengartikan bahwa lingkungan diciptakan untuk kelestarian manusia. Padahal maksud dari ungkapan itu adalah manusia diciptakan memiliki akal dan budi dapat mempergunakan alam untuk kemakmuran seluruh masyarakat, bukan masyarakat pada golongan tertentu saja tanpa memikirkan kelangsungan alam bagi generasi yang akan datang.
Upaya perlestarian lingkungan kini sudah mulai banyak dicanangkan dari berbagai pihak. Pemerintah sudah mencanangkan program pembangunan dengan memperhatikan dampak lingkungan yaitu AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan). Program ini dimaksudkan bagi pembangunan-pembangunan yang harus memperhatikan dampak bangunan tersebut bagi kelangsungan alam dan lingkungan. Seperti pembangunan pabrik dan industry, dalam pembangunannya harus memperhatikan lokasi yang tepat agar jalannya pabrik dan industry tersebut tidak mengganggu lingkungan dan makhluk hidup lingungan sekitarnya.
Pembangunan dapat dikatakan berhasil jika memenuhi beberapa kondisi, antara lain, dapat menyejahterakan kehidupan masyarakat, memiliki fungsi dan peruntukan yang tepat, serta memiliki dampak terhadap kerusakan lingkungan terendah. Pembangunan yang akhir-akhir ini dikembangkan oleh pemerintah Indonesia adalah pembangunan yang berwawasan lingkungan, yaitu suatu bentuk pembangunan yang tetap memerhatikan daya dukung lingkungan dan kelestarian sumber daya alam. Pembangunan berwawasan lingkungan akan menghasilkan pembangunan yang berkelanjutan dan seimbang. Pembangunan yang berwawasan lingkungan harus memerhatikan dan melaksanakan konsep serta analisis SWOT (strenght, weakness, opportunity, and threats atau kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman) sehingga mampu mengoptimalkan potensi dan peluang yang ada serta dapat meminimalisasi kelemahan dan ancaman serta dampak yang mungkin ditimbulkan.
***
Pada akhirnya, sebagian besar kerusakaan yang terjadi pada lingkungan disebabkan oleh kelalaian kita sebagai pengguna alam. Kita seharusnya menyadari bahwa tanpa alam kita tidak dapat hidup, karena segala sesuatu yang ada di alam merupakan sarana penunjang kehidupan manusia dan makhluk hidup lain. Sebagai manusia yang memiliki akal dan budi kitalah yyang seharusna dapat melestarikan kelangsungan hidup alam ini demi generasi yang akan datang.
Mengingat bencana-bencana yang terjadi di Indonesia sebagian besar merupakan akibat kelalaian kita sebagai manusia, sehingga paritisipasi dan peran serta masyarakat untuk mengubah sikap kita semua agar lebih peduli terhdap alam. Kesadaran masyarakat amat dibutuhkan demi kelangsungan hidup semua makhluk hidup dan demi kelestarian alam bagi generasi yang akan datang.
Daftar Pustaka
Sumber website
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Lingkungan_Hidup_dan_Pelestariannya_8.1_(BAB_3)
diakses pada hari senin 1 03 2012 pukul 19.32
http://manado.tribunnews.com/2012/01/13/antisipasi-bencana-alam-dengan-penghijauan
diakses pada hari selasa 20 03 2012 pukul 19.41
Nama: Claudia Runela Juniarti
BalasHapuskelas/No: XII IPS 2/ 11
Pengaruh Investasi Asing pada Angka Pengangguran di Indonesia
***Indonesia adalah salah satu negara penghasil sumber daya alam dan sumber daya manusia terbesar di dunia. Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara yang mempunyai luas wilayah 1.904.569 km2 dan jumlah penduduk Indonesia pada sensus penduduk tahun 2010 sebanyak 237.556.363 jiwa. Indonesia memiliki banyak sekali hasil alam yang sangat mendukung sektor perekonomian bangsa Indonesia. Hasil-hasil alam tersebut adalah hasil alam yang dapat diperbarui dan hasil alam yang tidak dapat diperbarui. Hasil alam yang dapat diperbarui adalah beras yang berpusat di Pulau Jawa, daerah penghasil jagung yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Flores, kemudian hasil perkebunan berupa kelapa sawit terdapat di Sumatera Utara, Nanggroe Aceh Darrussalam, Riau, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Sumatera Barat, dan daerah peternakan sapi berada di Lembang (Jawa Barat), Malang dan Grati (Jawa Timur).
Hasil-hasil alam yang tidak dapat diperbarui hampir tersebar di seluruh daerah di Indonesia. Di Pulau Jawa terdapat batubara, belerang, bijih besi, emas, perak, fosfat, mangan, tembaga, semen, teras, minyak bumi, pasir kuarsa, yodium, marmer, garam, dan aspal. Di Pulau Sumatera terdapat minyak bumi, emas, perak, gas alam, granit, batu bara, semen, timah, bauksit, pasir kuarsa, dan kapur. Di Kalimantan terdapat bauksit, emas, perak, intan, batubara, dan minyak bumi. Di Pulau Sulawesi terdapat emas, perak, gips, tembaga, semen, nikel, mika, dan bijih besi. Di Maluku terdapat asbes, mangan, dan minyak bumi dan di Papua terdapat tembaga, minyak bumi, marmer, emas, aluminium, dan asbes. Kekayaan alam inilah yang nantinya menjadi faktor penarik investor-investor asing untuk berinvestasi di Indonesia.
Indonesia juga merupakan salah satu negara agraris terbesar di dunia. Sektor agraris atau pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. Bangsa Indonesia menggantungkan perekonomian negaranya pada sektor pertanian. Pada sektor pertanian inilah pemerintah Indonesia pernah menarik banyak investor-investor asing untuk menanamkan modal mereka. Namun, seiring perkembangan zaman dan teknologi, sektor pertanian dinilai kurang efektif dalam menaikkan PDB (Produk Domestik Bruto).
***Pada pemerintahan Presiden Soeharto, Indonesia berhasil melaksanakan Pelita (Pembangunan Lima Tahun) dimana Indonesia yang pada awalnya negara agraris lambat laun berubah menjadi negara industri walaupun sektor pertanian masih dominasi. Sektor pertanian di Indonesia pada tahun 1990 pernah berperan dalam PDB sebesar 21,86%, namun turun pada tahun 2004 menjadi 15,38%. Hal ini membuat pemerintah lebih mendorong para pemilik modal asing menanamkan modal mereka pada sektor industrialisasi. Lalu menurunnya peran sektor pertanian dalam PDB disebabkan juga oleh sektor industri dan sektor perdagangan/jasa. Menurut data statistik tahun 2004, jumlah PDB berdasarkan sektor pertanian sebesar 16,6%, industri 43,6%, dan jasa 39,9. Pada tahun 2005, sektor jasa adalah penyumbang terbesar PDB yaitu sebesar 45.3%, sektor industri sebesar 40.7% dan sektor pertanian sebesar 14%. Meskipun demikian, sektor pertanian mempekerjakan lebih banyak orang-orang daripada sektor lainnya, yaitu sebesar 44.3% dari 95 juta orang tenaga kerja. Sektor jasa mempekerjakan 36.9% dan sisanya sektor industri sebesar 18.8%.
BalasHapusKeberhasilan sektor industri terlihat dari penyerapan tenaga kerja lebih banyak sebesar 46% daripada sektor industri sebesar 16%, lalu peran sektor industri yang mendominasi PDB, dan lebih banyak menarik investor asing.
“Selain itu gagalnya industri diperkotaan yang diakibatkan oleh kesalahan dalam memilih strategi industrialisasi subsitusi impor dan penetapan nilai kurs yang berlaku tinggi juga berpengaruh dalam pelaksanaan pertanian.”
(Todaro dan Smith, 2006)
Para investor-investor asing yang menjadi mitra dagang Indonesia adalah Jepang (13%), Singapura (12.8%), Cina (9.1%), Amerika Serikat (8.3%), Thailand (5.2%), Australia (5.1%), Korea Selatan (4.7%), dan Arab Saudi (4.6%) tahun 2003.
Investasi asing adalah partisipasi jangka panjang oleh suatu negara pada negara lain atau lebih dikenal sebagai penanaman modal asing. Indonesia juga sebagai negara berpolitik Bebas-Aktif yang dimana Indonesia bebas berhubungan dengan negara lain secara internasional dan ikut berperan secara aktif dalam hubungan internasional tersebut. Investasi asing telah ikut serta dalam pembangunan ekonomi Indonesia sejak jaman penjajahan. Mereka adalah Kaum Liberalisme yang menentang Sistem Tanam Paksa Pemerintahan Belanda di Indonesia. Kemudian berkembang pada jaman Orde Lama, Pak Soekarno dan Bapak Moh. Hatta mulai menganut Politik Bebas-Aktif demi keberlangsungan perkembangan ekonomi Indonesia. Setelah Indonesia menjalankan Politik Bebas-Aktif, Indonesia bergabung dengan organisasi-organisasi internasional.
Akhir Pemerintahan Soekarno digantikan dengan Pemerintahan Soeharto. Presiden Soeharto pada awal kepimpinannya menganut sistem ekonomi neoliberal dan berhasil menarik banyak investor asing dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar walaupun tidak merata. Sistem ekonomi yang dianut oleh Presiden Soeharto pada jaman dulu ternyata membawa dampak besar bagi angka pengangguran. Angka pengangguran dapat ditekan seminimal mungkin. Hingga akhir periode Pemerintahan Pak Soeharto, masih banyak investor asing yang menanamkan modal mereka di Indonesia. Namun, sejak krisis ekonomi tahun 1998, Indonesia mengalami krisis ekonomi yang berdampak hampir ke seluruh bidang kehidupan masyarakat.
Tak dapat dielakkan, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pun terjadi besar-besaran. Hampir 20 juta orang atau sekitar 20 persen lebih dari angkatan kerja. Sektor-sektor yang melakukan PHK merupakan sektor yang mengalami dampak krisis ekonomi duluan, yaitu sektor kontruksi, manufaktur, dan perbankan. Dampak ini membawa Indonesia mengulang kejadian PHK secara besar-besaran di tahun 1960. Akibat krisis ekonomi ini, masyarakat Indonesia mulai merasakan naiknya harga-harga barang kebutuhan pokok yang sangat tajam. Hal ini berdampak pada aksi protes yang dilakukan oleh hampir seluruh masyarakat Indonesia untuk menurunkan Pak Soeharto dari kursi kepresidenannya.
Setelah kerusuhan yang meminta tumbangnya Pak Soeharto dari kursi kepresidenannya pada tanggal 21 Mei 1998, hal ini memicu banyaknya pelarian modal yang dilakukan para pengusaha keturunan dalam skala yang mencapai 20 milyar dollar AS, rusaknya jaringan distribusi nasional, terputusnya pembiayaan luar negeri dan ditangguhkannya banyak rencana investasi asing di Indonesia. Sejak itulah para investor asing sempat “hengkang” dari Indonesia.
BalasHapusPergantian Presiden Soeharto menjadi Presiden BJ Habibie ternyata belum mampu membuat Indonesia “menarik” lagi di kancah dunia internasional. Banyak sekali program-program penarik investor asing seperti PMA untuk menekan laju inflasi dan angka pengangguran. Program Penanam Modal Asing dinilai tidak efektif oleh masyarakat luas. Oleh sebab itu, pemerintah memberikan kelonggaran dan kemudahan bagi para pengusaha asing untuk menanamkan modal mereka di Indonesia. Harapan pemerintah, para investor asing dapat melipatkan penanaman modal mereka dari tahun ke tahun.
Ketidakpastian hukum dan politik dalam negeri merupakan bagian dari masalah-masalah yang menyebabkan iklim penanaman modal tidak kondusif. Namun, perkembangan investasi di Indonesia mulai makin membaik di tahun 2011. Banyak sekali Negara yang ingin bekerja sama dengan Indonesia karena Indonesia memiliki pendapatan perkapita yang terus meningkat. Salah satunya adalah Negara Korea Selatan yang telah masuk ke pasar Indonesia. Perusahaan investasi yang terbesar kedua di Korea Selatan itu ada Mirae Asset Global Investment Co. telah melakukan akuisisi sebesar 70 persen terhadap saham PT NISP Management.
Pemerintah menaruh harapan yang sangat besar pada para investor asing yang menanamkan modal mereka di Indonesia. Harapan itu adalah dapat membantu Negara Indonesia lepas dari krisis ekonomi yang dapat berdampak langsung pada seluruh aspek kehidupan masyarakat. Lalu, dapat meminimalkan jumlah pengangguran di Indonesia. Telah tercatat bahwa pengangguran di Indonesia pada awal tahun 2012 mencapai 12 ribu orang. Diperkirakan angka ini bakal naik signifikan seiring berhentinya kegiatan produksi sejumlah perusahaan asing seperti PT Panasonic, PT Pratama Drydock, PT Nan Indah, PT Drydock GTI dan PT Nutune. Hal ini berdampak pada Pemutusan Hubungan Kerja ribuan buruh.
Kota Batam merupakan salah satu kota yang tengah mempersiapkan program menekan angka pengangguran. Tingginya angka pengangguran diakui oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti. Ia menyodorkan data jumlah pencari kerja di Kota Batam berdasarkan data hingga 31 Desember 2011 sebanyak 25.406 jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 10.796 orang sudah ditempatkan ke beberapa perusahaan dan sekitar 3.000 orang sudah mendapatkan pekerjaan langsung. Sisa sebanyak 12 ribu orang yang belum mendapatkan pekerjaan berpotensi menjadi pengangguran terbuka. Hal ini disebabkan tidak adanya perusahaan PMA yang merealisasikan investasinya di Kota Batam.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus***Dengan adanya kemauan dari pemerintah menarik investor asing dan memberikan proteksi pasar diharapkan mampu membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia dan meminimalkan penggunaan tenaga kerja asing. Pemerintah pun juga diharapkan dapat memberikan tenaga kerja Indonesia yang berkualitas dengan memberikan pelatihan walaupun mengeluarkan biaya ekstra namun setimpal dengan hasil yang didapat. Para investor asing juga mengharapkan keamanan yang baik, kepastian hukum dan aturan main yang jelas, termasuk dalam bidang perpajakan, infrastruktur yang memadai, nilai tukar rupiah yang stabil, dan tenaga kerja yang berkualitas.
BalasHapusNama : Angella Dharmiko
BalasHapusKelas / no absen : XII.IPS.2 / 04
Peran Keluarga pada Perkembangan Karakter Anak
Keluarga merupakan lingkungan yang terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah. Keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Keluarga memiliki peran yang sangat penting untuk pribadi seorang anak. Keluargalah hal yang paling utama untuk membentuk suatu karakter anak. Selain keluarga, lingkungan pun berperan besar terhadap perkembangan kepribadian anak. lingkungan yang baik akan membawa dampak positif untuk karakter anak, begitu juga sebaliknya, lingkungan yang kurang baik, akan membawa dampak negatif bagi seorang anak. Oleh karena itu, keluarga dan lingkungan menjadi peran utama dalam membentuk kepribadian anak.
Lingkungan keluarga adalah sebuah basis awal bagi kehidupan manusia. Keluarga selalu menyiapkan sarana pertumbuhan dan perkembangan untuk kepribadian anak sejak dini. Istilah kata kepribadian anak tergantung pada pemikiran dan perlakuan orang tua terhadap didikan untuk anaknya serta lingkungan pun juga. Ayah dan Ibu merupakan suatu tiang untuk mengajarkan bagaimana suatu sikap yang harus dimiliki masing-masing anak untuk orang lain terhadap sekitar lingkungannya sendiri. Dalam mencapai tujuan keluarga tergantung dari kesediaan individu menolong mencapai tujuan bersama. Dalam perkembangan hidupnya, manusia di pengaruhi oleh hal-hal yang berasal dari dirinya sendiri (internal) dan faktor-faktor yang berasal dari luar diri pribadinya (eksternal). Lingkungan pertama yang berhubungan dengan anak adalah orang tuanya. Melalui lingkungan inilah anak mengenal dunia sekitarnya dan pola pergaulan hidup yang berlaku sehari-hari. Melalui lingkungan kelurga inilah anak mengalami proses sosialisasi awal. Orang tua biasanya mencurahkan perhatiannya untuk mendidik anak, agar anak tersebut meperoleh dasar-dasar pergaulan hidup yang benar dan baik, melalui penanaman disiplin dan kebebasan serta penyerasiannya. Pada saat ini orang tua dan anggota keluarga lainnya melakukan sosialisasi melalui kasih sayang, atas dasar kasih sayang itu didik untuk mengenal nilai-nilai tertentu, seperti nilai ketertiban, nilai ketentraman dan nilai yang lainnya. Keluarga juga merupakan pelaksana pengawasan sosial yang penting. Banyak norma-norma kelompok yang di pelajari dalam keluarga dan dengan demikian merupakan pembatas tingkah laku yang sesuai. Kebiasaan-kebiasaan, adat istiadat dan kontrol kelembagaan yan mengatur peradilan, perkawinan, peranan-peranan pribadi maupun umum dari suami dan istri merupakan pelajaran yang luas di dalam keluarga. Motivasi dan keberhasilan studi salah satunya di pengaruhi oleh lingkungan keluarga.
Menurut Megawangi (2003) anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter apabila dapat tumbuh pada lingkungan yang berkarakter, sehingga fitrah setiap anak yang dilahirkan suci dapat berkembang segara optimal. Oleh karena itu sikap atau tingkah laku yang dilakukan oleh seorang anak dibentuk dari lingkungannya sendiri bukan karena adanya sifat yang dibawanya sejak lahir. Menurut Friedman (1992) menggambarkan fungsi keluarga sebagai apa yang dilakukan keluarga. Fungsi keluarga berfokus pada proses yang digunakan oleh keluarga untuk mencapai tujuan keluarga tersebut. Proses ini termasuk komunikasi diantara anggota keluarga, penetapan tujuan, resolusi konflik, pemberian makanan, dan penggunaan sumber dari internal maupun eksternal. Fungsi-fungsi tersebut antara lain fungsi afektif, fungsi sosialisasi, fungsi reproduksi, fungsi ekonomi, dan fungsi fisik. Fungsi afektif adalah keluarga memberikan kenyamanan emosional anggota, membantu anggota dalam membentuk identitas dan mempertahankan saat terjadi stress, kemudian fungsi sosialisasi adalah keluarga sebagai guru, menanamkan kepercayaan, nilai, sikap, dan mekanisme koping, memberikan feedback, dan memberikan petunjuk dalam pemecahan masalah. Adanya kedua fungsi tersebut diawali dengan adanya fungsi reproduksi yaitu keluarga melahirkan anak, menumbuh-kembangkan anak dan meneruskan keturunan. Suatu keluarga tidak dapat hidup tanpa suatu fungsi ekonomi yaitu keluarga memberikan finansial untuk anggota keluarga dan kepentingan masyarakat. Fungsi terakhir menurut Friedman adalah fungsi fisik yang berarti keluarga memberikan keamanan, kenyamanan lingkungan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan , perkembangan dan istirahat termasuk untuk penyembuhan dari suatu penyakit.
BalasHapusPengaruh keluarga dalam perkembangan karakter anak sangatlah penting karena keluarga tidak hanya memberikan kenyamanan tetapi memberikan suatu pendidikan yang tidak akan didapatkan oleh seorang anak di kehidupannya. Keluarga yang baik adalah keluarga yang memiliki prinsip dan tujuan dalam setiap anggotanya. Khususnya kedua orang tua, ayah memiliki peran sebagai pencari nafkah dan sebagai kepaka rumah tangga, sedangkan ibu berperan sebagai pengurus rumah tangga. Kedua orang tua tersebut memamg memiliki peran yang berbeda, tetapi mereka memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga dan mendidik anaknya hingga menjadi seorang yang dapat diterima oleh masyarakat.
Dengan adanya pemikiran yang sedemikian dapat diambil kesimpulan bahwa pengaruh keluarga terhadap perkembangan anak adalah sebagai berikut :
BalasHapusa.Keluarga adalah tempat perkembangan awal seorang anak, sejak saat kelahirannya sampai proses perkembangan jasmani dan rohani berikutnya. Bagi seorang anak, keluarga memiliki arti dan fungsi yang vital bagi kelangsungan hidup maupun dalam menemukan makna dan tujuan hidupnya.
b.Untuk mencapai perkembangannya seorang anak membutuhkan kasih sayang, perhatian dan rasa aman untuk berlindung dari orang tuanya. Tanpa sentuhan manusiawi itu anak akan merasa terancam dan penuh rasa takut.
c.Keluarga merupakan dunia keakraban seorang anak. Sebab dalam keluargalah ia mengalami pertama-tama mengalami hubungan dengan manusia dan memperoleh representasi dari dunia sekelilingnya. Pengalaman hubungan dengan keluarga semakin diperkuat dalam proses pertumbuhan sehingga melalui pengalaman makin mengakrabkan seorang anak dengan lingkungan keluarga. Keluarga menjadi dunia dalam batin anak dan keluarga bukan menjadi suatu realitas diluar seorang anak akan tetapi menjadi bagian kehidupan pribadinya sendiri. Anak akan menemukan arti dan fungsinya.
d.Dalam keluarga seorang dipertalikan dengan hubungan batin yang satu dengan
lainnya. Hubungan itu tidak tergantikan Arti seorang ibu tidak dapat dengan tibatiba digantikan dengan orang lain.
e.Keluarga dibutuhkan seorang anak untuk mendorong, menggali, mempelajari
dan menghayati nilai-nilai kemanusiaan, religiusitas, norma-norma dan sebagainya. Nilai-nilai luhur tersebut dibutuhkan sesuai dengan martabat kemanusiaannya dalam penyempumaan diri
f.Pengenalan didalam keluarga memungkinkan seorang anak untuk mengenal
dunia sekelilingnya jauh lebih baik. Hubungan diluar keluarga dimungkinkan
efektifitasnya karena pengalamannya dalam keluarga.
g.Keluarga merupakan tempat pemupukan dan pendidikan untuk hidup bermasyarakat dan bernegara agar mampu berdedikasi dalam tugas dan kewajiban dan tanggung jawabnya sehingga keluarga menjadi tempat pembentukan otonom diri yang memiliki prinsip-prinsip kehidupan tanpa mudah dibelokkan oleh arus godaan.
h.Keluarga menjadi fungsi terpercaya untuk saling membagikan beban masalah,
mendiskusikan pokok-pokok masalah, mematangkan segi emosional, mendapatkan dukungan spritual dan sebagainya.
i.Dalarn keluarga dapat terealisasi makna kebersamaan, solidaritas, cinta kasih,
pengertian, rasa hormat menghormati clan rasa merniliki.
j.Keluarga menjadi pengayoman dalam beristirahat, berekreasi, menyalurkan kreatifitas dan sebagainya. Pengalaman dalam interaksi sosial pada keluarga akan turut menentukan pola tingkah lakunya terhadap orang lain dalam pergaulan diluar keluarganya. Bila interksi sosial didalarn kelompok karena beberapa sebab tidak lancar kemungkinan besar interaksi sosialnya dengan masyarakat pada umumnya juga akan berlangsung dengan tidak wajar.
Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa karakter seorang anak merupakan kualitas moral dan mental seseorang yang pembentukannya dipengaruhi oleh faktor sosialisasi dan lingkungan. Potensi karakter yang baik dimiliki manusia sebelum dilahirkan, tetapi potensi tersebut harus terus-menerus dibina melalui sosialisasi dan pendidikan sejak usia dini. Meskipun semua pihak bertanggung jawab atas pendidikan karakter anak, namun keluarga merupakan wahana pertama dan utama bagi pendidikan karakter anak. Untuk membentuk karakter anak keluarga harus memenuhi tiga syarat dasar bagi terbentuknya kepribadian yang baik, rasa aman, dan pendidikan secara fisik dan mental. Selain itu, jenis pola asuh yang diterapkan orang tua kepada anaknya juga menentukan keberhasilan pendidikan karakter anak di rumah. Kesalahan dalam pengasuhan anak di keluarga akan berakibat pada kegagalan dalam pembentukan karakter yang baik. Kegagalan keluarga dalam melakukan pendidikan karakter pada anak-anaknya, akan mempersulit pihak lain di luar keluarga dalam upaya memperbaikinya. Kegagalan keluarga dalam membentuk karakter anak akan berakibat pada tumbuhnya masyarakat yang tidak berkarakter. Maka itu, setiap keluarga harus memiliki kesadaran bahwa karakter bangsa sangat tergantung pada pendidikan karakter anak-anak mereka dalam keluarga.
BalasHapusDAFTAR PUSTAKA
Fungsi keluarga, http://ichwanmuis.com/?p=1675 diakses 24 Maret, pukul 13.57 WIB
Karakter pada Anak , http://sman2ponorogo.sch.id/berita.detail.php?id=14 diakses 24 Maret 2012, pukul 13.46 WIB
Pengaruh keluarga terhadap karakter anak, http://bugi666.blogspot.com/2011/11/peran-keluarga-terhadap-perkembangan.html, diakses 24 Maret 2012, pukul 14.10 WIB
Nama : Bernando
BalasHapusKelas / no absen : XII.IPS.2 / 087
part 1
Pengaruh Kerusakan Lingkungan terhadap Bencana Alam
Lingkungan yang baik selalu didambakan oleh setiap orang. Kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Kita bernapas memerlukan udara dari lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya memerlukan lingkungan. Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta karyawan, dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar. Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang. Secara khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan hidup untuk menyebutkan segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup segenap makhluk hidup di bumi. Adapun berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda dan kesatuan makhluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang melangsungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Apabila lingkungan hidup tidak dijaga maka bencana alam pun akan terjadi. Bencana alam merupakan kejadian tiba-tiba atau musibah yang besar yang mengganggu susunan dasar dan fungsi normal dari suatu masyarakat atau komunitas. Menurut Coburn (1994) mengemukakan bahwa bencana adalah satu kejadian atau serangkaian kejadian yang memberi meningkatkan jumlah korban dan atau kerusakan, kerugian harta benda, infrastruktur, pelayanan-pelayanan penting atau sarana kehidupan pada satu skala yang berada di luar kapasitas norma. sedangkan menurut Heru Sri Haryanto (2001 : 35 ) mengemukakan bahwa bencana adalah terjadinya kerusakan pada pola pola kehidupan normal, bersifat merugikan kehidupan manusia, struktur sosial serta munculnya kebutuhan masyarakat.
part 2
BalasHapusSalah satu contoh dari bencana yang diakibatkan alam adalah tsunami. Tsunami adalah serangkaian gelombang yang disebabkan oleh tanah longsor atau gempa bumi baik di daratan maupun di dasar laut. Tsunami juga bisa disebabkan oleh meletusnya gunung api yang berada di laut. Adapun tanda-tanda akan terjadinya tsunami, yang pertama adalah gempa bumi, sebuah gempa lokal seringkali merupakan peringatan pertama tsunami, bila kita merasakan gempa di daerah rawan tsunami, dan mendengarkan peringatan dari radio atau TV, kita bersiap untuk pergi ke tempat yang lebih tinggi. Yang kedua surut samudra, tanda lain dari tsunami adalah kenaikan tak terduga atau surutnya air laut dari ketinggian biasanya. Air laut surut dengan cepat, terlihatnya dasar laut, terumbu karang dan ikan merupakan pertanda bahwa gelombang besar dalam perjalanan. Bila ini terjadi, kita harus segera pergi menuju tanah tinggi atau minimal 4 mil dari pantai. Yang ketiga suara gemuruh, sebuah tsunami yang sedang mendekat menciptakan suara keras seperti sebuah kereta atau pesawat jet.
Adapun kerusakan-kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh kesalahan penggunaan yang dilakukan manusia terhadap alam seperti salah satunya penggundulan hutan. Manusia pada umunya terlalu mengeksploitasi hutan dengan cara melakukan penggundulan hutan untuk kepentingannya sendiri. Penggundulan yang dilakukan menyebabkan suhu bumi meningkat sehingga pada saat musim kemarau sering terjadinya kebakaran hutan yang dapat merusak keseimbangan ekosistem. Dampak dari penggundulan hutan lainnya adalah banjir. Banjir ini terjadi karena tidak ada tampungan air yang tersedia sehingga air pun meluap. Selain itu banjir juga disebabkan oleh ulah manusia seperti membuang sampah pada parit dan sungai sehingga aliran air pada parit dan sungai terhambat dan pada saat musim hujan tiba mengakibatkan banjir yang merusak lingkungan dan menimbulkan wabah penyakit bagi manusia seperti demam berdarah dan diare.
Dengan adanya kerusakan lingukungan hidup munculah suatu beberapa upaya untuk menangani terjadinya kerusakan tersebut antara lain :
1.Pelestarian tanah (tanah datar, lahan miring/perbukitan). Terjadinya bencana tanah longsor dan banjir menunjukkan peristiwa yang berkaitan dengan masalah tanah. Banjir telah menyebabkan pengikisan lapisan tanah oleh aliran air yang disebut erosi yang berdampak pada hilangnya kesuburan tanah serta terkikisnya lapisan tanah dari permukaan bumi. Tanah longsor disebabkan karena tak ada lagi unsur yang menahan lapisan tanah pada tempatnya sehingga menimbulkan kerusakan. Jika hal tersebut dibiarkan terus berlangsung, maka bukan mustahil jika lingkungan berubah menjadi padang tandus. Upaya pelestarian tanah dapat dilakukan dengan cara menggalakkan kegiatan menanam pohon atau penghijauan kembali (reboisasi) terhadap tanah yang semula gundul. Untuk daerah perbukitan atau pegunungan yang posisi tanahnya miring perlu dibangun terasering atau sengkedan, sehingga mampu menghambat laju aliran air hujan.
2.Pelestarian udara. Udara merupakan unsur vital bagi kehidupan, karena setiap organisme bernapas memerlukan udara. Kalian mengetahui bahwa dalam udara terkandung beranekaragam gas, salah satunya oksigen. Udara yang kotor karena debu atau pun asap sisa pembakaran menyebabkan kadar oksigen berkurang. Keadaan ini sangat membahayakan bagi kelangsungan hidup setiap organisme. Maka perlu diupayakan kiat-kiat untuk menjaga kesegaran udara lingkungan agar tetap bersih, segar, dan sehat.
3.Pelestarian hutan. Eksploitasi hutan yang terus menerus berlangsung sejak dahulu hingga kini tanpa diimbangi dengan penanaman kembali, menyebabkan kawasan hutan menjadi rusak. Pembalakan liar yang dilakukan manusia merupakan salah satu penyebab utama terjadinya kerusakan hutan. Padahal hutan merupakan penopang kelestarian kehidupan di bumi, sebab hutan bukan hanya menyediakan bahan pangan maupun bahan produksi, melainkan juga penghasil oksigen, penahan lapisan tanah, dan menyimpan cadangan air.
part 3
BalasHapus4.Pelestarian laut dan pantai. Seperti halnya hutan, laut juga sebagai sumber daya alam potensial. Kerusakan biota laut dan pantai banyak disebabkan karena ulah manusia. Pengambilan pasir pantai, karang di laut, pengrusakan hutan bakau, merupakan kegatan-kegiatan manusia yang mengancam kelestarian laut dan pantai. Terjadinya abrasi yang mengancam kelestarian pantai disebabkan telah hilangnya hutan bakau di sekitar pantai yang merupakan pelindung alami terhadap gempuran ombak.
5.Pelestarian flora dan fauna. Kehidupan di bumi merupakan sistem ketergantungan antara manusia, hewan, tumbuhan, dan alam sekitarnya. Terputusnya salah satu mata rantai dari sistem tersebut akan mengakibatkan gangguan dalam kehidupan. Oleh karena itu, kelestarian flora dan fauna merupakan hal yang mutlak diperhatikan demi kelangsungan hidup manusia.
Berdasarkan pemikiran diatas dapat disimpulkan bahwa masih banyak bencana alam yang terjadi di Indonesia akibat ulah manusia sendiri sehingga terjadi kerugian yang amat besar bagi Negara dan penduduk setempat terjadi bencana, dan sebaiknya pemerintah memberi pengarahan kepada masyarakat Indonesia agar mereka sadar akan bahaya dari ulah yang diperbuat oleh mereka sendiri karena ini berdampak bagi kelangsungan hidup manusia dan keseimbangan ekosistem alam.Dengan adanya upaya pelestarian baik yang dilakukan masyarakat ataupun pemerintah maka lingkungan sekitar akan indah sesuai dengan yang diharapkan sang pencipta, tidak ada lagi bencana alam yang terjadi akibat ulah dari manusia melainkan bencana yang berasal dari alam itu sendiri. Oleh karena itu pengaruh dari aktivitas manusia sangatlah erat hubungannya dengan terjadinya bencana alam, karena bencana tidak akan terjadi apabila tidak ada factor pendukung yang tersembunyi didalamnya. Kesadaran pun harus dimiliki setiap masyarakat di dunia ini, karena siapa lagi yang menjaga keindahan lingkungan kalau bukan dari mereka.
DAFTAR PUSTAKA
Contoh Bencana Alam, http://www.anneahira.com/pengertian-tsunami.htm diakses 24 Maret 2012, puk 17.15 WIB
Pengertian Bencana Alam, http://repository.upi.edu/operator/upload/s_geo_056815_chapter2.pdf diakses 24 Maret 2012, pukul 16.54 WIB
Pengertian bencana alam, http://repository.upi.edu/operator/upload/s_geo_056815_chapter2.pdf diakses 24 Maret 2012, pukul 17.00 WIB
Upaya Pelestarian LIngkungan, http://afand.cybermq.com/post/detail/2405 diakses 24 Maret 2012 pukul 16.58 WIB
Nama : Illiyin
HapusKelas : XII IPS 2 / 17
Pengaruh Industri Songket terhadap Kehidupan Pariwisata
di Kota Palembang
Kain songket Palembang merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan di antara keluarga kain tenun tangan, kain ini sering disebut sebagai Ratunya Kain. Hingga saat ini kain songket masih dibuat dengan cara ditenun secara manual dan menggunakan alat tenun tradisional. Sejak zaman dahulu kain songket telah digunakan sebagai pakaian adat kerajaan. Warna yang lazim digunakan kain songket adalah warna emas dan merah. Kedua warna ini melambangkan zaman keemasan Kerajaan Sriwijaya dan pengaruh China pada masa lampau. Material yang dipakai untuk menghasilkan warna emas ini adalah benang emas yang didatangkan langsung dari China, Jepang dan Thailand. Benang emas inilah yang membuat harga kain songket melambung tinggi dan menjadikannya sebagai salah satu tekstil terbaik di dunia.
Kerajinan kain yang merupakan kebanggaan dari masyarakat Palembang, kain ini ternyata tidak hanya digemari oleh masyarakat Palembang sendiri, dari luar kota bahkan luar negeri pun ikut merasakan cantiknya kain tenun khas masyarakat Palembang ini. Tiap acara resmi yang diadakan baik di Palembang atau pun di luar Kota Palembang, kebanyakan orang memilih kain songket untuk mempercantik penampilan mereka, tak jarang dari mereka memiliki koleksi songket tersendiri, khususnya para ibu-ibu.
Dari banyaknya pengemar songket di Indonesia maupun luar Indonesia, tentu hal tersebut mampu menjadi salah satu alasan terhadap pengaruhnya akan kehidupan pariwisata di Kota Palembang. Selain pempek yang menjadi makanan khas Palembang, Songket juga merupakan salah satu alasan pariwisata Palembang, kain ini memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat kita karena motif kain yang sangat menarik dan penuh dengan warna-warni menjadi daya tarik sendiri bagi kain songket yang sejak dahulu menjadi simbol dari masyarakat Palembang. Parawisatwan yang datang ke Palembang
rasanya tak lenkap bila tidak melihat kain songket yang menjadi perbincangan banyak orang selama ini.
BalasHapusDengan demikian tujuannya dalam hal ini adalah untuk mengetahui pengaruh industri songket terhadap kehidupan pariwisata di Kota Palembang dan untuk mengetahui cara melestarikan industri songket agar tetap mendorong pariwisata di Kota Palembang. Dengan demikian muncullah pertanyaan bagaimana pengaruh industri songket terhadap kehidupan pariwisata di Kota Palembang dan bagaimana cara kita melestarikan agar industri songket tetap mampu mendorong kehidupan pariwisata di Kota Palembang.
****
Pengaruh industri songket terhadap kehidupan pariwisata tentu menjadi hal yang positif dan memberikan manfaat yang besar bagi priwisata Kota Palembang khususnya masyarakat Palembang yang mengeluti pekerjaan di bidang industri kain tenun ini. Setelah dilakukan wawancara terhadap pengarajin songket di Palembang tepatnya pada pengrajin di industri Zainal Sonket, menerangkan dengan adanya industri songket mampu memberdayakan masyarakat di sekitar kawasan industri songket ini, dengan kata lain mampu mengurai pengangguran yang kian membesar tiap tahunnya.
Selain itu, indutri songket telah menjadi salah satu bagian dari pendapatan devisa bagi Kota Palembang, karena tak hanya dari dalam negeri, luar negeri pun ikut merasakan kecantikan dari kain songket ini. Kain songket telah menjadi tujuan wisata dalam hal seni dan budaya yang sangat mendorong kehidupan pariwisata di Kota Palembang itu sendiri.
Amri (2010) mengatakan bahwa pada 10-11 Juni 2010 Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan pameran, malam pentas seni budaya bertajuk "The Ancient Heritage of Sriwijaya". Acara bertujuan untuk memperkenalkan warisan peninggalan Kerajan Sriwijaya kepada masyarakat luas ini dilaksanakan di Hotel Dharmawangsa dan berlangsung meriah. Selain pameran dan pentas seni, diluncurkan pula buku "The Ancient Heritage of Sriwijaya". Ratusan undangan hadir malam itu. Selain Muzakir Sai Sohar dan Eddy Santana yang punya "gawean", hadir pula tokoh nasional yang
berasal dari Sumsel, seperti Menko Perekonomian Hatta Rajasa , Ketua DPR RI Marzuki Alie, pengusaha Dewi Motik Pramono dan tokoh masyarakat sumsel lainnya. Menurut rencana acara ini akan dilaksanakankan setiap tahun. Diagendakan 15 daerah yang terdiri dari 11 kabupaten dan 4 kotamadya secara bergiliran akan mengisi acara ini. Pada tahun ini yang mendapat kesempatan pertama untuk mempersembahkan keunikan dan ciri khas kebudayaannya adalah Kabupaten Muaraenim dan Kotamadya Palembang.
BalasHapusIndustri songket sungguh perpengaruh besar terhadap kehidupan pariwisata di Kota Palembang. Banyak acara-acara besar yang diadakan oleh masyarakat Palembang untuk mengenalkan kain songket kebanggan masyarakat Palembang ini, diantaranya seperti: Visit Musi dan The Ancient Heritage Of Sriwaya. Dalam acara tersebut kain songket dikenalkan sebagai salah satu warisan budaya bagi masyarakat di Kota Palembang. Songket di kenalkan sebagai hal yang harus dilestarikan dan dikembangkan bagi kemajuan Kota Palembang dan pengaruhnya terhadap kehidupan pariwisata di Kota Palembang.
Dengan demikian cara yang digunakan untuk melestarikan songket agar tetap menjadi warisan sejarah dan budaya agar selalu menjadi kebanggan masyarakat adalah dengan tetap menjaga kelestariannya dengan selalu menggunakanya pada acara-acara besar seperti perkawinan, pertemuan, dan sebagainya. Salah satu bukti dari pelestarian songket adalah telah dilakukannya hak paten bagi 22 motif songket oleh Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia serta kain songket pun akan didaftarkan kepada UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia yang harus diakui oleh seluruh dunia.
Azipua mengatakan bahwa upaya pelestarian dan perlindungan hukum terhadap hasil kerajinan songket palembang telah dimulai pada tahun 2004 dengan mendaftarkan hak paten atas usulan 71 motif songket ke Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia.
Tujuan dari pendaftaran ini adalah untuk melindungi kekayaan intelektual pengrajin songket Palembang tersebut merupakan salah satu upaya melestarikan dan memberik
perlindungan hukum serta penghargaan atas kreativitas pengrajin yang telah bertahan turun temurun.
BalasHapusDari 71 usulan hak paten yang diusulkan tersebut, baru 22 motif songket yang diterbitkan hak patennya diantaranya lepus pulir tigo negeri, limar berantai, limar mawar jepang berantai, bungo intan dan limar kandang (jando beraes) sedangkan 41 motif lainnya masih menunggu keluarnya keputusan Menteri Hukum dan HAM, diantaranya bungo pacik, dua warna bunga kayu apui, lepus bintang berakam, tabur limar bintang gajah mada, jupri dan bungo bakung. Maka dari itu songket dalam hal ini telah menjadi bukti warisan budaya daerah yang harus dilestarikan.
Bila kita lihat dari wacana dalam Kompas.com yang mengatakan bahwa tenun songket akan di daftarkan ke UNESCO sebagai lembaga resmi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan di Perserikatan Bangsa-Bangsa.
“Tenun songket harus dilestarikan dalam berbagai cara sekaligus menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari alias living culture dan living tradition. Hal itu, kata Mari, kalau disadari bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan karena songket benar-benar harus dimasyarakatkan. Pada dasarnya tradisi tenun songket telah diratifikasi Konvensi UNESCO pada 2003 dalam hal kualitas sumber daya manusia yang bergerak di dalamnya sekaligus pengetahuan tentang songket. Berlanjut pada Konvensi UNESCO 2005 diratifikasi pula tenun songket dalam hal pemanfaatan karyanya.”
(Wahono , 2011)
Pelestarian songket dalam hal ini telah terus dilakukan. Pelestarian songket telah menjadi tangggung jawab kita bersama khusus bagi masyarakat Palembang yang sangat mencintai budayanya.
BalasHapus****
Industri songket sangat berpengaruh besar terhadap kehidupan pariwisata yang ada ada di kota Palembang. Banyak hal-hal positif yang diambil oleh masyarakat Kota Palembang dengan hadirnya industri-industri songket yang ada di Kota Palembang. Semakin hari industri songket selalu dikenalkan di setiap penjuru dunia sehingga hingga saat ini kain songket telah menjadi warisan budaya yang terkenal hingga seluruh dunia karena kecantikan dan keindahannya.
Kita sebagai orang yang telah diberi tanggung jawab untuk menjaga kelestariannya dan dituntut untuk selalu mengembangkan warisan budaya kita ini, harapnya mampu melaksanakan tugas kita dengan segan untuk memakai kain yang indah ini. Selalu bangga akan warisan banga merupakan wujud kita dalam nasionalisme yang semakin hari kian meredam di negeri kita. Disini kita dituntut utnuk selalu mampu mewariskan dan mengembangkan kain songket yang menjadi simbol dari daerah dan negara kita.
Dengan demikian industri songket haruslah selalu ada demi memajukan kehidupan pariwisata di Kota Palembang karena songket merupakan pendorong kemajuan pariwisata di Kota Palembang dalam hal seni dan budaya. Hendaknya kita selalu bangga akan hasil budaya kita sendiri dan selalu mampu untuk melestarikan dan memperkenalkannya ke mata dunia.
Daftar Pustaka
BalasHapus“Kota Palembang” dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Palembang. Diakses pada tanggal 25 Maret 2012, pukul 08.55 WIB
“Paten Songket -- Pelestarian Kekayaan Intelektual Daerah” dalam http://songketazipua.blogspot.com/2011/06/gempuran-produk-fashion-bermerek-global.html. Diakses pada tanggal 25 Maret 2012, pukul 10.25 WIB
“Tenun Songket Akan Didaftarkan ke UNESCO” dalam http://oase.kompas.com/read/2011/11/13/13114244/Tenun.Songket.Akan.Didaftarkan.ke.UNESCO. Diakses pada tanggal 25 Maret 2012, pukul 10.53 WIB
“"The Ancient Heritage Of Sriwaya" Melestarikan Budaya Leluhur” dalam http://majalahtopik.co.id/readnews.php?id=134. Diakses tanggal 25 Maret 2012, pukul 10.03 WIB
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusLingkungan yang tidak dijaga dengan baik dapat mengakibatkan bencana
BalasHapus1. Pendahuluan
Lingkungan dan manusia memiliki keterkaitan yang erat, manusia merupkan bagian yang tak terpisahkan dari lingkungan, dan kehidupan manusia tergantung pada kelestarian lingkungan, karena lingkungan merujuk kepada segala sesuatu yang diperlukan oleh makhluk hidup yang disebut sumber daya alam, sebaliknya kelestarian lingkungan tergantung pada aktivitas manusia.
Masyarakat modern cenderung memanfaatkan alam dengan cara yang berlebih-lebihan. Misalnya ketika saya mengunjungi kota-kota besar, kesan yang saya dapatkan sumpek dan gersang, matahari terasa menyengat, udara pengap dan bau, jalanan kotor oleh sampah yang tercecer dimana-mana, semua itu akan menimbulkan kerusakan lingkungan misalnya bangunan-bangunan tinggi yang arsitekturnya mengedepankan ruangan yang tersusun oleh kaca, yang ternyata akan menimbulkan efek rumah kaca yang berbuntut pada rusaknya lapisan ozon kita dan dampaknya akan dirasakan kembali oleh manusia, mereka akan mudah terserang kanker kulit. Selain itu udara kotor yang disebabkan oleh asap rokok dan kendaraan bermotor mengandung banyak polutan, seperti hidrokarbon dan oksida nitrogen. Oksida nitrogen di udara membantu terbetuknya ozon. Kemudian ozon dapat bereaksi dengan hidrokarbon untuk membentuk suatu polusi udara mengganggu tumbuhan dan merusak lingkungan bahkan tumbuh-tumbuhan di tepi jalan yang terkena polusi udara juga akan sukar untuk tumbuh.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus2. Isi
BalasHapus2.1 Dampak rusaknya lingkungan akibat kurangnya pelestarian lingkungan
Ketika lingkungan mengalami kerusakan, dan bencana terjadi dimana-mana, orang baru menyadari pentingnya pelestarian lingkungan, mereka baru sadar bahwa apa yang dilakukan selama ini salah. Manusia merasa menguasai lingkungan dengan segala kemampuan dan kelebihan yang dimilikinya dan seenaknya memanfaatkan lingkungan di luar batas, ketika lingkungan menjadi rusak dan tercemar, dampaknya ternyata memantul kembali kepada manusia. Jika biosfer rusak, bumi tidak mampu lagi menyokong adanya kehidupan. Pada akhirnya kelestarian manusia akan terancam dan punah.
Dewasa ini memang telah muncul kesadaran dan kepedulian lingkungan, banyak upaya yang telah dilakukan baik oleh pemerintah maupun oleh setiap individu. Pada dasarnya, memang prinsip yang dapat dilakukan untuk melakukan pelestarian, pencegahan, dan penanggulangan pencemaran yaitu secara administratif (adanya peraturan / undang-undang dari pemerintah), di Indonesia sepertinya undang-undang lingkungan hidup belum sepenuhnya terlaksana, akhirnya banyak oknum yang tidak bertanggung jawab terhadap lingkungan terbebas dari jeratan hukum. Seharusnya undang-undang bukan hanya sekedar hukum tertulis, tapi harus juga menjadi pelindung lingkungan. Jika undang-undang tersebut benar-benar dilaksanakan, tentu saja kerusakan yang diakibatkan ulah tangan manusia akan sedikit terkurangi. Secara teknologis (adnya peralatan pengolah limbah, pembakar sampah), adanya teknologi tersebut sangat membantu terpeliharanya lingkungan, misalnya alat pembakar sampah dapat digunakan untuk membakar sampah-sampah anorganik yang merusak linkungan karena sulit diuraikan oleh bakteri. Secara edukatif / pendidikan (melakukan penyuluhan kepada masyarakat, dan pendidikan di sekolah-sekolah) dengan adanya penyuluhan yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat umum ataupun pelajar akan membantu meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya melestarikan lingkungan. Prinsip dasar tersebut tidak akan berjalan jika manusia terus berupaya meningkatkan kesejahteraan hidupnya tanpa memperhatikan lingkungan.
2.2 Upaya untuk melestarikan lingkungan
BalasHapusAdapun upaya yang dapat kita lakukan secara individu adalah dengan menampakkan sikap peduli lingkungan pada diri masing-masing. Jika kesadaran sudah tercipta tentunya akan mudah bagi kita untuk melestarikan lingkungan, kita mulai melestarikan lingkungan dari hal yang terkecil dahulu, misalnya membiasakan buang sampah pada tempatnya. Selain itu tanamkan dan upayakan sikap hemat energi, karena sumber daya alam kita terdiri dari sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui. Jika sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui habis, maka tidak ada lagi pnggantinya selain mencari alternatif lain, oleh karena itu kita upayakan hemat energi dari sekarang sebelum sumber daya alam kita habis.
Yang sangat memprihatinkan adalah pencemaran lingkungan di kota-kota yang disebabkan limbah manusia (sampah). Sampah merupakan masalah pokok yang harus segera terselesaikan, kita tidak bisa membayangkan bagaimana jika bumi ini tertutup sampah, tentu saja ini hal yang sangat mengerikan. Tapi bayangan ini bisa saja terjadi karena penanganan sampah belum optimal, misalnya kesadaran masyarakat yang belum tumbuh, mereka seenaknya saja membuang sampah sembarangan. Sampah memang bukan pemandangan yang enak dilihat, apalagi mengingat isinya hanya benda-benda bekas, kotor, tua, dan rusak. Saat ini di kota-kota besar sampah bebas berkeliaran di air ataupun di darat, sampah merubah kejernihan air menjadi coklat pekat, sampah yang menumpuk bisa memancing datangnya lalat, nyamuk, serta menimbulkan bau busuk, dan jika didiamkan dalam waktu lama akan menyebabkan timbulnya penyakit, misalnya diare, infeksi saluran pernafasan dan sebagainya. Selain itu sampah yang berada di air membuat air menjadi dangkal, dan jika musim hujan tiba bisa menimbulkan bahaya banjir, air yang tercemar sampah dan limbah industri menjadi kotor dan membuat kita sulit mendapatkan air bersih, laut yang tercemar sampah akan menyebabkan biota di dalamnya mati dan dampaknya kita tidak bisa menikmati hasil laut.
2.3 Pengaruh pelestarian lingkungan
BalasHapusPada saat ini kita sedang giat-giatnya menggerakkan pelestarian lingkungan [eksternal] karena sudah sangat mendesak sekali. Lingkungan disekitar kita sudah begitu parah kerusakannya dan ini menjadi perhatian kita semua. Karena pengaruhnya sangat besar sekali terhadap masa depan bumi ini yang menyebabkan pemanasan global akibat kerusakan rumah kaca. Kita telah lalai untuk menjaga kelestarian lingkungan namun justru merusaknya dengan kepintaran kita. Bencana sudah didepan mata dan berbagai upaya telah dilakukan sebagai pencegahnya. Kalau mau kita merenungi dan meneliti kembali, sesungguhnya semua berawal dari kelalaian kita dalam melestarikan lingkungan internal kita sendiri.
Karena dengan adanya kerusakan lingkungan internal pada manusia maka pengaruhnya adalah kerusakan pada lingkungan eksternal secara tidak langsung.
Tanpa kita sadari, bahwa semua kerusakan eksternal lingkungan disekitar akan akan bisa ditangani apabila kita memperbaiki dan melestarikan lingkungan internal setiap dari diri kita. Karena apabila setiap dari diri kita lingkungan internalnya sudah bersih dan terjaga maka kitapun akan menjadi begitu perhatian pada lingkungan eksternal kita. Karena apabila sampai kita ikut mencemari dan merusak lingkungan maka kita akan merasa malu sendiri dan hati nurani akan segera mengingatkan.
Pelestarian lingkungan internal sebagai ciptaan Tuhan, seharusnya kita sudah mulai kembali hidup sesuai nurani kita yang terang benderang bukannya dengan pikiran-pikiran kita yang egois dan picik, sehingga yang ada adalah pikiran ketidakpedulian dan selalu memikirkan keuntungan diri sendiri semata, tak mau tahu kerugian orang lain.Dalam lingkungan internal yang telah terlestarikan maka keinsyafan nurani akan selalu terjaga, hidup bisa seirama dengan alam
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus3. Penutup
BalasHapusHal yang paling sederhana adalah kita sebagai manusia modern yang terpelajar, memiliki banyak pengetahuan dan mampu mengaplikasikan kemampuannya. Dengan akal dan kemampuannya tersebut manusia mampu menghasilkan teknologi yang mampu menghantarkan hidup ke arah yang lebih baik dan segalanya serba mudah. Jadi alangkah bodohnya jika kita terkalahkan oleh kedua suku yang saya paparkan tersebut. Mereka masih primitif dan tidak sekolah, tapi upaya yang mereka lakukan untuk menjaga lingkungannya melebihi kita.
Upaya yang mereka lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup selaras dan sejalan dengan lingkungan, alam memberi dan mereka menjaga. Dan kita sebagai manusia modern seharusnya lebih faham tentang keadaan lingkungan dan tidak ada salahnya jika belajar dari suku-suku yang ada di dunia ini yang terus menjaga bumi, alangkah indahnya jika lingkungan kita lingkungan yang bersahabat dengan alam. Kita harus meninggalkan ego kita sesaat demi tercapainya kehidupan yang tentram akan lebih baik dibandingkan kita merasakan akibat yang lebih fatal akibat kecerobohan kita memanfaatkan lingkungan.
Tuhan menciptakan alam untuk kita, jadi sepantasnyalah kita untuk menjaganya. Pelestarian lingkungan akan tercapai jika kita melaksanakannya dengan kesadaran bahwa alam adalah aset hidup kita yang sepatutnya diperlakukan secara layak.
4. Referensi
Sumber : 1. http://agustinarahmayani.wordpress.com/2008/04/17/pemanfaatan-dan-pelestarian-lingkungan-hidup/
2. http://gudangmakalah.blogspot.com/2009/02/makalah-pelestarian-lingkungan-hidup.html
3. http://www.masbied.com/search/artikel-pelestarian-lingkungan
4. http://nurwaazzahra.multiply.com/journal/item/4/Artikel_Lingkungan_Hidup?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem
5. http://filsafat.kompasiana.com/2009/12/29/pelestarian-lingkungan-internal/
Nama : Stefani Alpian
BalasHapusKelas : XII IPS 2/ 33
Perubahan Nasionalisme Terhadap Keutuhan Bangsa
Berbagai masalah yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia mulai dari masalah kemiskinan, pengangguran, terorisme dan lain sebagainya. Menimbulkan suatu ataupun banyak permasalahan. Salah satunya adalah rendahnya rasa nasionalisme bangsa Indonesia. Memang itu tidak bisa dipungkiri, karena masyarakat lebih memilih untuk kelangsungan hidupnya dari pada memikirkan hal-hal seperti itu yang dianggapnya tidak penting. Padahal rasa nasionalisme itu sangat penting sekali bagi bangsa Indonesia untuk bisa menjadi bangsa yang maju, bangsa yang modern , bangsa yang aman dan damai, adil dan sejahtera.1
Itu berbanding terbalik dengan situasi yang terjadi pada sejarah bangsa Indonesia di masa penjajahan Belanda. Bangsa Indonesia mencapai puncak kejayaan rasa nasionalime pada masa tersebut. Dimana pejuang-pejuang terdahulu kita bersatu dari sabang sampai merauke untuk membebaskan diri dari tirani. Yang mana itu bisa terwujud jika adanya rasa nasionalisme yang tinggi di masyarakat Indonesia. Dan telah terbukti kita bisa memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia dengan semangat juang yang tinggi. Tapi bagaimana dengan saat ini? Hal tersebut pun berpengaruh pada ketahanan nasional bangsa ini. Dapat kita lihat aksi bom-bom di Negara Indonesia ini seakan menjawab bahwa rendah sekali rasa nasionalisme kita hingga kita bisa-bisanya merusak bangsa dan negara kita sendiri.2
Louis Sneyder (http://tulisan-chocosher.blogspot.com/2010/10/bagaimanakah-jiwa-nasionalisme-bangsa.html. diakses tanggal 22 Maret 2012 pukul 16.26 WIB) menyatakan ,”Nasionalisme timbul dari diri kita sendiri, rasa itu timbul jika kita merasakan hal yang sama dengan orang lain ataupun masyarakat yang lainnya. Jadi nasionalisme berbanding lurus dengan persamaan antara individu yang satu dengan individu yang lainnya.”
***
1 http://tulisan-chocosher.blogspot.com/2010/10/bagaimanakah-jiwa-nasionalisme-bangsa.html
2 Ibid.
3 Ibid.
Dalam sejarah Indonesia khususnya, nasionalisme masih sangat penting akan keberadaannya, Pertama, misalnya, sebagai ideologi pemersatu untuk melawan penjajah Belanda, atau Jepang, atau dalam melawan hegemoni neo-koloniallisme. Dulu, kalau orang-orang di kepulauan Nusantara ini tersebar terus, tidak ada ideologi yang mempersatukan dan tentu dengan mudah Belanda menguasai kita. Sangat mungkin orang-orang di kepulauan Nusantara justru saling berperang sendiri.1 Apalagi, ketika politik adu domba Belanda terus menerus memompakan permusuhan dan konflik-konflik. Kedua, sebagai konsekuensinya, ketika orang-orang di kepulauan Nusantara tadi berhasil memerdekakan dirinya, nasionalisme paling tidak sebagai wacana ideologis untuk membangkitkan semangat mengisi kemerdekaan Indonesia. walaupun kadang nasionalisme semacam ini disalahtafsirkan, dengan alasan nasionalisme Indonesia kita menyimpan kecenderungan bermusuhan dengan bangsa lain.
BalasHapusTapi, sisi positifnya tentu banyak, sebagai bangsa baru yang menemukan dirinya, kita berusaha tetap kompak sehingga banyak konflik yang berpotensi mengancam persatuan Indonesia dapat diatasi atas nama nasionalisme Indonesia. Ketiga, nasionalisme paling tidak dapat dipakai untuk memberikan identitas keindonesiaan, agar Indonesia itu ada di dunia. Akan tetapi, apa yang dicatat dunia dengan nasionalisme Indonesia. Mungkin tidak banyak. Waktu itu, terlepas dari konstruksi orientalisme, orang lebih mengenal Indonesia sebagai bangsa yang cukup ramah, negara terbelakang dan miskin, negara yang memiliki bahasa persatuan Indonesia, yang mengatasi lebih dari 600-an bahasa-bahasa lokal yang hingga hari ini tetap bertahan.2
James G. Kellas (1998) mengatakan bahwa nasionalisme merupakan suatu bentuk ideologi. Sebagai suatu ideologi, nasionalisme membangun kesadaran rakyat sebagai suatu bangsa serta memberi seperangkat sikap dan program tindakan. Tingkah laku seorang nasionalis didasarkan pada perasaan menjadi bagian dari suatu komunitas bangsa sedangkan nasionalisme Indonesia adalah nasionalisme yang sejak awal anti
kolonialisme dan anti imperialisme. Pembentukan Indonesia sebagai nation selain faktor
kesamaan geografis, bahasa, kohesifitas ekonomi, dan yang paling pokok adalah make up psikologis sebagai bangsa terjajah. Pengalaman penderitaan bersama sebagai kaum terjajah melahirkan semangat solidaritas sebagai satu komunitas yang mesti bangkit dan hidup menjadi bangsa merdeka. Semangat tersebut oleh para pejuang kemerdekaan dihidupi tidak hanya dalam batas waktu tertentu, tetapi terus-menerus hingga kini dan masa mendatang.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan budaya, suku, ras dan agama. Hal tersebut sangat berkaitan dengan jiwa nasionalisme bangsa Indonesia, tinggi ataupun rendahnya rasa nasionalisme Indonesia ditimbulkan banyak faktor yang mempengaruhi. Faktor yang berpengaruh terhadap tinggi atau rendahnya rasa nasionalisme tersebut antara lain pengaruh budaya-budaya barat yang dengan sangat mudahnya masuk dan mempengaruhi budaya Indonesia yang jati dirinya adalah budaya timur. Keterkaitan mengenai tinggi ataupun rendahnya rasa nasionalisme memang berkaitan erat dengan banyak faktor. Faktor lainnya bisa dikarenakan kita telah dibodohi selama 32 tahun yang membuat rasa nasionalisme kita menjadi luntur.
4 http://www.kantorhukum-lhs.com/1.php?id=korupsi-vs-nasionalisme-bangsa
Tapi ada juga faktor yang berasal dari kita sendiri misalnya tingkat kemiskinan dan pengangguran, orang miskin pastinya tidak memikirkan hal-hal yang seperti itu namun mereka lebih sering memikirkan bagaimana mereka dapat makan esok hari padahal seperti yang tertera dalam UUD 1945 Pasal 27 Ayat 3 yang berbunyi : “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara”.1 Ayat tersebut menjelaskan bahwa kita wajib melakukan upaya pembelaan negara yang tentunya harus dengan rasa nasionalisme yang timbul dari diri kita sendiri. Terlepas dari faktor-faktor tersebut sebenarnya dalam sejarah bangsa menyebutkan bahwa rasa nasionalisme pada jaman penjajahan lebih tinggi dari pada saat ini, memang tidak bisa dipungkiri hal tersebut membuat bangsa Indonesia dapat terlepas dari penjajahan Belanda. Yang jadi pertanyaan masih adakah rasa nasionalisme masyarakat Indonesia dalam diri mereka?
BalasHapus“Tanpa meniadakan unsur-unsur lain yang memang ada, unsur paling penting dalam nasionalisme adalah keyakinan dari suatu kelompok manusia, bangsa bahwa berhadapan dengan bangsa lain atau orang/sekelompok orang lain, juga yang ada didaerahnya, bangsa itu harus bebas merdeka, memegang hak-haknya dan menikmati kedaulatannya.”
(Suteng dkk., 2006:24)
Lahirnya golongan terpelajar di Indonesia diharapkan menjadi pelopor pergerakan nasionalisme Indonesia. Seharusnya para generasi muda menghargai jasa-jasa pahlawan terdahulu dengan cara memulai menumbuhkan rasa nasionalisme dalam diri pribadi masing-masing.2 Akan tetapi, melihat kondisi nasionalisme dari bangsa Indonesia dewasa ini dapat terlihat adanya sebuah penipisan den kemunduran. Dapat ditelaah, bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia telah sampai kepada titik yang sangat mengkhawatirkan dan membahayakan bagi eksistensi bangsa Indonesia. Generasi muda saat ini terkesan masih kurang peduli terhadap nasionalisme. Mereka umumnya lebih mementingkan rasa individu daripada nasionalisme bangsa. Rasa individu memang diperlukan , namun rasa nasionalisme juga harus dijunjung demi tercapainya persatuan dan kesatuan bangsa.
Struktur masyarakat Indonesia yang majemuk juga telah menimbulkan persoalan dan konflik nasionalisme. Kemajemukan masyarakat dapat menyebabkan disintegrasi antar bangsa. Kekhawatiran tentang disintegrasi bangsa menjadi salah satu pertentangan terhadap nasionalisme.1 Maka, tak jarang kemajemukan bangsa Indonesia telah menimbulkan persoalan baru tentang bagaimana generasi muda mengatasi nasionalisme dalam kemajemukan bangsa.
Sebagai generasi muda juga harus memiliki beberapa sikap-sikap yang harus ditumbuhkan dalam usaha menciptakan atau mencerminkan sikap nasionalisme. Sikap-sikap tersebut antara lain sikap sosial, sikap disiplin, sikap tanggung jawab, sikap religius yang unggul dan diwujudkan dalam sikap kita sehari-hari dan dalam prestasi atau wujud keberhasilan yang didapat.
Rasa nasionalisme yang ditujukan pada aspek sosial harus disertai dengan kemampuan bersosialisasi agar cita-cita dan tujuan negara dapat tercapai dengan baik tanpa hambatan. Perwujudan nasionalisme dalam aspek sosial diwujudkan melalui lingkungan sekitar maupun sosialisasi dalam keluarga para generasi muda. Melalui lingkungan sekitar maupun keluarga, para generasi muda dapat mengetahui mengapa dan bagaimana mereka melanjutkan nasionalisme sebagai penerus bangsa.
5 http://tulisan-chocosher.blogspot.com/2010/10/bagaimanakah-jiwa-nasionalisme-bangsa.html
6 http://pojokyudhapradana.blogspot.com/2011/10/tantangan-disintegrasi-bangsa-terhadap.html
7 Ibid.
Sikap lain yang menunjukkan adanya rasa nasionalisme pada bangsa adalah sikap bertanggung jawab. Tanggung jawab dalam implementasinya sendiri erat kaitannya dengan nasionalisme. Selain sikap tanggung jawab, sikap lain yang diperlukan adalah sikap disiplin. Disiplin merupakan ketaatan atau kepatuhan kepada peraturan seperti tata tertib dan sebagainya. Sikap ini tentunya harus diterapkan sejak duduk di bangku sekolah. Contohnya disiplin waktu seperti tidak telambat ke sekolah, disiplin kerapian misalnya memakai seragam sekolah dengan rapi.
BalasHapusUntuk mempertahankan nasionalisme memang sangat dibutuhkan kesadaran yang kuat. Tidak hanya mengakui tetapi juga harus ikut serta berperan memperkokoh nasionalisme bangsa. Dari kesadaran-kesadaran itulah akan muncul upaya-upaya menjaga , melindungi nasionalisme sehingga akan tetap utuh dan tidak akan mudah hilang. Tetapi, yang menjadi pertanyaan dalah bagaimana upaya-upaya untuk menjaga dan melindungi nasionalisme bangsa Indonesia?
Pertama, mengenali dan bangga akan budaya bangsa. Penyakit masyarakat kita terkadang tidak bangga dengan produk dan budaya bangsa. Kebanyakan dari generasi muda lebih bangga dengan budaya-budaya impor dan luar negeri yang sebenarnya tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia sebagai orang timur. Budaya bangsa kita semakin memudar sedangkan budaya barat semakin terkenal dan meluas.1 Keadaan ini sangatlah merugikan bagi nasionalisme bangsa Indonesia.
Kedua, solusi untuk meningkatkan nasionalisme generasi muda adalah dengan membangunkan kembali nasionalisme secara intensif melalui berbagai teori dan praktik. Seperti yang dikatakan tadi dalam membangun nasionalisme secara utuh diperlukan adanya pemahaman para generasi muda untuk berinteraksi secara sosial dalam masyarakat. Tentunya, segala upaya ini tidak akan ada artinya bila tidak didukung oleh individu lainnya. Peran pemerintah juga tidak terlepas dari nasionalisme. Setidaknya, pemerintah mampu memberikan sumbangan penting untuk turut membangun kembali rasa nasionalisme yang selama ini hampir hilang.
***
Rasa Nasionalisme di Indonesia telah ada dari jaman perjuangan melawan para penjajah hanya tahun demi tahun mengalami penipisan karena adanya banyak faktor yang mempengaruhinya. Diantaranya faktor perekonomian yang mana menimbulkan banyak masalah pengangguran, kemiskinan dan lain-lain. Rasa Nasionalisme itu harus kita pupuk ulang agar tidak hilang ditelan masa. Negara Indonesia sendiri menganut Nasionalisme Pancasila yang mana dalam nasionalisme ini kita tidak hanya mencintai bangsa dan Negara Indonesia sendiri tapi juga menghormati negara dan bangsa lainnya.
Kita sebagai warga negara Indonesia, sudah tentu merasa bangga dan mencintai bangsa dan negara Indonesia. Kebanggaan dan kecintaan kita terhadap bangsa dan negara tidak berarti kita merasa lebih hebat dan lebih unggul daripada bangsa dan negara lain. Kita tidak boleh memiliki semangat nasionalisme yang berlebihan (chauvinisme) tetapi kita harus mengembangkan sikap saling menghormati, menghargai dan bekerja sama dengan bangsa-bangsa lain.
***
8 http://nasionalis.dinogroups.com/modules/vblog/vblogoola.html.
Nama : Anggela
BalasHapusKelas : XII IPS 2/ 05
Dampak Gunung Meletus Terhadap Alam Sekitar
Seringkali dimedia diberitakan mengenai peristiwa kecelakaan lalu lintas, kebakaran gedung, beberapa daerah yang dilanda banjir, angin ribut, gelombang pasang, dan beberapa gunung api yang telah menunjukkan aktivitasnya. Namun harus dapat dibedakan antara bencana akibat aktivitas manusia dan akibat alam itu sendiri. Angin ribut, gelombang pasang, dan gunung meletus termasuk gejala alam. Disini timbul pertanyaan dalam benak kita masing-masing. Apakah gejala alam itu?
Gejala alam adalah suatu peristiwa alam yang terjadi sebagai akibat yang ditimbulkan oleh faktor alam itu sendiri1. Gejala alam atau kerab disebut sebagai peristiwa alam ini dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif bagi lingkungan hidup.gejala alam itu dapat menimbulkan sisi postif dan negatif masing-masing,sedangkan Lingkungan hidup itu sendiri terbagi menjadi dua, yaitu abiotik dan biotik. Abiotik meliputi air, tanah, udara dan matahari. Sedangkan biotik meliputi manusia, hewan dan tumbuhan. Biasanya lingkungan hidup sering dikatakan sebagai alam sekitar. Gejala alam yang terjadi di permukaan bumi pada umumnya dipengaruhi oleh keadaan atau kenampakan muka buminya. Kenampakan bumi yang dimaksud adalah kondisi geologis serta keadaan relief muka buminya. Secara geologis, negara indonesia dilalui oleh dua rangakaian pegunungan muda yaitu sirkum pasifik dan sirkum mediterania2. Dari sekian banyak gejala alam tersebut, akan dibahas gunung meletus, karena bencana gunung meletus termasuk peristiwa alam yang sering terjadi di Indonesia.
1. Sanusi Fatah, Alex Muryadi, Suhardi. ( Jakarta pusat : Departemen Pendidikan Nasional, 2008 ), halaman 113
2. Ibid, halaman 114
****
Gunung adalah bagian permukaan bumi yang menjulang keatas dan lebih tinggi daripada daerah sekitarnya1. Kumpulan gunung tersebut disebut dengan pegunungan. Gunung api ini dapat muncul karena adanya aktivitas vulkanisme atau karena adanya gerakan kerak bumi yang menimbulkan tekanan besar sehingga terjadi lipatan. Lipatan terbagi dua ada bagian yang disebut dengan sinklinal dan ada juga yang disebut dengan antiklinal, antiklinal inilah yang disebut dengan gunung, aktif atau tidak sebuah gunung tergantung dari aktivitas dapur magma.gunung api terbagi 3 jenis yaitu gunung api maar, gunung api perisai, dan gunung api strato2 Istilah gunung api juga digunakan untuk menyebut bentuk-bentuk tanah yang secara perlahan meninggi saat material-material masih diendapkan pada permukaan setelah beberapa letusan.Sedangakan gunung meletus itu sendiri adalah aktivitas gunung api yang mengeluarkan material berupa bahan padat,cair,gas yang ada didalam perut bumi ke permukaan bumi3.Gunung ada yang dikatakan sebagai gunung aktif dan gunung pasif. Gunung aktif adalah gunung api yang masih menunjukkan aktivitas vulkanik 4. Aktivitas vulakanik tersebut dapat berupa semburan awan panas, atau kabut yang tebal. Didalam perut gunung terdapat berbagai material, ada padat, cair dan gas. Karena sifat gas adalah menekan kesegala arah maka saat gunung tak tertahan lagi dan gas terus-menerus menekan maka gunung akan meletus. Berdasarkan letusannya ada tujuh tipe letusan gunung api, yaitu tipe hawaii, tipe stromboli, tipe vulkano, tipe perret (plinian) , tipe merapi , tipe vincent dan tipe pelee5. Letusan gunung api itu mengeluarkan seluruh isinya yang dapat menimbulkan berbagai akibat bagi lingkungan dan alam sekitar.
3. B.V. Sundari, Leo agung, dan Budiyono. IPS Terpadu. ( Surakarta : penerbit Erlangga), halaman 97
4. Bahpari dan Mulya. Siap UN. ( Jakarta : Penerbit Erlangga, 2009), halaman 3
5. Sanusi fatah,dkk. Loc.cit. halaman 117
6. Ibid.
7. Bahpari dan Mulya. Loc. Cit. halaman 4
Bahan gas disebut juga dengan ekhalasi. Letusan gunung api mengeluarklan bermacam-macam gas. Diantaranya gas belerang (H2S) yang disebut solfatar, sedangkan H2o (uap air) disebut fumarol. Sumber gas yag mengeluarkan gas CO2 disebut mofet1. Gas belerang yang dikeluarkan itu bersifat asam, gas yang bersifat asam itu dapat membuat isi alam seperti tumbuhan, air, tanah menjadi rusak dan tembok pun dapat rusak karenanya. Banyaknya gas ini dapat membentuk asap kabut (asbut). Asbut dapat mebuat iritasi mata dan gangguan pernapasan bagi para korban bencana alam2,karena itu lah biasanya mendekati meletusnya gunung api, masyarakat diharuskan menggunakan masker walaupun terkadang, masyarakat tidak menaatinya.
BalasHapusBahan cair dari letusan gunung api yaitu berupa lava, menurut B.V. sunardi dalam buku IPS terpadu (2009 ; 100) lava adalah magma yang meleleh dilereng gunung api. Ada juga lahar panas (lumpur panas dari magma yang bercampur air), dan lahar dingin terjadi karena efflata di puncak gunung menjadi lumpur pada waktu hujan lebat dan mengalir pada lereng dan lembah-lembah. Bahan cair ini dapat menyebabkan pencemaran air,air yang tercemar ini menyulitkan masyarakat sekitar karena yang seperti kita ketahui, air adalah sumber kehidupan makhluk hidup, jika air tercemar, kemungkinan besar makhluk hidup akan sulit bertahan dan akhirnya akan mati,tumbuhan akan lebih layu. Selain itu lahar dingin dapat membuat air menjadi tersumbat dan air tidak mengalir dengan lancar.Namun disisi lain akan ada mata air baru yang muncul tapi menurut iset mata air ini jauh dari pemukiman dan susah untuk ditemui.
Bahan padat yang dikeluarkan dibedakan menjadi efflata allogen yang berasal dari batu-batuan sekitar pipa kawah yang ikut terlempar dan efflata antogen yang berasal dari magma. Menurut ukurannya efflata terdiri dari bom, lapili, pasir, debu, dan batu apung1. Benda-benda padat ini dapat merusak tumbuhan karena bentuknya yang keras. Namun debu-debu yang berhamburan dan masih dalam keadaan panas dapat membuat manusia,tumbuhan,hewan mati atau cacat karenanya,pasir yang dikeluarkan letusan ini biasanya dimanfaatkan masyarakat sekitar dengan menjualnya kembali untuk kebutuhan pembangunan. Kemudian, laipili ( batu yang berukuran seperti kerikil) biasanya juga dikumpulkan oleh masyarakat dan dijual kembali karena dapat menambah penghasilan korban bencana karena mayoritas korban bencana adalah penduduk desa yang bermata pencaharian bertani, sedangkan lahannya telah rusak akibat letusan gunung tersebut.
Namun ada juga dampak lain dari letusan gunung api ini, menurut Sannusi Fattah dalam buku Ilmu Pengetahuan Sosial (2008 ; 118) debu, lava, dan lumpur yang dikeluarkan oleh letusan gunung api dapat membuat tanah menjadi lebih subur namun harus dalam jangka waktu yang cukup panjang. Batu apung yang memiliki poro udara yang cukup besar biasanya digunakan oleh masyarakat desa untuk menggosok . selain itu setelah meletusnya gunung dan mengeluarkan bahan padat tadi akan menjadi batu-batuan namun harus melalui proses dan siklus. Batuan berasal dari magma kemudian mengalami proses pendinginan dan menjadi batuan beku kemudian mengalami pengendapan dan menjadi batuan sedimen, batuan ini mengalami pelapukan/pengikisan dan menjadi batu metamorf batu metamorf bila dekat dengan dapur magma akan menjadi magma kembali, begitu terus proses dan siklus batuan.
8. B.V. Sundari, Leo agung, dan Budiyono. Loc. Cit, halaman 100
9. Sukis Wariyono dan Yani Muharomah. Ilmu Alam Sekitar 3. ( jakarta : Departemen Pendidikan Nasional, 2008), halaman 251
10. Bahpari dan Mulya. Loc. Cit.
Di Indonesia tercatat sudah beberapa kali terjadi letusan gunung api. Indonesia memiliki kurang lebih 129 gunung api, 70 diantaranya tercatat pernah meletus dalam rentang sejarah sejak tahun 1600. Diantara beberapa letusan gunung api yang pernah terjadi di indonesia, letusan terdahsayat terjadi pada gunung krakatau pada tahun 1883. Letusan tersebut menghancurkan tiga perempat pulau gunung api ini. Bahkan letusannya terasa hingga brisbane,australia. Hujan abu vulkaniknya sampai ke madagaskar. Letusan itu memicu tsunami yang merenggut kurang lebih 36.000 jiwa1. Hal ini juga mengakibatkan indonesia mengalami kenaikan suhu udara. Menurut penelitian gunung akan aktif kembali setelah letusan kurang lebih setelah 10 tahun.
BalasHapusBanyak upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah mulai dari pencegaha, pembenahan, partisipasi dan berbagai macam bantuan untuk korban bencana alam. Korban bencana alam juga dapat melakukan berbagai kegitan positif untuk mengurangidampak dari letusan gunung, misalkan dengan menanam pohon jati atau pohon pinus yang sedikit menyerap air, atau dapat membuang sampah pada tempatnya sehingga tanah dapat segera terpulihakan dan dapat ditanami oleh berbagai jenis tanaman lainnya.
****
Banyak material yang terdapat dalam gunung api, pada setiap gunung api terdapat berbagai dampak ,baik dampak positif maupun dampak negatf bagi alam maupun lingkungan sekitar. Dampak-dampak tersebut ada yang bisa dicegah namun ada yang tak dapat dicegah. Gunung api yang akan meletus dapat dicegah dengan penyuntiksn terhadap perut bumi, namun karena penyuntikan terebut akan timbul gunung api yang baru seperti yang dilakukan pada gunung krakatau sehingga sekarang timbul sebutan “anak krakatau”. Mencegah atau mengobati, semua pilihan ada ditangan anda
11. Sanusi fatah,dkk. Loc.cit. halaman 118
Daftar pustaka
Agung , leo,dkk. 2009. Mengasah Kemampuan Sendiri. Surakarta : Erlangga
Anjayani, eni, dkk.2009. Geografi untuk kelas XII SMA/MA. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional
Bahpari.2009. Siap Ujian Nasional Geografi. Jakarta : Erlangga
Fattah , sanusi, dkk.2008. Terampil dan Cerdas Belajar IPS. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional
Wariyono ,sukis,dkk. 2008. Ilmu Alam Sekitar. Surakarta : Departemen Pendidikan Nasional
Nama : Jesslyne Ariestya Angela
BalasHapusKelas : XII IPS 2/ 19
Kita Mampu Membina Karakter Anak dalam Keluarga yang Harmonis
Keluarga adalah satuan kekerabatan yang sangat mendasar dalam masyarakat.1 Dalam pengertian lainnya, keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.2 Keluarga terdiri dari beberapa jenis, yaitu keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak-anak; keluarga konjugal yang terdiri dari ayah, ibu, anak-anak di mana terdapat interaksi dengan kerabat dari salah satu atau dua pihak orang tua; dan keluarga luas yang meliputi hubungan antara paman, bibi, keluarga kakek, dan keluarga nenek.3 Keluarga sebagai entitas terkecil dalam masyarakat merupakan bagian yang sangat sentral dalam membangun karakter anak. Keberhasilan anak tidak ditentukan oleh pendidikan formal semata, tetapi juga pendidikan dalam keluarga. Selain itu, komunikasi yang baik antara anak dan orang tua menjadi kunci dalam membangun keluarga utama.4
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kepribadian anak, yaitu faktor genetika yang dibawa oleh keluarga, keluarga itu sendiri, dan lingkungan. Genetika merupakan bawaan anak dari orang tuanya yang berupa bentuk fisik dan sifat dasar bawaan. Yang mana watak dasar ini akan sangat berpengaruh nantinya pada cepat atau lambatnya pembentukan kepribadian seseorang. Anak-anak yang memunyai watak dasar pemarah misalnya akan lebih cepat dibentuk sebagai seorang yang pemberani. Sebaliknya, anak tersebut akan lebih lambat untuk dibentuk menjadi orang yang penyabar.5
Sesungguhnya keluarga merupakan unsur paling pokok dalam pembentukan karakter anak. Menurut Syahrul Efendi Dasopang, seorang penulis buku, karakter tidak ditentukan oleh tempat pendidikan yang hebat. Akan tetapi keluarga mempunyai peran yang sangat penting dalam menentukan karakter seseorang. Keluarga berkontribusi dalam memberikan nilai-nilai, sehingga anak bisa menemukan identitasnya.6 Seorang anak ketika dilahirkan menjalani sosialisasi primernya dalam lingkungan sebuah keluarga tempat ia dibesarkan. Sebelum mengenal lingkungan luar dan mendapat sosialisasi sekunder dari sekolah, seorang anak akan mempelajari dan mendapat didikan dasar dari ayah dan ibunya. Lain halnya apabila sang anak tinggal serumah dengan kerabatnya, sang kerabat akan turut membantu proses perkembangan anak, meskipun tidak sebesar andil ayah dan ibunya. Didikan dari ayah dan ibunya inilah yang nantinya akan membawa pengaruh besar bagi perkembangan karakter anak.
1. http://bahasa.cs.ui.ac.id/kbbi/kbbi.phpkeyword=keluarga&varbidang=all&vardialek=all&varragam=all&varkelas=all&submit=tabel
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Keluarga
3. Ibid.
4. http://hminews.com/opini/editorial/pentingnya-pendidikan-keluarga-dalam-masyarakat/
5. http://setyawaan.wordpress.com/2009/11/12/membentuk-kepribadian-muslim/#more-40
6. Op. Cit.
Pembangunan entitas-entitas pendidikan, penciptaan proses naturalisasi sosial, pembentukan kepribadian-kepribadian serta pemberian berbagai kebiasaan baik pada anak-anak yang akan terus bertahan lama sebagian besar dilakukan dalam lingkungan keluarga. Keluarga memiliki pengaruh yang besar dalam pembentukan perilaku individu serta pembentukan vitalitas dan ketenangan dalam benak anak-anak karena melalui keluarga anak-anak mendapatkan bahasa, nilai-nilai, serta kecenderungan dalam perbuatan mereka. Sehingga kebiasaan dan perilaku anak-anak sebagian besar mengikuti berbagai kebiasaan dan perilaku orang tua. Selain itu, keluarga bertanggungjawab mendidik anak-anak dengan benar dalam kriteria yang benar, jauh dari penyimpangan. Untuk itu dalam keluarga memiliki sejumlah tugas dan tanggung jawab. Tugas dan kewajiban keluarga adalah bertanggungjawab menyelamatkan faktor-faktor cinta kasih serta kedamaian dalam rumah, menghilangkan kekerasan, keluarga harus mengawasi proses-proses pendidikan, orang tua harus menerapkan langkah-langkah sebagai tugas mereka.7
BalasHapusOrang tua umumnya suka memonopoli dalam membesarkan anak-anak. Mereka cenderung mengambil alih kesempatan yang semestinya menjadi hak bagi anak-anak. Sebagai contoh, ketika anak diberikan sebuah pertanyaan, orang tua cenderung langsung menjawab pertanyaan tersebut tanpa memberi kesempatan bagi anak untuk berpikir, menganalisa, dan mengumpulkan keberanian untuk menjawab. Sehingga apabila kejadian tersebut terulang, si anak hanya akan berdiam diri dan menunggu orang dewasa untuk bergerak duluan. Hal ini lambat laun akan berpengaruh pada rasa percaya diri si anak. Orang tua seharusnya lebih memberi pilihan dan kebebasan bagi anak untuk menentukan keinginannya. Lalu pujilah anak tersebut apabila berhasil dan meraih prestasi serta berikanlah hukuman atau teguran yang pantas apabila melakukan kesalahan sehingga ia menyadarinya dan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahannya. Hendaknya hal-hal yang dilakukan orang tua ini dapat membekas bagi anak-anak hingga ia dewasa.8
Seorang anak yang terlahir dalam lingkungan keluarga yang harmonis biasanya akan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang baik. Anak itu akan diraih dan dibesarkan dengan kasih sayang yang secukupnya, tidak berlebihan dan tidak kurang. Ayah dan ibunya pun berperan dengan sangat baik dalam proses mendidiknya. Sang ayah yang berperan sebagai kepala keluarga akan menjadi contoh yang kuat bagi anak dalam menumbuhkan karakter pemimpin dan bertanggung jawab. Sedangkan sang ibu yang lemah lembut dan penuh cinta kasih akan memberi pengertian bagi anak untuk menjadi pribadi yang rendah hati dan penyayang. Keterpaduan antara sang ayah dan ibu yang berbeda, namun saling melengkapi ini akan memberi warna tersendiri bagi perkembangan anak. Intinya, orang tua harus bisa menciptakan suasana keluarga yang damai dan tentram dan mencurahkan kasih sayang yang penuh terhadap anak-anaknya, meluangkan waktunya untuk sering berkumpul dengan keluarga, mengawasi proses-proses pendidikan anak dan melakukan tugas masing-masing ayah dan ibu.9
7. http://belajarpsikologi.com/keluarga-sebagai-wadah-pendidikan-pertama/
8. http://setyawaan.wordpress.com/2009/11/12/membentuk-kepribadian-muslim/#more-40
9. Op. Cit.
Lain halnya dengan keluarga harmonis, keluarga yang sering mengalami percekcokan, perselisihan, dan sebagainya biasanya kehilangan fungsi yang baik dalam membesarkan seorang anak. Suharto, Praktisi Ekonomi dan Pendiri BTM TAMZIS, berpendapat bahwa hal yang sangat penting adalah pola komunikasi antara anak dengan orang tua. Banyak orang tua yang gagal dalam membangun komunikasi dengan anak-anaknya. Salah satu contoh misalnya, bagaimana orang tua menjelaskan pekerjaannya kepada anak-anaknya, sehingga anak mengetahui apa aktivitas yang dilakukan orang tuanya di luar rumah, sehingga anak tidak bertanya-tanya ketika orang tuanya berada di luar rumah.10 Anak yang lahir dalam keluarga ini biasanya dapat menumbuhkan karakter pendiam, pemalu, pemberontak, dan lain-lain. Dalam lingkungan pergaulan, anak cenderung merasa minder dengan kondisi anak-anak sebaya lainnya. Mereka cenderung membandingkan kondisi mereka sendiri dengan kondisi orang lain. Timbullah sikap suka berandai-andai pada sang anak. Anak akan memiliki bayangan semu bagaimana kondisi sebuah keluarga yang seharusnya ia miliki. Hal ini akan menimbulkan rasa ketidakpuasan dan ketidakbahagiaan pada anak.
BalasHapusMelihat kondisi keluarga lain yang lebih baik, anak akan merasa iri. Dalam taraf sederhana, anak akan bersikap tertutup dan sedikit sulit berteman. Namun, apabila dalam kondisi yang parah, anak akan berada dalam kondisi penyangkalan terhadap keluarganya sendiri. Mereka cenderung berbohong dan menutup-nutupi kondisi keluarganya dari sekitarnya. Kebohongan tersebut akhirnya bersifat terus-menerus dan sulit untuk dihentikan. Hal ini akhirnya akan menanamkan pada diri anak sebuah karakter yang tidak jujur dan cenderung berkata tidak benar untuk menutupi kekurangannya. Hal ini juga dapat terjadi pada keluarga di mana keluarga tersebut tidak memiliki salah satu dari orang tua, antara ayah atau ibu, yang umumnya karena perceraian, hamil di luar nikah, atau meninggal.
Lingkungan turut menaruh andil yang besar dalam pembentukan karakter anak setelah keluarga. Lingkungan itu sendiri dapat terdiri dari lingkungan perumahan (tetangga, teman sepermainan, dsb), lingkungan sekolah (guru-guru, teman sekelas, senior, dsb), lingkungan kerja (partner, rekan seprofesi, atasan, dsb), lingkungan agama (pemuka agama, umat seagama, dsb) dan lingkungan lainnya dalam satu kesatuan masyarakat berbangsa dan bernegara. Sebagai anggota dari suatu lingkungan, seorang anak nantinya akan diberi kesempatan untuk berkecimpung di dalam lingkungan yang lebih luas dari sebuah keluarga. Ia akan belajar beradaptasi dan menyesuaikan dirinya terhadap sekitarnya. Pemahamannya pun akan berkembang seiring dengan keteguhan karakternya yang akan ia bawa dalam menghadapi dunia di luar lingkungan keluarga.
10. ttp://hminews.com/opini/editorial/pentingnya-pendidikan-keluarga-dalam-masyarakat/
Agar keluarga itu bisa dikatakan sehat dan bahagia, harus memiliki enam kriteria yang amat penting bagi pertumbuhan seorang anak, yaitu kehidupan beragama dalam keluarga, mempunyai waktu untuk bersama, mempunyai pola ketergantungan yang baik bagi sesama anggota keluarga, saling menghargai satu dengan yang lainnya, masing-masing anggota merasa terikat dalam ikatan keluarga sebagai kelompok bila terjadi sesuatu permasalahan dalam keluarga mampu menyelesaikan secara positif konstruktif. (Dadang Hawari, 1997 : 215)11 Selain itu, pola komunikasi yang dibangun juga haruslah berkualitas. Komunikasi yang berkualitas juga harus dibarengi dengan intensitas pertemuan yang cukup dengan anak.12
BalasHapusKemudian, tanamkanlah rasa kekeluargaan yang mendalam pada sebuah keluarga. Dasarilah rasa kekeluargaan tersebut dengan keyakinan yang kuat terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Karena pada dasarnya, manusia yang membina keluarga pada awalnya dipersatukan oleh pencipta. Dan apa yang telah dipersatukan, hendaknya tidak boleh diceraiberaikan. Selanjutnya, realisasikanlah rasa kekeluargaan tersebut dalam wujud kekompakan, kerjasama, dan keterikatan yang penuh cinta kasih. Sedarinya sebuah keluarga harus saling bergantung dan bahu-membahu. Hendaknya anak-anak menyimpan rasa kekaguman kepada orang tuanya, dan sebaliknya, orang tua menyimpan rasa kebanggan kepada anak-anaknya.
Dari beberapa paparan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa pendidikan dalam keluarga merupakan pendidikan awal bagi anak karena pertama kalinya mereka mengenal dunia terlahir dalam lingkungan keluarga dan dididik oleh orang tua. Sehingga pengalaman masa anak-anak merupakan faktor yang sangat penting bagi perkembangan selanjutnya, keteladanan orang tua dalam tindakan sehari-hari akan menjadi wahana pendidikan moral bagi anak, membentuk anak sebagai makhluk sosial, religius, untuk menciptakan kondisi yang dapat menumbuh kembangkan inisiatif dan kreativitas anak.13
11. http://belajarpsikologi.com/keluarga-sebagai-wadah-pendidikan-pertama/
12. Op. Cit.
13. Ibid.
Daftar Pustaka
http://bahasa.cs.ui.ac.id/kbbi/kbbi.phpkeyword=keluarga&varbidang=all&vardialek=all&varragam=all&varkelas=all&submit=tabel, diakses pada 18 Maret 2012, pukul 17.49 WIB
http://id.wikipedia.org/wiki/Keluarga, diakses pada 18 Maret 2012, pukul 18.06 WIB
http://hminews.com/opini/editorial/pentingnya-pendidikan-keluarga-dalam-masyarakat/, diakses pada 18 Maret 2012, pukul 18.54 WIB
http://setyawaan.wordpress.com/2009/11/12/membentuk-kepribadian-muslim/#more-40, diakses pada 18 Maret 2012, pukul 19.42 WIB
http://belajarpsikologi.com/keluarga-sebagai-wadah-pendidikan-pertama/, diakses pada 20 Maret 2012, pukul 19.38 WIB
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusIndustri Pariwisata Urat Nadi Masyarakat Kalangan Bawah
BalasHapusBangsa Indonesia adalah bangsa luas dan besar yang memiliki sekitar 17.000 buah pulau-pulau besar dan pulau-pulau kecil dari Sabang di Sumatera sampai Merauke di Papua. Bangsa Indonesia juga memiliki keindahan alam yang luar biasa dibandingkan dengan negara-negara lainnya di benua Asia. Sebagai bangsa Indonesia, kita harus bersyukur dengan adanya potensi alam yang sangat indah ini yang bila dikelola dengan baik akan amat terasa manfaatnya bagi hidup masyarakat.
Tidak dapat dipungkiri segala kekayaan alam yang ada di Indonesia sangat indah dan bermanfaat, sayangnya sumber daya yang begitu bermanfaat tidak didukung dengan sumber daya manusia yang berkualitas. Tidak heran jika Indonesia sempat dijajah bangsa asing selama berabad-abad lamanya. Cukup lama untuk mengeruk semua sumber daya yang ada di Indonesia. Ketika bangsa kita tidak menyadari akan potensi dari negara kita, negara lain dengan cepat meraup keuntungan dari potensi alam yang seharusnya menjadi milik Indonesia.
Berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 pasal 33 ayat 3 yang berisi “Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.”. Dari pernyataan tersebut kita menyadari bahwa rakyat diperbolehkan untuk menggunakan segala sumber daya yang ada di bumi kita demi kemakmuran masyarakat dan tetap berada di pengawasan negara. Namun tidak semua masyarakat khususnya masyarakat Indonesia mampu mempergunakan sumber daya dengan memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan.
Pada masa sekarang ini, industri pariwisata sudah berkembang pesat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Tentu saja perkembangan industri pariwisata membawa dampak yang sangat besarterutama bagi negara, karena industri pariwisata merupakan salah satu sumber penerimaan negara. Perkembangan pariwisata ini dapat kita lihat melalui turis-**turis saing yang berlibur ke Indonesia. Mereka tertarik untuk berlibur di Indonesia sebab potensi alam di Indonesia yang luar biasa indah yang tidak bisa di dapat di benua lain. Selain itu juga pernak-pernik ciri khas Indonesia yang harus tetap dipertahankan agar industri pariwisata di Indonesia terus berkembang. Akan tetapi justru masyarakat Indonesia sendiri tidak banyak yang menghargai potensi alam negerinya.
Tidak banyak masyarakat Indonesia yang menaruh perhatian pada pariwisata dalam negeri. Mereka lebih cenderung dan suka untuk berlibur ke negara lain seperti Singapura, Malaysia, dan lain-lain. Mereka juga lebih cenderung bangga menggunakan produk hasil dari negara lain. Mengapa demikian? Tentu saja mereka lebih suka karen mode yang keren dan harga yang terjangkau dibandingkan produk dalam negeri. Pemerintah sekarang sedang berupaya untuk meningkatkan industri dalam negeri yang dapat meningkatkan sekor pariwisata.
HapusBerdasarkan sumber yang di dapat, Indonesia di sekotor pariwisata menempati urutan ke tiga setelah Malaysia dan Thailand, Pemerintah Malaysia dan Thailand, sangat sadar bahwa industri pariwisata adalah urat nadi ekonomi kerakyatan, yang kini berbasis pada jutaan usaha kecil menengah. Karena itu, kedua negara tersebut sangat serius membangun industri pariwisata mereka. Malaysia melalui rencana pembangunan Eigth Malaysia Plan (2001-2008) bertekad menjadikan negerinya sebagai tourism country. Tahun ini (2002) Negeri Jiran itu menargetkan kunjungan 15 juta turis asing (dengan target devisa US$10 miliar) atau meningkat 25% dari tahun sebelumnya yang tercatat 12 juta orang dengan devisa US$9 miliar. Thailand juga menindak tegas siapa saja yang mencoba atau melakukan gangguan keamanan yang menggangu para turis asing. Jaminan keamanan itu telah diwujudkan dengan menindak tegas pihak-pihak yang melakukan tindak anarkhis (kerusuhan), kriminalitas dan aksi terorisme.
Dari sumber yang didapat, kita dapt menyimplukan sendiri, bahwa kekurangan Indonesia di sektor pariwisata bukan berasal dari kurangnya potensi alam kita, melainkan pada penduduknya sendiri. Belum ada keterangan pemerintah Indonesia yang dengan tegas untuk melindungi turis asing yang berlibur di Indonesia dari tindak kriminalitas di Indonesia saat mereka berlibur di Indonesia seperti pemerintah Thailand. Seharusnya pemerintah Indonesia dapat memberi perlindungan yang jelas bagi para wisatawan yang sedang berlibur, karena bagaimanapun juga para pendatang asing yang bertujuan untuk berpariwisata merupakan salah satu penambah devisa negara. Bayanggkan saja bagaimana citra Indonesia di mata dunia jika kita simpulkan dengan contoh salah satu wisatawan mancanegara yang berlibur di Indonesia menjadi korban tindak kriminal oleh orang Indonesia. Berita yang amat memalukan bagi citra bangsa, kiranya pemerintah harus mengambil tindak tegas atas jaminan keamanan para wisatawan yang berlibur ke Indonesia.
Menurut sumber dari salah satu blog yang mengatakan, Industri pariwisata sangat terkait dengan ekonomi kreatif, sehingga industri kreatif yang berorientasi pada ide, kreatifitas dan inovasi serta memiliki jiwa wirausaha menjadi komponen penting dalam pariwisata. Semakin spesifik dan kreatif produk-produk yang dikembangkan pada sebuah daerah tujuan wisata, makin tertarik minat wisatawan untuk berkunjung. Makin banyak wisatawan yang datang, semakin besar nilai ekonomi yang diperoleh dan ekonomi kreatif semakin berkembang.
HapusIndustri pariwisata di Indonesia tidak terlepas kaitannya dengan devisa Negara, sebgaian besar devisa Negara di dapat dari wisatawan asing yang berlibur di Indonesia, tidak dapat dipungkiri sector pariwisata juga ambil bagian dalam penyejahteraan ekonomi bagi masyarakat. Namun masyarakat kurang menyadari bahwa akivitas yang seringkali mereka lakukan yang bertujuan untuk mencari keuntungan bagi diri sendiri itu merusak potensi alam kita. Apabila potensi alam tidak dapat kita lestarikan maka suatu saat akan rusak. Industri pariwisata buka seperti sector industry lainya yang dapat didominasi sekelompok orang tertentu, tetapi industry pariwisata ini membutuhkan kita semua, seluruh mayarakat Indonesia untuk turut serta melestarikannya.
Pemerintah akan fokus mengembangkan dan meningkatkan kapasitas industri pariwisata dalam negeri untuk mengamankan ekonomi saat krisis melanda dunia. Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Perekonomian, mengatakan peningkatan masyarakat ekonomi kelas menengah menyebabkan potensi pasar pariwisata di dalam negeri meningkat, sehingga ikut mendorong penambahan jumlah lapangan kerja.
Salah satu penunjuang industri pariwisata selain potensi alamnya ialah produk hasil kerajiannya yang dibuat oleh industri menengah kebawah, dimana yang bisa kita jumpai di berbagai objek wisata mereka menjual berbagai produk kerjanian buatan tangn yang masih melestarikan budaya Indonesia, seperti kain bali dan berbagai macam pernak-pernik lainnya yang dapat kita temui saat berlibur ke Bali. Mungkin itulah sebabnya mengapa para wisatawan senang berkunjung ke Bali. Selain karena keindahan alam yang ditawarkannya, Bali juga menyediakan berbagai macam pernak-pernik yang indah dengan ciri khas Indonesia yang dapat di bawa pulang para wisatawan sebagai buah tangan.
Banyak anak bangsa terutama generasi muda, sekarang lebih suka mengabdi pada Negara lain karena hasil karya kreativitas mereka lebih dihargai oleh bangsa lain dibanding oleh Negara sendiri.
HapusIndonesia dengan segala potensi lokal budaya (wisata budaya), keanekaragaman agama (wisata religi), dan potensi alam (wisata alam) yang begitu besar seharusnya dapat menjadi peran utama dalam industri kepariwisataan. Beberapa waktu lalu misalnya, dua orang wisman asal Korea Selatan (Korsel) dan Inggris, yang sedang berbelanja di Mangga Dua dan Atrium Senen, Jakarta Pusat, telah menjadi korban aksi perampokan. Kasus di Bali lebih tragis lagi, turis wanita Jepang bukan saja menjadi korban pemerasan namun juga menjadi korban pelecehan seksual.Budaya leluhur kita yang sangat ramah terhadap pendatang perlu ditingkatkan kembali. Kita harus selalu sadar bahwa wisatawan asing (wisman) yang berkunjung ke Indonesia adalah urat nadi perekonomian rakyat menengah kita. Di tempat pariwisata kita harus membuat citra yang positip agar para wisman berbondong-bondong datang ke Indonesia.
Pemerintah telah mengupayakan berbagai macam promosi pariwisata ke mata dunia dengan slogan-slogan yang ada. Tetapi sayangnya, menurut Press Release The Smiling Report 2011 tidak lagi menyebut Indonesia sebagai negara paling murah senyum (the cheapest smiling country) yang sempat diraih tahun 2009 lalu. Sekarang, negara yang paling murah senyum menurut survei tersebut adalah Portugal (94%), disusul Austria (93%), dan ketiga adalah Paraguay (92%). Negara yang memiliki skor paling rendah adalah Pakistan (34%) sama dengan posisinya tahun 2009. Sedang negara yang paling sering menyapa (The Highest Greeting Country) adalah Austria dengan skor 98% dan yang paling rendah tetap saja disandang Pakistan (37%). Beruntung kita tidak masuk di urutan terendah. Keramahan sebiuah Negara juga diukur melalui seluruh penduduknya. Tidak hana pejabat kelas atas saja, melainkan kita semua dari berbagai profesi selaku masyarakat haruslah memelihara citra murah senyum. Tidak hanya untuk perkembangan sector pariwisata saja, tetapi juga hendaknya kita menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari dalam bermasyarakat.
Dari segi pandang penulis, kurangnya kesadaran dari masyarakat yang menjadi kekhawatiran dalam berlangsungnya industry pariwisata di Indonesia. Masing-masing pribadi juga harus menyadari bahwa tindak criminal itu sangat merugikan. Banyak hal ang mendasari seseorang melakukan tindak kriminal, bukan hanya pada turis asing saja, tetapi juga masyarakat sebangsa kita. Pemerintah juga tidak dapat sepenuhnya disalahkan dalam hal semacam ini. Hendaknya pemerintah juga menindak tegas pada para perilaku criminal ini. Bisa saja para wisatawan asing yang ingin berlibur ke Indonesia dihantui rasa ketakutan karena tindak criminal di Indonesia ini. Sedangkan tanpa wisatawan, industry pariwisata bukanlah apa-apa, dan yang paling dirugikan adalah masyarakat kelas ekonomi ke bawah yang menggantungkan hidupnya seperti berjualan hasil kerajinan sebagai para pendukung industry pariwisata. Seperti pengeboman yang terjadi beberapa tahun lalu di Bali yang menewaskan para wisatawan asing. Kembali lagi kepada kesadaran kita sebagai mahkluk sosial. Industri pariwisata merupakan penopang hidup masyarakat ekonomi menengah kebawah dan sumber devisa Negara. Industri ini sangat memerlukan dukungan kita sebagai masyarakat Indonesia untuk turut serta menjadi potensi alam dan sosial di Indonesia untuk menunjukkan bahwa Indonesia bisa.
HapusDaftar Pustaka
Sumber Website:
http://indone5ia.wordpress.com/2011/05/07/115/
Diakses pada hari Sabtu, 10 Maret 2012 pukul 20.00
http://acehtourismagency.com/index.php?op=view_artikel&id=38&daftar=_menu
Diakses pada hari Sabtu, 10 Maret 2012 pukul 21.30
http://www.indonesiafinancetoday.com/read/21229/Pemerintah-Andalkan-Industri-Pariwisata-untuk-Topang-Ekonomi
Diakses pada hari Sabtu, 10 Maret 2012 pukul 22.30
http://wisata.kompasiana.com/jalan-jalan/2011/11/13/wonderful-indonesia-just-say-hello/
Diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2012 pukul 19.00
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusTantri Novitasari/XII IPS 2/35
BalasHapusPeran Media terhadap Perkembangan Industri Pariwisata di Indonesia
Media adalah alat (sarana) komunikasi seperti koran, majalah, radio, televisi, film, poster, dan spanduk . Media sendiri merupakan salah satu bukti nyata dari globalisasi yang menyebar ke seluruh dunia. Dengan adanya media segala hal dapat lebih dipermudah aksesnya. Sebagai sarana komunikasi lintas budaya, komunikasi jelas menjadi kata kunci dalam proses tersebut. Menurut Endang Lestari Gurnitowati, komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu communicare yang berarti ‘sama’. Terkait dengan peran media sebagai alat komunikasi, sebagian besar negara di dunia berlomba-lomba mengenalkan negaranya masing-masing melalui segala macam bentuk media demi meningkatkan devisa negara masing-masing. Melalui media, pengenalan pariwisata di dunia semakin mudah, termasuk juga di Indonesia. Pariwisata adalah segala hal yang berhubungan dengan perjalanan untuk rekreasi, pelancongan, dan turisme . Penggunaan media sebagai alat periklanan terbaik di dunia telah di akui oleh sejumlah negara penggunanya.
Beberapa negara Asia yang berhasil menggunakan media sebagai alat pengenalan negaranya adalah Indonesia, Jepang, dan Korea. Jepang adalah negara yang menghasilkan pendapatan negara terbaik dalam penggunaaan media cetak. Pada dasarnya, orang-orang Jepang adalah orang-orang yang sangat menyukai buku dan rata-rata memiliki hobi membaca. Kreativitas orang-orang Jepang dalam penggunaan media cetak dituangkan dalam manga. Manga berarti komik dalam bahasa Jepang . Penyebaran komik-komik Jepang ke seluruh dunia berhasil menarik mata masyarakat dunia pada budaya Jepang sendiri.
Kemudian adalah Korea, bisa dikatakan bahwa Korea adalah negara Asia yang paling sukses dalam pemanfaatan segala jenis media mulai dari cetak hingga elektronik dalam pengenalan negaranya. Melalui media cetak, Korea menerbitkan manhwa. Manhwa berarti komik dalam bahasa Korea . Namun, dalam dunia komik sendiri Jepang masih memegang juaranya. Yang paling berperan dalam pengenalan pariwisata Korea adalah media elektronik. Seluruh dunia kini melirik Korea lebih karena drama-drama yang diproduksi oleh Korea dan musik-musiknya.
Kemudian tentu saja negara kita sendiri, yaitu Indonesia. Indonesia juga pengguna segala bentuk media dalam upaya pengenalan pariwisatanya. Terbukti dengan dibentuknya situs Indonesia.travel sebagai referensi bagi turis-turis yang ingin berpariwisata ke Indonesia. Serta penggunaan iklan-iklan Visit Indonesia di berbagai media cetak dan elektronik yang tersebar luas ke semua negara.
Menurut Wisatanews.com, penggunaan media sebagai alat pengenalan pariwisata di Indonesia berada di urutan ke 5 dalam penyumbang terbaik yang meningkatkan pariwisata di Indonesia sebesar 8,5 miliar dollar Amerika yang berarti kenaikan sebesar 11,8% dibandingkan dengan perolehan pada tahun 2010 .
Media memang membawa para wisatawan asing berbondong-bondong datang ke Indonesia. Namun sayangnya, sebanyak 11,8% kenaikan hanya sekitar 2% masyarakat Indonesia yang berpariwisata di wilayahnya sendiri. Hal ini tidak hanya mengiris hati Ibu Pertiwi, namun juga seorang antropolog asing asal Hungaria, Kal Muller yang ia ungkapkan dalam acara Face to Face with Desi Anwar, dalam acara ini ia mengungkapkan,“Orang indonesia kalau punya uang, akan liburan ke bali. Okelah, Bali masih Indonesia. Namun, kalau uangnya lebih banyak lagi, ia akan ke Singapura. Bila uangnya lebih banyak lagi, mereka pergi ke Eropa atau merika. Kenalilah negaramu dulu sebelum yang lain”. Dari sini dapat kita simpulkan adalah peningkatan dalam persentase jumlah wisatawan yang berwisata di Indonesia memang hal yang sangat membanggakan, namun kita sebagai masyarakat Indonesia sendiri lebih harus mengetahui hal yang ada di Indonesia sendiri. Intinya, kenalilah negara kita sendiri terlebih dahulu sebelum negara lain.
DAFTAR PUSTAKA
Hapushttp://www.ediginting.com/2012/02/kritik-kal-muller-lewat-face-to-face.html
http://www.indonesia.travel/
http://indonesia.travel/id/news/detail/665/mengesankan-indonesia-raup-transaksi-fantastis-di-pameran-wisata-itb-berlin
http://id.wikipedia.org/wiki/Manga
http://sudiarta68dotcom.wordpress.com/2011/02/01/peranan-media-masa-dalam-perkembangan-pariwisata-di-bali-dari-perspektif-komunikasi-lintas-budaya/
http://www.wisatanews.com/liputan_lengkap.php?id=753
http://kamusbahasaindonesia.org/Pariwisata
.
BalasHapusNama : Martin Bunyamin
HapusKelas/No : XII IPS 2/24
Generasi Muda, Ayo Jadi Pondasi Bangsa!
Jiwa muda, ialah mereka yang mempunyai semangat yang berkobar- kobar, kreatif, idealis, punya sejuta mimpi, fleksibel, terbuka, cepat dalam menerima perubahan. Kita semua tentunya tahu, bahwa generasi muda adalah pondasi-pondasi dari sebuah bangsa. Jika sebuah negara diibaratkan sebagai sebuah kapal, generasi muda adalah nahkodahnya yang kelak akan menjadi penggerak negaranya. Kapan dan kemana kapal tersebut berangkat, kapan dan dimana kapal itu berlabuh, bagaimana nasib kapal tersebut kelak, akankkah dikenal oleh dunia? Jadi pujaan atau terabaikan? Itu semua berada ditangan para generasi penerus kita.
Dewasa ini kita semua memang sering dibuat gigit jari karena situasi dan kondisi yang kacau balau di negeri ini. Entah dari segi politiknya, ekonominya, infrastrukturnya, semuanya semrawut belakangan ini. Belum lagi perbuatan para petinggi – petinggi negeri ini, dari kinerja mereka sampai degan kelakuan mereka sehari – harinya. Beberapa oknum dari mereka tidak memiliki kinerja yang baik dan juga tak punya idealisme yang tinggi dalam bekerja. Juga dari kehidupan mereka sehari – harinya sama sekali tak mencerminkan sikap dari seorang pemimpin. Tak jarang mereka melakukan tindakan yang tidak terpuji seperti melakukan korupsi, tidur ketika rapat berlangsung, minggat dari pekerjaan, menonton video porno saat kerja, selingkuh, dan lain sebagainya. Bukannya menjadi menjadi contoh yang baik bagi rakyat khususnya genrasi muda, namun malah merusak rakyat dan citra dari bangsa ini sendiri.
Jika dilihat sekilas dengan semua masalah yang begitu rumit dan kompleks ini, dan sikap para pemimpin yang kacau balau ini, sangat berat memang tugas para generasi penerus bangsa kedepanya.
Sementara itu kita kerap kali dipertotonkan dengan mental anak muda yang membuat kita kecewa. Sikap dan tingkah laku anak-anak muda yang urak-urakan, acuh tak acuh, egois, mementingkan diri sendiri, dan tidak lagi bangga dengan identitasnya sendiri sebagai bangsa Indonesia. Contoh, sering terjadinya tawuran antar pelajar, mengadu domba antar kelompok, sering mengolok-ngolok RAS, meremehkan budaya dan produk dalam negeri sendiri yang sebenarnya merupakan kekuatan dari bangsa kita.
Sejatinya budaya kita adalah aset yang tidak ternilai harganya. Namun mirisnya kita juga sering menganggap bahwa produk-produk dalam negeri itu kuno, jelek, tidak bermutu padahal banyak karya-karya anak bangsa yang tak kalah ketika bersaing di luar negeri. Dan parahnya ada yang mati-matian mengkonsumsi produk luar negeri hanya demi gengsi semata. Mereka memandang sebelah mata produk dan budaya karya anak bangsa ini. Mereka seolah menutup mata terhadap kondisi produk – produk dalam negeri yang sebenarnya butuh dukungan dari bangsanya sendiri, baik dukungan moril maupun materil.
HapusDisisi lain, ada pemuda bangsa ini yang mempunyai rasa nasionalisme yang sangat tinggi lalu cenderung mengagung – agungkan nasionalisme kita bahkan menjelek – jelekan bangsa lain sehingga kebablasan dan lebih cocok disebut chauvinisme . Biasanya mereka adalah sekelompok orang yang bersikap anti terhadap asing, tidak fleksibel, kaku, eksklusif, dan berideologi tertutup dengan alasan nasionalisme, menjaga keutuhan bangsa, dan lain – lain. Ini menunjukan suatu indikasi bahwa pemuda mempunyai pola pikir yang sempit. Pada saat memimpin upacara peringatan Sumpah Pemuda di Bandung, Wakil Presiden Prof. Dr. Boediono pun mengajak para generasi muda untuk tidak berpikir sempit tentang hidup berbangsa. “Mengadopsi eksklusivisme dan pandangan berbangsa yang sempit sama saja dengan mengakhiri kesepakatan para pendiri bangsa. Dulu, kaum muda itu dengan pikiran jernih berikrar menanggalkan berbagai perbedaan,” ujar Boediono saat memimpin upacara peringatan Sumpah Pemuda ke-83 di Bandung, Jumat, 28 Oktober 2011 .
Lalu? Dengan segala persoalan yang kelihatan begitu berat, apakah kita sebagai penerus harus menyerah dan pasrah dengan segala yang terjadi? Tidak, justru ini harus menjadi pendorong bagi kita para generasi muda untuk terus berkarya, bekerja keras untuk memberi sumbangsi kita untuk bumi pertiwi ini.
Generasi muda adalah generasi bangsa. Sadar atau tidak sadar, sebenarnya kita adalah salah satu dari program pembangunan di negeri ini. Pemimpin kita yang sekarang, para generasi tua punya masanya. Tidak selamanya mereka akan menjadi nahkoda kapal kita ini, dan kelak ada masanya kita yang berada di belakang kemudi. Dan disaat itulah kita memiliki tanggung jawab yang sangat besar. Jika kelak kita para pemuda berhasil untuk mencapai kesejahteraan yang belum dapat dicapai oleh para pendahulu kita, itu pasti menjadi sebuah hadiah terindah bagi mereka dan bagi segenap rakyat di negeri ini. Dan tentunya kita sendiri nanti akan mendapat kepusan batin yang tak ternilai harganya.
Kalau begitu apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita melakukan sesuatu yang begitu besar? Tidak perlu, namun jika kita ingin membuat suatu program besar untuk bumi pertiwi kita ini. Pertama – tama kita harus membentuk suatu organisasi. Tidak ada satu orang pun yang dapat melakukan segala sesuatunya, namun setiap orang dapat melakukan sesuatu. Karena adalah mustahil jika kita berjalan sendiri.
HapusKedua, setelah membentuk suatu organisasi. Yang harus dilakukan adalah menyatukan visi dan misi. Tidak mungkin sebuah organisasi akan berjalan jika setiap anggotanya punya kepentingan masing – masing. Dengan mempunyai satu visi dan misi kita bisa menentukan arah dan bagaimana kedepanya kita akan berkarya.
Tidak kalah pentingnya kita harus mempunyai komitmenyang teguh. Karena dengan sebuah komitmen dan keseetiaan pada tujuanlah yang membuat kita akan mencapai apa yang kita inginkan, karena dalam perjalanannya tidak mungkin kita melaluinya tanpa rintangan yang berarti.
Banyak teman – teman kita diluar sana yang memang sudah mampu untuk mengangkat nama Indonesia ke kancah internasional. Entah melalui karya – karya mereka, diberbagai bidang seperti entrpreneur, seni budaya, dan lain – lain.
Kita patut berbangga dengan mereka dan apa yang mereka lakukan. Lalu? Apa kita harus menjadi seseorang yang besar, dikenal oleh dunia, disegani begitu banyak orang? Tentu tidak, karena pada dasarnya setiap pekerjaan yang kita lakukan adalah penting untuk berjalannya negeri ini, hanya saja dimensinya yang berbeda. Disini saya ingin mengajak teman-teman setanah air, ayo kita harumkan nama Indonesia seperti yang teman-teman kita lakukan di luar sana. Tidak perlu kita menjadi seseorang yang terlihat besar, dikenal orang banyak dan dilihat oleh dunia untuk menjadi pahlawan bangsa. Cukup dengan melestarikan budaya kita sendiri, memakai batik, mengahrgai perbedaan diantara kita, berlaku jujur dan adil, itu sudah merupakan tindakan yang konkrit untuk membesarkan bangsa kita, syukur kalau kita bisa melakukan yang lebih. Tidak rindukah kita untuk mengharumkan nama Indonesia, tanah tumpah darah kita? Mari buat Sang Garuda terbang tinggi. Merdeka!
DAFTAR PUSTAKA
Hapushttp://www.artikata.com/arti-328824-gigit.html diakses tanggal 24 Maret 2012, pukul 18.13 WIB
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100101114112AAAoVSq, diakses tanggal 24 Maret 2012, pukul 19:46 WIB
http://www.bisnis.com/articles/boediono-pemuda-jangan-berpikir-sempit, diakses tanggal 25 Maret 2012, pukul 19.56
http://kem.ami.or.id/2012/01/semangat-membangun-ciri-bangsa-dengan-berbahasa-indonesia/, diakses tanggal 25 Maret 2012, pukul 20.49
http://www.iprasblog.com/peran-generasi-muda-sebenarnya-apa-sih/355 diakses tanggal 25 Maret 2012, pukul 21.33 WIB
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama: Melinda Christine Subenny
BalasHapusKelas: XII IPS 2
Nomor absen: 25
Pengaruh Investasi Asing Terhadap Pengangguran di Indonesia
Sejak proklamasi 17 Agustus 1945, pembangunan nasional mengalami pasang surut seiring dengan dinamika sosial politik masyarakat. Dimulai pada masa Orde Lama, pembangunan nasional lebih diarahkan pada sektor politik yang mengakibatkan sektor lain terabaikan sehingga membuat masyarakat tetap tinggal di dalam kemiskinan. Selanjutnya pada masa Orde Baru, dengan keinginan untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat, pembangunan nasional diarahkan pada usaha mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Perekonomian Indonesia sekarang ini sedang mengalami masa-masa pembangunan ekonomi, khususnya di bidang industri. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang bertujuan untuk menaikkan PDB suatu negara atau daerah melebihi tingkat pertumbuhan penduduk . Banyak para pengusaha dalam negeri lebih memilih bekerja sama dengan investor dari luar dikarenakan kurangnya modal. Sebenarnya kita sendiri mampu untuk mengembangkan usaha tanpa menggunakan modal dari para investor asing jika mau berusaha. Indonesia mempunyai beragam kekayaan alam yang sangat berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai modal awal.
***
Indonesia telah dikenal akan keberadaannya di dunia sebagai negara yang memiliki berbagai macam suku, ras, etnik, dan terutama penduduknya yang padat. Karena hal tersebutlah jumlah tenaga kerja yang tersedia di Indonesia begitu cepat meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk yang terus meningkat, tetapi tidak diikuti dengan bertambahnya lapangan kerja yang tersedia sehingga mengakibatkan pengangguran bertambah. Tenaga kerja merupakan penduduk yang berada dalam usia kerja . Menurut UU No. 13 tahun 2003 Bab I pasal 1 ayat 2 disebutkan bahwa tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat . Menurut Suparmoko dan Icuk Ranggabawono, tenaga kerja adalah penduduk yang telah memasuki usia kerja dan memiliki pekerjaan yang sedang mencari pekerjaan, dan yang melakukan kegiatan lain seperti sekolah, kuliah dan mengurus rumah tangga . Dari berbagai pengertian ini penulis menyimpulkan bahwa angkatan kerja adalah semua orang yang berada dalam usia kerja yaitu 15 tahun ke atas.
HapusDi Indonesia sendiri sebenarnya sudah banyak anak-anak yang tidak dalam usia kerja namun sudah bekerja, misalnya saja anak-anak yang berprofesi sebagai artis cilik. Namun yang penulis ingin bahas di sini adalah masalah banyaknya tenaga kerja yang menganggur diakibatkan oleh kurangnya lapangan pekerjaan. Pemerintah sendiri telah banyak melakukan berbagai upaya untuk mengurangi jumlah pengangguran yang terus menerus bertambah ini. Salah satunya adalah dengan menarik para investor asing untuk menanamkan modalnya ke Indonesia sehingga mengakibatkan munculnya industrialisasi.
Industrialisasi yang terus melanda berbagai negara berkembang seperti Indonesia, selain menciptakan sederet keberhasilan, juga menimbulkan berbagai masalah yang cukup pelik. Salah satu masalah tersebut adalah masalah kesempatan kerja dan pengangguran. Menurut catatan Organisasi Buruh Indonesia (ILO) menyebutkan bahwa jumlah pengangguran di negara-negara berkembang jauh lebih tinggi daripada negara-negara maju. Hal ini dapat dimengerti karena industrialisasi yang terus dilakukan negara berkembang umumnya tidak disertai dengan kesiapan tenaga kerjanya. Salah satu penyebab kurangnya daya serap lapangan kerja adalah tingkat pendidikan dan keterampilan yang rendah selain tingkat pembentukan modal nasional yang rendah, sehingga jumlah pengangguran terus meningkat .
Jumlah penduduk Indonesia merupakan keempat terbesar di dunia setelah RRC, India, dan Amerika Serikat. Laju perrtumbuhan penduduk Indonesia rata-rata 1,49%, sehingga pada tahun 2006, jumlah penduduk Indonesia telah mencapai 222 juta orang (data BPS Maret 2006). Sejalan dengan pertumbuhan penduduk, jumlah tenaga kerja dan angkatan kerja juga meningkat. Pada tahun 1980, jumlah angkatan kerja Indonesia mecapai 53,3 juta orang. Angka ini naik menjadi 106,08 juta orang pada bulan Februari 2006 (data BPS). Dengan demikian, dapat dikatakan semakin besar jumlah penduduk, semakin besar pula jumlah angkatan kerjanya .
Jika peningkatan jumlah angkatan kerja di suatu negara tidak diikuti dengan peningkatan ketersediaan lapangan kerja, maka tingkat pengangguran di negara tersebut tinggi, begitu juga sebaliknya. Pengertian pengangguran menurut Sadono Sukirno adalah suatu keadaan dimana seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi belum dapat memperolehnya . Sedangkan pengangguran berdasarkan istilah umum dari pusat dan latihan tenaga kerja, pengangguran adalah orang yang tidak mampu mendapatkan pekerjaan yang menghasilkan uang meskipun dapat dan mampu melakukan sebuah pekerjaan .
Di Indonesia, berdasarkan tingkat pendidikan, jumlah pengangguran didominasi oleh lulusan SLTA ke bawah. Tingkat pengangguran terbuka pada Februari 2006 mencapai 10,4%, sedikit lebih tinggi dibandingkan keadaan pada Februaru 2005 yaitu sebesar 10,3% . Dari data ini penulis dapat mengatakan bahwa pemerintah seharusnya lebih prihatin terhadap tingkat pengangguran di Indonesia, dana pendidikan yang sangat diperlukan oleh generasi-generasi penerus bangsa janganlah dengan mudahnya disalahgunakan untuk kepentingan pribadinya saja. Pemerintah harus memperhatikan apa yang menjadi jeritan rakyat selama ini.
HapusApabila dilihat dari segi penyebabnya, ada beragam jenis pengangguran yang ada di Indonesia. Bila dikaitan dengan gejolak perekonomian Indonesia sekarang ini, ada satu jenis pengangguran yang cocok dengan keadaan dimana industrialisasi yang modalnya berasal dari investor asing selain dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia tetapi juga dapat memunculkan pengangguran. Pengangguran tersebut adalah pengangguran struktural.
Pengangguran struktural adalah pengangguran yang terjadi karena perubahan struktur atau perubahan komposisi perekonomian . Para tenaga kerja memerlukan keterampilan baru agar dapat menyesuaikan diri dengan pekerjaannya. Contoh: peralihan tenaga kerja dari sektor pertanian ke sektor industri dimana para tenaga kerja dituntut untuk memiliki pendidikan yang lebih tinggi dibandingkan jika mereka bekerja di sektor pertanian yang hanya mengetahui masa panen, cara meningkatkan kualitas tanamannya, tanpa harus memikirkan bagaimana cara untuk meningkatkan pendapatan mereka. Selain itu pengangguran juga dapat terjadi karena penggunaan alat yang semakin canggih. Banyak aktivitas yang pada awalnya banyak dikerjakan oleh banyak tenaga kerja sekarang dapat dikerjakan oleh mesin dan dapat mendatangkan keuntungan yang lebih banyak. Contoh: pekerjaan pada pabrik pakaian, dulunya pakaian dikerjakan oleh para pekerja dengan cara dijahit tetapi dengan berkembangnya zaman pabrik pakaian tersebut lebih memilih untuk menggunakan mesin dengan tujuan mendapatkan laba atau keuntungan yang lebih besar karena apabila pekerjaan tersebut dikerjakan oleh mesin maka dalam sehari mereka dapat menghasilkan 100 helai baju tetapi jika dikerjakan dengan menggunakan banyak pekerja hanya dapat menghasilkan 80 helai baju saja sehingga tidak dapat menghasilkan keuntungan yang optimal. Jadi pemilik pabrik akan memilih untuk memberhentikan sebagian para pekerjanya. Inilah keadaan dimana mesin-mesin yang modalnya berasal dari investasi asing mulai menguasai proses memproduksi suatu barang.
***
Dari hal-hal ini penulis memilik sebuah pendapat bahwa industrialisasi yang merupakan bentuk dari adanya investasi-investasi dari luar boleh saja dilakukan tetapi para pemilik-pemilik usaha harus tetap memperhatikan bagaimana keberlangsungan hidup dari para pekerjanya agar tidak menimbulkan berbagai masalah yang nantinya masalah tersebut akan menjadi masalah yang lebih besar lagi apabila tidak ditindaklanjuti dengan sebaik-baiknya. Masalah yang dimaksud penulis di sini adalah masalah pengangguran.
HapusPemerintah sebagai orang yang mempunyai kedudukan di sebuah negara apabila ingin melakukan sebuah investasi antarnegara yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakatnya harus tetap mengutamakan maksud dan tujuannya tersebut. Janganlah lupa akan apa yang sudah menjadi tugas dan peranannya. Sehingga tidak ada rakyat yang akan merasa dirugikan jika kerjasama atau investasi asing tersebut dilangsungkan di negeri ini.
Daftar Pustaka
Sumber Buku:
S, Alam. 2007. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Esis.
Sumber Website:
http://id.wikipedia.org/wiki/Tenaga_kerja. Diakses tanggal 24 Maret 2012 pukul 23.00 WIB.
http://carapedia.com/pengertian_definisi_tenaga_kerja_info2158.html. Diakses tanggal 24 Maret 2012
pukul 23.13 WIB.
http://sosiologiuntukindonesia.blogspot.com/2012/02/pengangguran-dan-cara-mengatasinya.html. Diakses tanggal 25
Maret 2012 pukul 20.21 WIB.
http://abuudnmr.blogspot.com/2011/05/data-pengangguran-di-indonesia-tahun.html. Diakses tanggal 25 Maret 2012
pukul 20. 32 WIB.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Bagus Pratama
BalasHapusKelas: XII.IPS.2
No : 06
Pengaruh Kesenjangan Sosial Terhadap Integrasi Bangsa
Kesenjangan sosial adalah suatu keadaan ketidakseimbangan sosial yang ada di masyarakat, yang menjadikan suatu perbedaan yang sangat mencolok. Biasanya penyebab kesenjangan sosial itu karena adanya perbedaan strata atau kedudukan. Sepertinya kaya dan miskin, pintar dan bodoh, dan lain sebagainya. . Kesenjangan sosial biasanya terjadi akibat adanya perbedaan status sosial, harta kekayaan,dan pendidikan yang mencolok.
Kesenjangan sosial di masyarakat kita terjadi sudah sejak zaman penjajahan hingga zaman sekarang ini. Ini menjadi suatu permasalahan yang besar bagi kita semua baik pemerintah dan juga diri kita sendiri. Apabila kesenjangan ini terus terjadi bisa berdampak negatif terhadap integrasi bangsa. Secara tidak langsung kesenjangan sosial sudah memudarkan secara perlahan-lahan integrasi bangsa. Padahal pada zaman globalisasi ini sangat dibutuhkan sekali integrasi bangsa. Agar tidak terjadi lagi perpecahan di berbagai daerah akibat kesenjangan sosial.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya kesenjangan sosial. Yang pertama adalah kemiskinan, menurut Robert Chambers bahwa inti kemiskinan terletak pada kondisi yang disebut deprivation trap atau perangkap kemiskinan. Perangkap itu terdiri dari kemiskinan itu sendiri, kelemahan fisik, keterasingan atau kadar isolasi, kerentaan, ketidakberdayaan. .
Yang kedua adalah sempitnya lapangan pekerjaan menjadi faktor kesenjangan sosial karena dengan lapangan pekerjaan yang sempit berakibat banyaknya pengangguran serta berdampak pada perekonomian yang rendah.Pemecahan dan Solusi Kesenjangan Sosial Di Indonesia. Meminimalis (KKN) dan memberantas korupsi dalam upaya meningkatan kesejahter masyarakat. Pemerintah telah membentuk suatu lembaga yang bertugas memberantas (KKN) di Indonesia. Indonesia telah mulai berbenah diri namun dalam beberapa kasus soal korupsi KPK dinilai masih tebang pilih dalam menindak masalah korupsi. Misalnya kasus tentang Bank Century belum menemukan titik terang dan seolah-olah mengakhiri kasus itu. Pemerintah harus selalu berbenah diri karena dengan meminimaliskan (KKN) yang terjadi mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan dana yang ada.Meningkatkan sistem keadilan di Indonesia serta melakukan pengawasan yang ketat terhadap mafia hukum. Masih banyak mafia hukum merajarela di Indonesia itu yang semakin membuat kesenjangan sosial di Indonesia makin mencolok. .
OECD, sebagai lembaga yang beranggotakan 30 negara industri maju menyebutkan peningkatan kesenjangan itu terjadi pada tiga perempat negara anggotanya. Negara yang tingkat kemiskinan dan kesenjangan pendapatannya paling tinggi adalah Meksiko, Turki dan Amerika Serikat. Sementara Jerman bersama Norwegia, Kanda, dan Amerika Serikat merupakan negara yang peningkatan kesenjangannya yang paling pesat. Salah satu faktor yang makin melebarkan jurang kaya miskin adalah kebijakan pemotongan pajak terhadap kaum terkaya. Di Jerman, misalnya, antara tahun 1999 dan 2005, pemerintah Gerhard Schröders memotong pajak orang kaya dari 53 persen menjadi 42 persen. Dan dalam periode yang sama statistik menunjukan peningkatan kesenjangan yang tajam di Jerman.
Untung saja Indonesia tidak termasuk kedalam negara-negara yang peningkatan kesenjangannya yang paling pesat. Namun di tahun 2010 Bank Dunia merilis laporan triwulan khusus untuk kondisi perekonomian di Indonesia. Meski tidak membahas secara mendalam tentang kemiskinan, laporan Bank Dunia menyebut bahwa kesenjangan antara orang kaya dan miskin cukup lebar. Dalam laporan setebal 65 halaman itu dicontohkan tingkat kemiskinan antar provinsi memiliki kisaran yang cukup besar dari 37 persen di Papua hingga 3,5 persen di Jakarta.
Banyak sekali dampak yang amat terasa apabila terus terjadi kesenjangan sosial. Yang pertama adalah melemahnya wirausahawan, kesenjangan sosial menjadi penghambat perkembangan kewirausahaan. Bisa juga menghancurkan minat dan keinginan para pengusaha UKM (Usaha Kecil Menengah) untuk mendirikan atau mempertahankan usahanya. Karena para pengusaha UKM ( Usaha Kecil Menengah) dianggap remeh oleh para penguasa (pemilik modal yang kuat).
HapusYang kedua adalah banyak terjadinya kriminalitas, banyak orang yang miskin menghalalkan segala cara untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Hal ini disebabkan akibat kesombongan orang kaya, orang miskin merasa terhina. Lalu muncul rasa dendam kepada orang kaya. Mereka pun tidak segan untuk merampok, menganiaya, bahkan membunuh.
Yang ketiga adalah lunturnya persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini disebabkan adanya jarak yang begitu lebar antara orang kaya dan orang miskin. Selain itu juga perhatian pemerintah yang kurang mendukung orang miskin dan lebih condong kepada orang kaya. Rakyat pun merasa tertindas oleh para penguasa. Rasa persatuan pun mulai luntur bahkan bisa terjadi konflik yang begitu berkepanjangan hingga membuat bangsa menjadi terpecah belah.
Contohnya pada tahun 1998 terjadi revolusi besar-besaran yang terjadi di Indonesia. Pada saat itu terjadi penjarahan dimana-mana oleh orang pribumi terhadap orang keturunan cina. Mereka menganggap bahwa pemerintah pada saat itu lebih condong kepada orang keturunan cina. Tingkat perekonomian orang keturunan cina lebih maju daripada orang pribumi. Orang keturunan cina beranggapan bahwa orang pribumi itu tidak sekelas dengannya. Muncullah prasangka buruk dari kedua belah pihak. Hingga hilang kesabaran orang pribumi, mereka pun melakukan penjarahan,pembunuhan,dan pemerkosaan terhadap orang keturunan cina.
Kesenjangan sosial bisa meruntuhkan integrasi nasional. Pengertian integrasi nasional adalah istilah integrasi nasional berasal dari dua kata yaitu integrasi dan nasional. Istilah integrasi mempunyai arti pembauran/penyatuansehingga menjadi kesatuan yang utuh / bulat. Istilah nasionalmempunyai pengertian kebangsaan, bersifat bangsa sendiri,meliputi suatu bangsa seperti cita-cita nasional, tarian nasional,perusahaan nasional (Kamus Besar Bahasa Indonesia: 1989 dalamSuhady 2006: 36).
HapusIntegritas nasional sebagai suatu konsep dalam kaitan dengan wawasan kebangsaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesiaberlandaskan pada aliran pemikiran/paham integralistik yangdicetuskan oleh G.W.F. Hegl (1770- 1831 dalam Suhady 2006: 38) yang berhubungan dengan paham idealisme untuk mengenal dan memahami sesuatu harus dicari kaitannya dengan yang lain dan untuk mengenal manusia harus dikaitkan dengan masyarakat disekitarnya dan untuk mengenal suatu masyarakat harus dicarikaitannya dengan proses sejarah.
Belakangan ini media dipenuhi dengan rencana pemerintah menaikkan BBM(Bahan Bakar Mesin) dan tarif dasar dasar listrik. Rencana kenaikkan BBM (Bahan Bakar Mesin) dari Rp. 4.500 menjadi Rp. 6.000. Rencana pemerintah ini seperti mencekik rakyat. Karena rakyat pun belum siap menerima dengan kenaikkan BBM (Bahan Bakar Mesin). Bagi orang kaya rencana ini tidak begitu berpengaruh terhadap kebutuhannya. Namun bagi rakyat rencana ini sangat menyulitkan rakyat yang tergolong ekonominya menenngah kebawah. Jika rencana ini dilaksanakan akan terjadi kesenjangan sosial di Indonesia. Yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin.
Kesenjangan sosial hubungannya sangat terkait dengan integrasi nasional. Kesenjangan sosiallah yang membuat jarak antar orang yang kaya dan miskin menjadi semakin lebar. Bisa dibilang kesenjangan sosial melunturkan integrasi nasional. Kesenjangan sosial pun bisa membuat konflik baik antar warga negara sendiri maupun dengan warga negara asing. Konflik ini yang sangat sulit untuk diatasi Karena konflik ini bersumber dari nurnani mereka.
Batam sebagai kota industri memang menggiurkan siapa saja, termasuk pekerja asing yang berasal dari Singapura, Jepang, India, Korea, atau Eropa. Paling rendah, pekerja asing tersebut menduduki jabatan supervisor dengan gaji minimal 1.500 Dolar Singapura atau sekitar Rp 10 juta. Sedangkan gaji pekerja lokal jauh lebih rendah. Sebelumnya, hanya karena dipicu ucapan "stupid" atau bodoh dari seorang supervisor asing terhadap pekerja lokal, Kamis pagi lalu, ribuan orang menghancurkan fasilitas milik perusahaan tempat mereka bekerja, PT Drydocks World Graha, di Tanjunguncang, Batam. upanya, penghinaan itu hanyalah pemantik dari setumpuk persoalan yang sangat meresahkan, yakni kesenjangan sosial dan sistem penggajian antara pekerja lokal dan pekerja asing. Di perusahaan milik warga Uni Emirat Arab ini, terdapat 172 pekerja asing, 56 di antaranya warga India. Kini, pemerintah berupaya untuk mengurangi kesenjangan dengan peningkatan kompetensi. Bukan hanya itu, pemerintah juga memberi kesempatan yang sama kepada pekerja lokal untuk bersaing dengan para pekerja asing. Saat ini, jumlah pekerja asing di Batam tercatat 4.490 orang, sedangkan pekerja lokal mencapai 261 ribu orang lebih.
Ketika potensi kekuasaan pemerintah dinilai lemah, masyarakat yang telah lama menyimpan kekesalan terhadap kesenjangan itu menjadi "meledak" sehingga mudah untuk melakukan kerusuhan.Kondisi itu juga dapat dilihat dari kerusuhan massal di Ambon karena adanya kesenjangan sosial antara "penduduk lokal" dengan kaum pendatang. Ketika unsur kekerabatan di Ambon yang dikenal dengan "Larul Ngabal" masih kuat, berbagai potensi konflik masih dapat diatasi dengan musyawarah adat.Namun ketika unsur kekerabatan dalam adat itu mulai terkikis modernisasi, apalagi ketika kewibawaan pemerintah mulai luntur di mata masyarakat, kesenjangan sosial akhirnya berkembang menjadi kerusuhan massal.
HapusKesenjangan sosial bisa diatasi dengan cara. Banyak sekali dampak-dampak yang ditimbulkan oleh kesenjangan sosial. Sehingga sangat diperlukan sebuah solusi untuk mengatasinya. Bahkan solusi tersebut diharapkan dapat membantu mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan dari kesenjangan sosial,sehingga terciptanya suatu kehidupan yang harmonis dalam kehidupan bermasyarakat antara Si Kaya dan Si Miskin. Dengan memiliki dan menunjukan sifat toleransi dan menghargai dalam kehidupan bermasyarakat.Alangkah baiknya bila mana dalam kehidupan bermasyarakat golongan menengah keatas maupun golongan menengah ke bawah saling menghargai satu sama lain. Kemudian menumbuhkan sifat toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga akan menciptakankehidupan yang rukun. Dalam menjalani hal tesebut sangat dibutuhkan suatu kesadarandari dalam diri masing-masing masyarakat bahwa hakekatnya manusia itu diciptakan untukhidup saling berdampingan dan saling membutuhkan antara satu dengan yang lainnya. Tidak peduli status yang melekat pada dirinya.
Selain sikap mengahargai komunikasi juga penting untuk mengatasi terjadinya kesenjangan sosial. Melalui komunikasi kita bisa mengetahui penyebab terjadinya konflik antar kedua belah pihak yang bersitegang akibat dari kesenjangan. Komunikasi dapat mencairkan situasi ketegangan yang terjadi akibat dari kesenjangan sosial. Kesenjangan sosial terjadi karena kurangnya komunikasi antar orang kaya dan orang miskin.Ini bisa menjadi salah satu solusi yang terbaik selain menghargai satu sama lain.
Pemerintah pun turut serta dalam hal mengatasi kesenjangan sosial ini. Karena berdampak pada kemajuan dan kesejahteraan bangsa. Pemerintah pun harus adil dalam bidang apapun tidak hanya bidang hukum,politik,ekonomi,pendidikan,dll. Namun mencakup kesegalah bidang. Pemerintah juga harus melaksanakan pembangunan yang merata di setiap wilayah Indonesia, pembangunan tidak hanya dilakukan di Jakarta namun meluas dari Sabang sampai Merauke. Pemerintah juga berperan dalam hal pengendalian sosial agar tidak terjadi konflik yang berkepanjangan. Sehingga terciptanya integrasi nasional.
Kesenjangan sosial merupakan sebuah masalah dalam kehidupan bermasyarakat. Masalah tersebut dapat terjadi dikarenakan perbedaan status sosial yang dimiliki setiap manusia. Tidak dimilikinya sifat toleransi dan saling menghargai dalam kehidupan bermasyarakat akan menyebabkan masalah kesenjangan sosial menjadi semakin meluas. Kita sebagai manusia pasti hidup saling berdampingan dengan manusia lain yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Oleh karena itu kita harus bisa memiliki rasa toleransi dan saling menghargai yang dimulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu.Dan yang terpenting adanya komunkasi. Demi terciptanya integrasi bangsa yang bermanfaat bagi negara kita agar menjadi negara yang maju kelak kemudian hari.
HapusDaftar Pustaka
http://elangbudi.wordpress.com/2011/11/12/kesenjangan-sosial-di-sekitar-kita. diakses pada 24 Maret 2012, pukul 12.05 WIB
http://pustaka-makalah.blogspot.com/2011/03/kesenjangan-sosial.html. diakses pada 25 Maret 2012, pukul 12.40 WIB
http://makalahcenter.blogspot.com/2011/01/tingkat-kesenjangan-sosial-meningkat-di.html. diakses pada 25 Maret 2012, pukul 13.40 WIB
http:// bisnis.vivanews.com/…/194208-bank-dunia–kesenjangan-kaya-miskin-melebar. diakses pada 23 Maret 2012, pukul 17.30 WIB
http://www.scribd.com/doc/39044693/Pengertian-Integrasi-Nasional. diakses pada 25 Maret 2012, pukul 13.45 WIB
http://berita.liputan6.com/read/274039/kesenjangan-sosial-antarpekerja-picu-kerusuhan. diakses pada 25 Maret 2012, pukul 17.51 WIB
http://medanpunya.co.id/component/content/12976?task=view. Diakses pada 25 Maret 2012, pukul 18.05 WIB
http://www.scribd.com/doc/50129985/Saling-Menghargai-Antara-Si-Kaya-dan-Si-Miskin. diakses pada 25 Maret 2012, pukul 18.30
Nama: Ronaldo Tansir
BalasHapusKelas: XII IPS 2
Nomor absen: 32
Mengeksplorasi Potensi Alam Indonesia Melalui Industri Pariwisata Indonesia
Siapa yang tidak mengenal Indonesia?. Jika mendengar kata Indonesia langsung terlintas di benak kita berbagai macam kekayaan. Bukan kekayaan harta, namun kekayaan alam yang dapat menjadi harta negara Indonesia.Indonesia yang dianugerahi dengan segala potensi alamnya sangatlah sayang jika tidak dikembangkan demi kemajuan dan pengenalan identitas bangsa pada negara luar.
Mengapa Indonesia bisa begitu banyak dikunjungi para wisatawan kalau bukan karena potensi alam yang terdapat didalamnya. Berbagai keindahan ditawarkan Indonesia demi mendapat perhatian dan pengakuan dari negara luar. Potensi alam Indonesia sangat mendukung kemajuan dan keeksisan Indonesia di mata dunia.
Dalam artikel ini, saya akan membahas berbagai kekayaan alam Indonesia, potensi-potensi yang menguntungkan yang banyak dilirik para wisatawan khususnya wisatawan asing (mancanegara). Disini juga akan dibahas sudahkah potensi alam Indonesia dimanfaatkan dengan baik demi mendukung berkembangnya bangsa dan negara, atau hanya tersembunyi di balik keindahannya?
***
Potensi alam yang ada di Indonesia sangatlah banyak jika kita bahas satu persatu, dari mulai kekayaan laut, pulau, daratan, dan sebagainya. Berbagai kekayaan tersebut membuat Indonesia menjadi daya tarik bagi para wisatawan, baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara (asing). Para wisatawan yang penat akan aktivitasnya, rela jauh-jauh datang ke berbagai pelosok Indonesia hanya untuk menyaksikan dan merasakan secara langsung kekayaan alam Indonesia yang menurut mereka sangat memanjakan mata, pikiran, dan badan. Hal inilah yang menjadi nilai tambah tersendiri bagi Indonesia di mata para wisatawan khususnya wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia.
HapusSejauh ini kekayaan alam atau sumber daya alam dapat diartikan sebagai berikut, Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Tanpa Sumber daya alam mungkin kita tidak dapat hidup di bumi ini karena tanpa itu kita tidak dapat berbuat apa-apa. Semua yang kita butuhkan untuk hidup dan sehat beserta pendidikan itu semua berasal dari sumber daya alam[1].
Membahas mengenai potensi alam yang ada dan ditawarkan di Indonesia, berbagai pihak tidak tinggal diam akan kesempatan emas ini.Berbagai upaya dikerahkan dan diusahakan dalam memanfaatkan sebaik-baiknya dan sedemikian rupa kekayaan alam Indonesia. Baik itu pihak pemerintahan maupun pihak-pihak non-pemerintah, untuk itulah muncul “Industri Pariwisata”.
Industri memiliki pengertian yaitu buruh atau tenaga kerja (dalam bahasa latin). Dewasa ini, istilah industri sering digunakan secara umum dan luas, yaitu semua kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dalam rangka mencapai kesejahteraan. Dalam pengertian yang sempit, industri adalah suatu kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi penggunaannya, termasuk kegiatan rancang bangun dan perekayasaan industri.[2]
Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan seseorang untuk sementara waktu yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan meninggalkan tempat semula dan dengan suatu perencanaan atau bukan maksud untuk mencari nafkah di tempat yang dikunjunginya, tetapi semata-mata untuk menikmati kegiatan pertamasyaan atau rekreasi untuk memenuhi keinginan yang beraneka ragam.[3]
Berdasarakan pengertian di atas Industri pariwisata merupakan upaya dalam mengeksplorasi segala kekayaan alam yang ada di Indonesia dengan cara yang tepat dan menguntungkn. Dengan adanya Industri pariwisata Indonesia dikenal secara internasional dan mendaptkan keuntungan dalam menambah devisa negara. Pihak pemerintahan melihat peluang pada industri ini sehingga selalu memperbaharui wajah industri pariwisata di tanah air.
Berbagai daerah-daerah berpotensi di Indonesia mulai digarap sedemikian rupa sebagai upaya mendukung terwujudnya Indonesia dalam membentuk industri pariwisata. Bagi Indonesia dengan kekayaan potensinya mewujudkan pariwisata bukanlah hal yang sulit, namun dalam menjalankannya tak semudah materi yang telah ada, dibutuhkan keterampilan dan juga memikirkan berbagai dampak yang ditimbulkan dengan adanya industri pariwisata, baik dampak yang menguntungkan maupun dampak yang merugikan.
HapusIndustri pariwisata di Indonesia sejauh ini telah berkembang cukup baik melalui berbagai objek wisata yang disediakan pemerintah yang bekerjasama penduduk-penduduk lokal di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini merupakan contoh konkret berkembang pesatnya pariwisata di Indonesia yang secara tidak kita sadari membawa nama negara kita ke kancah internasional sebagai negara yang kaya dan indah potensi alamnya.
Objek-objek yang dijadikan sebagai daerah wisata di Indonesia sangat banyak jika akan diuraikan satu persatu. Hampir seluruh daerah di Indonesia dengan berbagai kadar potensi dijadikan objek wisata yang mengundang minat banyak wisatawan, khusunya wisatawan asing. Mulai dari pulau, laut, pantai, pegunungan, danau, bahkan hewan dan kekayaan tumbuh-tumbuhan dapat dijadikan objek wisata yang menguntungkan Indonesia. Menguntungkan ada 2 (dua) jenis, yaitu menguntungkan secara sosial maupun secara ekonomi.Secara sosial Indonesia dikenal secara internasional atau mendunia, sedangkan secara ekonomi Indonesia mendapatkan keuntungan melalui devisa.
Contoh-contoh daerah yang dijadikan objek wisata adalah Pulau Bali. Pulau Bali telah berpuluh-puluh tahun menjadi daya tarik wisatawan dunia, terlebih lagi dengan kekayaan dan keindahan pantai yang dimiliknya. Dengan adanya pantai yang tidak hanya banyak namun juga indah, Pulau Bali mendapatkan sorotan secara khusus dari masyarakat lintas benua, seperti Australia, Amerika, Eropa, bahkan negara-negara Asia tempat Indonesia berada juga tertarik dengan kekayaan Indonesia.
Pulau Bali menawarkan berbagai fasilitas disamping pemandangan yang menakjubkan. Berbagai restoran hidangan laut baik tradisional maupunwestern, olahraga laut baik olahraga layang (udara) maupun olahraga air. Selain kedua fasilitas tersebut, Pulau Bali juga menawarkan resort atau peristirahatan yang sederhana hingga tingkat internasional dengan fasilitas mewah.Dengan berbagai fasilitas inilah Pulau Bali mendapat perhatian dari banyak wisatawan. Pulau Bali juga mendapat julukan Pulau Dewata karena kekayaan alamnya yang sangat menakjubkan.Dengan potensi alamnya Pulau Bali juga banyak dilirik industri Event and Wedding Organizer sebagai tempat mengabadikan foto pra-wedding dan juga dijadikan sebagai tempat upacara pernikahan berbagai agama.
Selain Pulau Bali, beberapa pulau lainnya di wilayah-wilayah Indonesia juga tidak kalah mengundang perhatian banyak wisatawan, seperti Pulau Lombok, Tapanuli, dan yang baru-baru ini sedang mendapat perhatian khusus adalah wilayah Raja Ampat dengan daerah yang belum terlalu padat dan ramai seperti Pulau Bali. Raja Ampat menawarkan pemandangan yang sangat menakjubkan, hamparan laut biru yang jernih serta udara yang masih segar ditawarkan Raja Ampat. Selain itu, berbagai olahraga air juga ditawarkan Raja Ampat. Olah raga air yang paling terkenal adalah Snorckling danDiving,olahraga ini menawarkan keindahan bawah laut Raja Ampat bagi pengunjung yang ingin menyelaminya.
HapusSedikit bergeser dari industri pantai dan laut, daerah dataran tinggi dan juga pegunungan tak sedikit peminatnya. Daerah Puncak, Bogor, dan Malang merupakan daerah yang mendapat sambutan hangat dari banyak masyarakat karena udaranya yang sejuk. Dengan udara dan kondisi sejuk tersebut daerah-daerah seperti Puncak, Bogor, dan Malang banyak dikunjungi saat liburan singkat di akhir pekan maupun saat liburan panjang karena dapat merilekskan kembali tubuh dan pikiran yang penat akibat beraktivitas di kota-kota besar yang jauh dari suasana tenang.
Pariwisata gunung menawarkan hawa dan pemandangan yang memanjakan mata serta pikiran, sehingga sangat cocok jika dijadikan obat dari penatnya aktivitas perkotaan, khususnya Jakarta.Karena alas an tersebut, daerah-daerah seperti ini banyak dikunjungi warga Jakarta pada saat libur akhir pekan, maupun liburan anak sekolah.Selain pemandangan dan hawa yang memanjakan mata, seiring dengan berkembangnya berbagai fasilitas, daerah-daerah dataran tinggi seperti ini menyediakan berbagai fasilitas bagi keluarga. Fasilitas yang disediakan seperti area permainan outbond bagi anak-anak yang dapat melatih keberanian dan kemandirian mereka, hingga perkebunan teh dan stroberi yang dapat dinikmati oleh pengunjung berbagai usia.
Selain pariwisata gunung dan pantai, kekayaan Indonesia juga menawarkan wisata air panas, seperti Pemandian Air Panas Ciater di Jawa Barat. Kabarnya dengan berendam air panas tubuh dapat rileks kembali dan juga dapat berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit kulit, juga kabarnya dengan berendam air panas dapat membantu melancarkan peredaran darah sehinga kita terbebas dari serangan berbagai penyakit. Karena hal inilah wisata air panas banyak dicari oleh berbagai kalangan dengan berbagai alasan, dari yang hanya untuk sekadar hiburan dan menyenangkan keluarga, hingga karena alasan kesehatan.
***